Babinsa Gajahan Hadiri Kegiatan FKBM, Ini Tujuannya

Surakarta: detikperu.com-

Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) merupakan upaya pendekatan perilaku higiene dan sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan. Kegiatan ini sebagai upaya pemerintah untuk memberikan pemahaman kepada Masyarakat tentang perilaku hidup bersih dan sehat dalam kehidupan sehari hari, pada acara Sosialisasi (STBM) di Kantor Pendopo Kelurahan Gajahan Kecamatan Pasar Kliwon Kota Surakarta. Kamis (16/7/2020) pukul 09.00 wib.

Bintara Pembina Desa, Kelurahan Gajahan Koramil 05 / Pasar Kliwon Kodim 0735 Surakarta Serda Agus Santoso menghadiri kegiatan Sosialisasi Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) yang diselenggarakan oleh UPTD puskesmas Gajahan di Pendopo Kel.Gajahan, dalam rangka meningkatkan pengetahuan tentang Sanitasi Total Berbasis Masyarakat STBM dan meningkatkan akses kebersihan serta kesehatan lingkungan, sarana jamban dan menurunkan angka buang air besar sembarangan.

Kegiatan dihadiri oleh Petugas Puskesmas, Babinsa, Bidan, Lurah , Ibu Kader Posyandu dan ibu ibu penggerak PKK, serta Warga Masyarakat Gajahan.

Danramil 05/Pasar Kliwon Kapten Cpl Warji melalui Babinsa meminta agar Warga Masyarakat kelurahan Gajahan harus bisa menciptakan lingkungan bersih dan sehat menuju sejahtera, dengan cara menjaga kesehatan baik kesehatan pribadi maupun lingkungannya.

“Kesehatan merupakan faktor yang sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat.”jelasnya.

Sementara itu Petugas Puskesmas yang dihadiri dr Putri (Kepala UPTD puskesmas gajahan) menyampaikan ” Upaya yang dilakukan oleh Pemerintah untuk meningkatkan kesehatan, salah satunya dengan STBM, dengan memberi pemahaman kepada Masyarakat tentang perilaku hidup sehat dalam kehidupan bermasyarakat dengan Kadernya sebagai penggerak utamanya.

Sementara itu Suparno selaku Lurah Gajahan dalam sambutanya mengucapkan terimakasih banyak atas kegiatan tersebut, dengan menyampaikan motivasinya agar seluruh Warga Masyarakat Gajahan dapat menjaga kesehatan pada lingkunganya.”Ungkapnya.

Penulis: (Arda 72 Pendim Surakarta)




Sinergitas TNI – Polri Berikan Himbauan Memakai Masker Tetap Dilaksanakan Untuk Jaga Kesehatan Selama Covid-19

Surakarta: detikperu.com-

Bertempat di Toko lampu milik Ibu Leny di Jalan Kepatihan RT 6 RW 1 Kelurahan Kepatihan Wetan Kecamatan Jebres Kota Surakarta Babinsa Serda Budiono Koramil 04/Jebres Kodim 0734/Surakarta bersama Bhabinkamtibmas Brigadir Joko Supriyanto melaksanakan Komunikasi Sosial dengan pegawai toko.Kamis tanggal 16 Juli 2020 pukul 09.00 Wib

Dalam kesempatan tersebut Babinsa Serda Budiono serta Bhabinkamtibmas Brigadir Joko Supriyanto menyampaikan kepada pemilik Toko agar para pengunjung yang datang mau belanja supaya mencuci tangan terlebih dahulu dan wajib menggunakan masker, kami sebagai aparat kewilayahan mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang sudah mengikuti protokol kesehatan.

Kami juga sampaikan dan himbauan kepada tukang becak dan warung Hik di sekitar Jl.Kepatihan agar selalu memakai masker dan selalu mencuci tangan jangan lupa untuk menjaga jarak karena selama ini setelah diterapkannya New Normal warga masyarakat menganggap sudah bebas jadi sudah tidak mengindahkan lagi protokol kesehatan lagi.

Penulis: (Arda 72 Pendim Surakarta)




Babinsa Nusukan Melaksanakan Pendampingan Penyerahan Kursi Roda di Masyarakat Binaan

Surakarta: detikperu.com-

Sinergitas Bintara pembina Desa ( Babinsa ) dengan Instansi Terkait dalam Melaksanakan tugas pelayanan dan membantu Masyarakat di wilayah binaan yang membutuhkan bantuan .

