Lampung Tengah: detikperu.com-

Kukuhkan Tim Relawan Bersinar pencegahan Covid 19 dua Kecamatan, Nessy Kalviya Mustafa berpesan, demi kemanusian jangan berharap pamrih.

Untuk kesekian kalinya, Nessy Kalviya Mustafa mengukuhkan Tim Relawan Bersinar Pencegahan Covid 19 Kecamatan Way Pengubuan dan Terusan Nunyai, Di Kampung Lempuyang Bandar, Kecamatan setempat, Minggu (12/4/20).

“Mereka hadir sebagai relawan, ini satu kebanggaan kita masyarakat Lampung Tengah. Tugas mereka membantu pemerintah mensosialisasikan semua himbauan tentang Covid 19,”pungkas Nessy.

Nessy berharap para relawan benar-benar melakukan tugas dengan ikhlas. Dan menyampaikan kepada masyarakat untuk tetap berada dirumah. Tidak keluar rumah jika tidak ada kepentingan dan hindari kerumunan.

“Wajib gunakan masker saat keluar rumah, karena ini merupakan himbauan pemerintah,” ujar Nessy, diDampingi Ketua DPD PKS Lampung Tengah, Anton Robani dan Ketua Fraksi PKS Lamteng, M. Ghofur.

Selain itu, Relawan Bersinar Pencegahan Covid-19 juga wajib melaporkan perkembangan yang terjadi akibat pandemik Covid-19.

“Saat ini banyak warga yang bekerja di kota pulang ke kampung halamannya, lantaran dampak pandemi k ini,”jelasnya.

Dalam kesempatan ini, ia juga meminta doa dari para relawan untuk meneruskan perjuangan sang suami.

“Saya mau meneruskan cita-cita Bapak Mustafa, mudah-mudahan program yang tertunda bisa saya lanjutkan. Mari kita bekerja dengan ikhlas, tidak ada yang menerima bayaran. Lakukan tugas mulia ini, kecuali kita berharap pahala kepada allah. Insya Allah apa yang kita lakukan hari ini mendapat berkah dan ridho dari Allah,” pungkasnya.
Penulis: (MP/LV)

Way Kanan: detikperu.com-

Dalam upaya Pencegahan terhadap Penyebaran Covid 19, Kepala Kampung Bumi Baru Candra Kurniawan, bekerja sama dengan Aparatur Kampung Bumi Baru Kecamatan Blambangan Umpu Kabupaten Way Kanan, Bersepakat untuk menyisihkan Gaji Mereka yang akan dibelikan APD berupa masker sebanyak 2000 buah dan akan dibagikan ke Masyarakat secara Gratis.

650 Gentong Air juga dibagikan di dua titik pasar tradisional supaya masyarakat bisa membiasakan diri untuk menjaga kesehatan dengan cara rutin mencuci tangan pada saat beraktivitas dan saat-saat berinteraksi terhadap sesama contohnya dipasar.

“ini sudah menjadi kesepakatan kami bersama seluruh aparatur kampung Bumi Baru, untuk menyisihkan insentif gaji kami yang akan kami sumbangkan kepada masyarakat berupa 2000 masker dan 650 gentong air PHBS (Perilaku hidup bersih dan sehat) dan ini akan kami bagikan secara gratis,”kata Candra. Minggu (12/04/2020).

Bukan hanya pembagian masker dan gentong air saja, Candra juga menjelaskan bahwa, berbagai upaya yang telah dilakukan bersama sama tim Gugus Tugas Bumi Baru dalam penanganan pencegahan penyebaran Covid 19. Kegiatan Sosialisasi, Penyemprotan Desinfektan, dan juga Pendataan Warga yang datang dari luar daerah.

“Mudah-mudahan dengan usaha kita melakukan pencegahan dan mengikuti semua anjuran pemerintah Pusat, provinsi maupun daerah, kita semua dapat terhindar dari virus yang sangat berbahaya ini, kalau usaha dan doa sudah kita lakukan secara baik dan benar maka selebihnya kita serahkan kepada Allah SWT,” pungkasnya.
Penulis: (MP/LV)

Lampung Utara: detikperu.com-

Satu upaya yang terus dilakukan jajaran pemerintahan setiap tingkatan di Kabupaten Lampung Utara, dalam hal percepatan penanganan dan pencegahan penyebaran endemik Corona, terus dilancarkan dengan cara mengupdate perantau yang terus berdatangan ke daerah asalnya.

Untuk Desa Wonomarto, Kecamatan Kotabumi Utara, kabupaten setempat, update data perantau yang telah kembali ke desa tersebut, hingga Sabtu, (11/4/2020), sekitar pukul 21.00 WIB, terdata aktual sebanyak 71 jiwa.

Disampaikan Kepala Desa (Kades) Wonomarto, Waskito Yusika, 71 warga perantau itu sebanyak 65 orang berasal dari Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Banten, Jawa Barat, juga Bekasi.

“Untuk perantau yang telah kembali ke Desa Wonomarto yang bekerja di luar negeri, terdata sebanyak enam orang. Dengan perincian, dua orang pekerja dari Malaysia, dua orang dari Hongkong, dan dua orang lainnya pekerja dari Taiwan,” ujar Waskito Yusika, saat dikonfirmasi, Sabtu, (11/42020), di Posko Satgas Desa Wonomarto.

Disampaikan lebih lanjut, warga desa yang kembali dari perantauan telah diberikan pengarahan dan imbauan melalui satgas desa.

“Warga perantau diberikan arahan dan himbauan melalui satgas desa untuk semaksimal mungkin dengan kesadaran serta kedisiplinan melakukan karantina mandiri selama dua pekan,” jelas Waskito.

Sebelumnya, lanjut Waskito Yusika, para perantau tersebut dilakukan sterilisasi desinfektan terhadap barang bawaannya.

“Namun, apabila warga sekitar ada yang melaporkan serta masih meragukan kondisi kesehatan dari keberadaan para perantau, mereka (perantau.red) dikumpulkan di balai desa untuk dilakukan pengecekan kesehatan dari bidan desa dengan menerapkan ketentuan standar operasional (SOP) dan menjalani protap kesehatan,” tambahnya.

Dituturkan lebih lanjut, dalam hal penanganan efek sosial yang dimungkinkan timbul dari adanya wabah Corona Virus Disease (Covid)-19, pihaknya memprioritaskan program pembagian sembako.

“Sembako yang dibagikan diprioritaskan bagi warga yang rentan terdampak virus Corona,” imbuhnya, seraya menyampaikan kriteria warga penerima sembako dimaksud, yakni warga yang tidak mendapatkan bantuan sosial PKH dan Rastra.

“Kriterianya yaitu penerima lanjut usia, keluarga yang memiliki balita, serta warga yang secara sosial terdampak secara langsung, seperti terkena PHK di perantauan dan/atau karyawan yang dirumahkan,” urai Waskito.

Dalam hal warga yang dirumahkan dari pekerjaannya, lanjut Waskito, terdata sebanyak enam orang. “Dari hasil pendataan penerima sembako secara keseluruhan terdapat 80 Kepala Keluarga (KK) yang tersebar di delapan dusun,” tuturnya.

Selain itu, Waskito juga menyampaikan, Satgas Desa Percepatan Penanganan dan Pencegahan Penyebaran Corona juga melakukan penyemprotan cairan desinfektan secara berkala.

“Penyemprotan cairan desinfektan dilakukan setiap hari Minggu yang difokuskan pada sarana publik, seperti rumah ibadah, sekolah, balai dusun, maupun pasar desa. Hal ini sudah dimulai sejak Minggu kemarin dan besok (Minggu, 12 April 2020.red) akan dilakukan penyemprotan ulang,” beber Waskito.

Dijelaskannya, jumlah personel Satgas Desa Wonomarto yang terbentuk sebanyak 100 orang petugas, terdiri dari aparatur dan perangkat desa, bidan desa, pendamping desa, Bhabinkamtibmas, serta Babinsa setempat.
Penulis: (MP/LV)

Tulang Bawang: detikperu.com-

Kapolsek Gedung Aji Iptu Suhardi mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Andy Siswantoro, SIK angkat bicara guna meluruskan informasi tentang penyebab seorang penumpang yang meninggal dunia (MD) di dalam Bus Damri No Pol BE 2897 BU, yang dikemudikan oleh Heru (27), warga Rajabasa, Bandar Lampung, hari Sabtu (11/04/2020), sekira pukul 08.00 WIB, dengan trayek Bakauheni – Unit 2, Tulang Bawang yang melintasi jalan lintas timur (Jalintim).

“Korban Nopri Hartami (35), berjenis kelamin laki-laki, berprofesi karyawan swasta, warga Kampung Gedung Aji, Kecamatan Gedung Aji, Kabupaten Tulang Bawang,” ujar Iptu Suhardi, Minggu (12/04/2020).