Kamis ( 16/7/2020) pukul 10.30 Wib. Babinsa Kelurahan Nusukan Koramil 02/ Banjarsari Kodim 0735/Surakarta Serka M.Nasirin Melaksanakan pendampingan Anggota( SIBAT) siaga Bencana Berbasis Masyarakat Nusukan Ibu Suswati ,menyerahkan Bantuan Kursi roda kepada Ibu Sri lestari bertempat di RT 01/ RW 13 Kel.Nusukan kec. Banjarsari Surakarta.

Nasirin menyampaikan bantuan berupa kursi roda ini merupakan wujud Perhatian dan Kepedulian Aparat kelurahan Nusukan melalui Tim SIBAT ( Siaga Bencana Berbasis Masyarakat Nusukan) bekerja sama dengan PMI dalam membantu menanggulangi permasalahan di Masyarakat khususnya Disabilitas

Disela -Sela penyerahan bantuan kursi roda Serka M.Nasirin juga berharap kepada Sri lestari supaya bisa memanfaatkannya dengan sebaik-baiknya sehingga mereka bisa mandiri dan tidak tergantung orang lain dan bisa bersosialisasi dengan baik dengan warga lainnya.

Sri lestari mengucapkan terima kasih kepada Tim Sibat Nusukan dan Babinsa Yang telah datang menyerahkan Bantuan Kursi roda.

Penulis: (Arda 72 Pendim Surakarta)




Safari Digital SMSI dengan Ketum MUI Jatim, Samakan Persepsi Menolak RUU HIP

Surabaya: detikperu.com-

Pasca pembentukan Pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Jawa Timur (Jatim), Ketua SMSI Jatim H. Makin Rahmat, SH, MH, memulai “Safari Digital”. Sasaran pertama, Rabu (15/7/2020) mengadakan silaturahmi ke kediaman Ketua Umum (Ketum) Dewan Pimpinan (DP) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jawa Timur Drs. KH. Abdusshomad Buchori, di kawasan Bebekan Tengah No. 33, Sepanjang, Taman, Sidoarjo.

Kunjungan muhibah dari SMSI Jatim, selain memohon doa dalam gerak organisasi SMSI memberikan kemanfaatan, Kiai Abdusshomad berharap peran SMSI sebagai serikat perusahaan siber bisa menjaga, menyantuni dan menjawab tantangan zaman ke depan.

Ketua MUI Pusat Bidang Dakwah ini, ikut membahas berbagai persoalan yang terjadi di bangsa ini dan sepakat dalam mencermati dinamika yang terjadi belakangan ini, khususnya terkait Rancangan Undang-Undang (RUU) Haluan Ideologi Pancasila (HIP).

“Kita harus menyamakan persepsi, bahwa MUI menolak RUU HIP bukan sekedar basa-basi dan bisa mengancam kerawanan dalam bernegara dan berbangsa. Sebaliknya, MUI punya kewajiban memberikan nasihat kepada umaro, pemerintah sebagai muharrik (penggerak) dalam kepempinan yang mempunyai keteladanan, uswatun khasanah (contoh yang baik). Jadi, dakwah amal ma’ruf nahi munkar, mengembangkan ukhuwah Islamiyah, lalu berkembang ukhuwah wathoniyah, basyariyah. Jangan sampai misi-visi MUI ini mengalami bergeseran sebagai lembaga yang rahmatan lil ‘alamin,” tandas Kiai Abdusshomad.

Secara khusus, Kiai Abdusshomad meminta SMSI sebagai serikat dari pengusaha pers siber (online) ikut mengawal tatanan kehidupan bernegara dan berbangsa, serta bagian yang tak terpisahkan sebagai pilar keempat demokrasi. Sehingga pers mempunyai kewajiban untuk ikut serta menyampaikan informasi dengan tetap mengedepankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Pancasila sebagai Ideologi bangsa serta sumber dari segala sumber hukum di Indonesia.

Kiai Abdusshomad, sangat mengapresiasi dan mendukung penuh peranan pers dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat, sehingga turut serta mencerdaskan kehidupan masyarakat melalui informasi yang aktual, faktual, beretika dan sesuai norma-norma dengan tetap memegang teguh kode etik jurnalistik, serta bisa menjadi perusahaan yang sehat.

“Saya sangat berterima kasih, kalau ada perusahaan pers seperti ini (SMSI) ikut berperan aktif dalam kehidupan bernegara, khususnya bisa mengawal sikap MUI yang dengan tegas menolak RUU HIP. Menurut saya ini hal penting, kalau media apalagi dari perusahaan pers, terutama era online dan medsos kalau membiarkan informasi yang salah, nanti bisa menjadi benar kalau terus menerus ditulis media,” ulasnya.

Lanjut Kiai Abdusshoamad, dirinya setuju pers ikut berperan besar dalam mendorong partisipasi masyarakat. Untuk itu, perusahaan pers seperti SMSI harus punya andil menjaga kondisi bangsa tetap aman, tenteram dan dalam keadaan kondusif.