Lanjutnya, korban ini naik Bus Damri dari Bakauheni dengan tujuan pulang kampung ke rumahnya, yang mana sebelumnya korban ini bekerja di daerah Jakarta Timur. Korban diketahui mulai kejang di wilayah Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten Lampung Timur dan akhirnya MD di dalam bus.

Kapolsek menerangkan, mengetahui ada penumpangnya yang MD di dalam bus, sopir mobil singgah ke Klinik Vita Medika, Kecamatan Mataram Baru, Lampung Timur untuk mengecek apa penyebab korban MD, tetapi pihak Klinik tidak berani dan langsung menghubungi unit pelaksana teknis daerah (UPTD) kesehatan.

Sekira pukul 09.30 WIB, tim UPTD kesehatan tiba di Klinik dan langsung membawa korban ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sukadana untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut guna mengetahui apa penyebab korban MD di dalam bus.

“Setelah dilakukan Rapid Test oleh petugas kesehatan RSUD Sukadana, hasilnya korban negatif (-) virus corona (covid-19) dan penyebab korban MD karena penyakit hernia inkarserata, sehingga jenazah korban diperlakukan seperti jenazah pada umumnya bukan seperti jenazah pasien covid-19,” ungkap Iptu Suhardi.

Jenazah korban lalu dibawa oleh mobil ambulan RSUD Sukadana menuju ke rumah duka, sekira pukul 15.45 jenazah korban tiba di rumah duka, kemudian dibawa ke pemakaman umum di Kampung Gedung Aji dan sekira pukul 17.50 WIB proses pemakaman jenazah selesai dilaksanakan.(*)

Bandar Lampung: detikperu.com-

Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) As Salam Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya menggalang donasi untuk melindungi tenaga kesehatan dalam melawan Corona Virus Disease (Covid-19) di Provinsi Lampung.

Ketua Umum UKM As Salam IIB Darmajaya, Dinata Ardiyanto mengatakan UKM As-Salam sendiri melakukan penggalangan dana dengan mengoptimalkan media sosial.

“Kita sudah mulai dari tanggal 6 April 2020 sampai 1 Mei 2020. Selama sebulan kita akan kumpulkan donasi untuk tenaga kesehatan yang menangani pasien Covid-19,” ungkapnya.

Penggalangan donasi, lanjut dia, untuk menumbuhkan kepedulian antar sesama masyarakat dalam mencegah penyebaran Covid-19.

“Selama ini UKM As-Salam juga telah banyak melakukan kegiatan sosial dalam membantu sesama dalam bencana alam seperti korban banjir Banten tahun lalu. Untuk donasi dapat berupa barang seperti pakaian hazmat, penutup rambut, kacamata bedah, masker dokter, sarung tangan, dan sepatu bot serta dapat berupa uang,” ucapnya.

Mahasiswa Teknik Informatika ini menerangkan kepada masyarakat yang ingin menyalurkan donasinya dapat menghubungi Haris Roba’in melalui WA 089520800543.

“Bisa juga transfer langsung donasinya ke rekening BRI 733501010759532 atas nama Muhamad Rizki Andiyanto. Semoga bantuan dari masyarakat menjadi ladang pahala dan mendapat balasan dari Allah Swt. Penyalurannya nanti akan bekerjasama dengan Lazdai Lampung,” ujarnya.

Sementara, Rektor IIB Darmajaya, Dr. (Can). Ir. Firmansyah YA, M.B.A., M.Sc., mengatakan sangat mendukung penggalangan donasi yang dilakukan teman-teman mahasiswa dalam kepedulian mendukung tenaga kesehatan menangani Covid-19.

“Peran tenaga kesehatan baik perawat maupun dokter dalam melakukan penanganan Covid-19 juga harus didukung peralatan pendukung. Bagi masyarakat yang memiliki rezeki lebih dapat berbagi untuk membantu tenaga kesehatan di Provinsi Lampung,” ungkapnya.

Calon Wali Kota Bandar Lampung ini juga mengimbau kepada seluruh sivitas akademika IIB Darmajaya untuk selalu menjaga kesehatan selama pandemi Covid-19.

“Jalani protokol kesehatan selama menjalani aktivitas di luar rumah. Usahakan untuk di rumah saja bila tidak memiliki kepentingan yang mendesak,” tutupnya.
sumber: MP/LV

Bandar Lampung: detikperu.com-

Posko Satgas Terpadu Gugus Tugas Penanganan Covid 19 Provinsi Lampung terus menerima bantuan dan partisipasi dari berbagai kalangan dalam memerangi pandemi covid-19 di Provinsi Lampung. Salah satunya adalah bantuan dari Forum Perempuan Peduli yang melakukan menyerahkan langsung di Ruang Posko Covid-19 Provinsi Lampung, Balai Keratun, sabtu (11/04) siang.

Bantuan diserahkan langsung oleh Ketua Forum Perempuan Peduli Nora Elisya, SH.MM kepada dr.Arif Effendi Sp.KK. direktur Diklat dan SDM RSUD Abdoel Moeloek mewakili Satgas Terpadu.

Adapun bantuan yang diserahkan berupa Alat Pelindung Diri (APD) hazmat 100 buah, Vitamin C sebanyak 6 karton, dan makanan ringan sebanyak 3 karton.

“Setiap tahun memang kami ada kegiatan Bakti sosial, dikarenakan ada wabah Covid-19 ini kami dahului sebelum memasuki Bulan Ramadhan untuk memberikan bantuan bagi tenaga medis yang ada disini, mudah – mudahan ini berkenan dan bermanfaat,” terang Nora.

Sementara itu dr. Arif menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan yang diserahkan pada hari ini.

“Kami mengucapkan terimakasih atas donasi ini dan kami berharap tenaga yang ada di kami tetap fit menjaga dan merawat pasien – pasien, karena bagaimanapun mereka juga bekerja dengan resiko yang sangat besar,” jelas Arif. (Dinas Kominfotik Provinsi Lampung).

Surakarta: detikperu.com-

Sampai saat ini wilayah Kota Surakarta masih berjuang untuk melawan dan memberantas Covid – 19, maka Babinsa Kestalan Koramil 02 Banjarsari Kodim 0735 Surakarta Serda Supriyanto bersama Lurah Suyono dan Linmas melaksanakan Patroli sekaligus himbauan kepada warga untuk menggunakan masker saat keluar rumah dan bila sedang beraktifitas, (11/4/2020)

Serda Supriyanto mengungkapkan bahwa ” tujuan yang pokok dalam Patroli ini untuk adalah memastikan situasi wilayah dalam keadaan aman serta melakukan himbauan dari walikota dan gugus depan penanganan covid 19 agar masing masing hotel dan tempat-tempat umum menyediakan dan hand sanitizer dan desinfektan mandiri.

Selain itu Patroli mewujudkan Pengawasan wilayah terhadap datangnya orang dari luar wilayah surakarta agar dilaporkan ke kelurahan, menghimbau kepada masyarakat agar tidak bergerombol, mengurangi aktifitas di luar rumah yang tidak perlu, tambahnya Babinsa

Selain itu babinsa juga mengingatkan agar masyarakat lebih peduli lagi, melaksanakan pola hidup bersih dan sehat atau PHBS, mengerti bahaya Corona sehingga masyarakat selalu menerapkan Social Distance dan Fisikal Distance sehingga dapat memutus Jaringan dan penyebaran Wabah Virus Covid-19 atau yang lebih akrab dikenal dengan Virus Corona
sUMBER: (MP/LV)

Surakarta: detikperu.com-

Babinsa Keprabon Koramil 02/Banjarsari Kota Surakarta Serka Daniel dan Koptu Sugiyanto mengikuti rapat Musyawarah Pimpinan Kelurahan ( Muspikel ) Keprabon bertempat di Pendopo Kantor Kelurahan jalan Diponegoro Kelurahan Keprabon Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta, (11/4/2020)

Dalam kegiatan rapat koordinasi Muspikel Keprabon ini membahas tentang percepatan pencegahan penyebaran virus corona ( covid – 19 ) dan menindaklanjuti usulan dari warga yang dinyatakan terkena dampak covid – 19 sehingga berhak mendapatkan bantuan sembako dari pemerintah kota Surakarta.

Rapat Muspikel ini dipimpin oleh Suharjono S.Sos MM selaku Lurah Keprabon, beliau menyampaikan untuk mencegah penyebaran Covid – 19 ini diantaranya jangan keluar rumah, sering cuci tangan menggunakan sabun, jaga jarak apabila berinteraksi dengan orang lain , hindari kerumunan massa dan mengikuti anjuran dari pemerintah.

Koptu Sugiyanto selaku Babinsa Keprabon menambahkan apabila ada pendatang/pemudik yang datang di wilayah kelurahan Keprabon diwajibkan segera lapor ke Pak RT , sehingga langsung bisa diarahkan ke Posko Covid – 19 yang berada di Grha Wisata Niaga , kecamatan Laweyan kota Surakarta.

Nanti yang memutuskan dari posko Covid – 19 apakah pendatang/pemudik tersebut menjalani isolasi mandiri selama 14 hari atau dikarantina selama 14 hari di Grha Wisata Niaga.

Hadir dalam kegiatan rapat Muspikel Keprabon antara Lurah Keprabon, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Keprabon , staf Kelurahan Keprabon, perwakilan ketua RT dan Linmas Kelurahan.
sumber: (MP/LV)

Surakarta: detikperu.com-

Babinsa Kel Kemlayan Koramil 03/Serengan, Kodim 0735/Surakarta, Serka M Nur Hakib, menggelar kegiatan bagi-bagi masker, Tempat Cuci tangan dan sosialisasi pencegahan covid-19, bersama jajaran Pemerintahan Kelurahan Kemlayan Kec Serengan Kota Surakarta, (11/04/2020).

Kegiatan pembagian masker, dan tempat Cuci tangan, tersebut merupakan salah satu upaya pencegahan dan memutus mata rantai penyebaran virus Corona (Covid-19) khususnya diwilayah kelurahan Kemlayan.

Dalam kegiatan sosial itu terdiri dari beberapa unsur lembaga, diantaranya Babinsa, Bhabinkamtibmas, LPMK, PKK, LKK, POSYANDU yang Bekerjasama dengan Puskesmas Jayengan.

Dalam kegiatan tersebut, ratusan masker, dan puluhan tempat Cuci tangan dibagikan di beberapa titik salah satunya di depan Kantor kel Kemlayan, dan di berbagai titik tiap tiap RT, RW.

Serka Hakib mengatakan, ”Selain bagi-bagi masker kami juga memberikan himbauan kepada masyarakat untuk menggunakan masker, serta menjaga jarak satu sama lainnya, rajin mencuci tangan dan menghindari keramaian dengan masa yang berlebihan, supaya masyarakat lebih menyadari akan bahaya Virus corona (Covid -19). Selain itu bisa juga untuk memperkecil kemungkinan terjadinya penyebaran virus dan memutus mata rantai penyebaran virus corona,” katanya.

“Selama kegiatan pembagian masker berlangsung, situasi berjalan aman dan kondusif, serta masyarakat memahami himbauan-himbauan yang disosialisasikan sesuai dengan instruksi pemerintah,” tandas Babinsa Kemlayan.
sumber: (MP/LV)

Lampung Selatan: detikperu.com-

Sejak ditetapkannya pasien positif terkena virus Covid-19 di Indonesia membuat masyarakat menjadi waspada agar terhindar dari virus yang mengerikan ini. Begitu pula untuk TDM Kalianda, Pandemi Covid-19 ini membuat pelayanan lebih ekstra lagi terhadap konsumen yang mengunjungi showroom maupun ahass TDM Kalianda.

Mengarahkan konsumen untuk cuci tangan diair mengalir dan menyediakan Hand Sanitizer adalah salah satu bentuk pelayanan ekstra ke konsumen agar selalu tetap bersih dan terhindar dari virus Covid-19 ini. Selain itu TDM Kalianda pun memberikan contoh yang baik dan benar tata cara cuci tangan yang dengan durasi waktu minimal 20 detik.

Untuk konsumen yang dirumah pun bisa mengetahui info promo motor honda dari rumah saja. TDM Kalianda sering melakukan live media sosial seperti Facebook dan Instagram untuk menginfokan Produk beserta Promo motor Honda.

Dan untuk Proses Pembelian motor Honda di TDM Kalianda ini pun bisa dilakukan #dirumah aja, semua bisa diproses dari awal hingga pengantaran unit yang langsung diantar kerumah tanpa membuat konsumen untuk keluar dari rumah.

“Pelayanan ini kami lakukan demi kenyamanan dan kesehatan semua konsumen TDM Kalianda agar terhindar dari Virus Covid-19 ini, “ ujar Vera selaku Sales Counter TDM Kalianda.

Untuk Konsumen yang dirumah saja bisa melakukan akses di media sosial Facebook/Instagram untuk mengetahui produk dan promo motor Honda di TDM Kalianda, Facebook/Instagram : Tunas Honda Kalianda. Kami berharap dan berdoa agar kita semua terhindar dari Virus Covid-19 dan semoga selalu diberikan kesehatan. Pesan dari kami TDM Kalianda tetap jaga kebersihan dan kesehatan serta kurangi interaksi sosial dan fisik terhadap orang banyak.
sumber: MP/LV