“Memang tugas pers untuk menyampaikan informasi, tapi semua harus sesuai tatanan, takaran, dan situasi yang bisa membawa kemaslahatan. Kalau perusahaan pers hanya mengejar bisnis semata, mengabaikan masalah kebenaran, akhlak, dan keberagaman masyarakat Indonesia yang majemuk, Bhinneka Tunggal Ika, bisa merusak stabilitas nasional. Jadi, peran pers memang sangat penting,” ulasnya.

Pada kesempatan itu, Ketua MUI Kabupaten Sidoarjo KH. Salim Imron juga mengamini harapan dan himbauan Ketum MUI Jatim. Bahkan, MUI Kabupaten Sidoarjo dalam Musda 5 Juli 2020 lalu kembali menekankan pentingnya peran ulama, umaro dan pers serta masyarakat menciptakan siklus kehidupan yang sehat, nyaman, dan tentram, termasuk kondisi wabah dari Covid-19 yang belum ada tanda-tanda mereda.

“MUI Kabupaten Sidoarjo juga sepakat mendukung penuh kebijakan MUI melalui Maklumat Bersama yang didukung oleh Ketua MUI di 18 Kecamatan. Jadi, semua harus ikut mengawal agar Pancasila sebagai ideologi Negara tidak boleh dirong-rong oleh siapapun. MUI dengan ormas Islam akan berada di garda di depan untuk mempertahankan,” tanda Kiai Salim, pemangku Ponpes Mambaul Hikam. (*/jtm1)

•Wawancara Khusus Ketum MUI Jatim Drs. KH. Abdusshomad Buchori

“Jangan Biarkan Rakyat Kehilangan Kepercayaan”

Selain silaturahmi “Safari Digital”, kesempatan bertemu dengan Drs. KH. Abdusshomad Buchori, Ketua Umum (Ketum) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Jatim, tersebut menjadi ruang diskusi cukup menarik. Berada di ruang tamu kediaman Kiai Abdusshomad, mengutarakan gejolak kekhawatiran, bila pemerintah lamban dalam mensikapi berbagai situasi, termasuk potensi terjadinya gesekan social di tengah situasi ekonomi meredup, akibat Wabah Covid-19.

Bagaimana ide-ide dan pemikiran cemerlang Kiai Abdusshomad Buchori (ASB) dengan SMSI, inilah dialog tanya-jawab yang setidaknya bisa menjadi pemikiran dan solusi mengurai benang ruwet di negeri ini.

SMSI : Assalamualaikum warrohmatullahi wabarokatuh Kiai?

ASB : Alaikumsalam warrohmatullahi wabarokatuh, monggo!

SMSI : Apa ada resep Kiai, di usia yang sudah senja (77 tahun), masih terlihat energik?

ASB : Tidak ada yang khusus, tentu sebagai orangtua harus bisa menjadi contoh yang baik. Hidup teratur dan aktifitas sehari-hari tetap dinamis. Apalagi, masih mendapat kepercayaan memimpin MUI Jawa Timur yang ketiga kali, karena hasil formatur masih memberikan amanah kepada saya. Sebetulnya, saya sendiri sudah menyerahkan ke forum. Inilah bagian dari tantangan dan pengabdian.

SMSI : Bagaimana dengan peran MUI Jatim sendiri?

ASB : Alhamdulillah, dukungan pengurus MUI Jatim, khususnya pak Ainul Yaqin sebagai Sekretaris Umum, sangat membantu dalam pengembangan organisasi MUI. Mensikapi berbagai persoalan dan permasalahan di lapangan, MUI harus jeli, teliti, tegas, dan jernih dalam mengambil sikap. Artinya, ulama sebagai pewaris para nabi (warostatul anbiya) dan pelayan umat (khadimul ummah), penerus misi yang diemban Rasulullah SAW harus bisa memberikan tanggapan dan jawaban yang konkrit. Jadi, bukan sekedar berhujjah (berpendapat), tapi bisa memberikan contoh dan solusi.

SMSI : Maksudnya?

ASB : MUI sejak berdiri 26 Juli tahun 1975, ulama harus memahami kesejarahan, baik masa lampau, penjajahan, pergerakan, pra kemerdekaan, era merdeka hingga sekarang tetap dalam bingkai kehidupan kebangsaan dengan mengembangkan potensi melalui ikhtiar kebajikan sehingga terwujudkan masyarakat yang adil dan makmur dengan meraih ridhoNya. Sikap saling memahami, menghormati dalam keberagaman harus tetap mengedepankan persaudaraan (ukhuwah), saling tolong menolong, ta’awun, dan toleransi (tasamuh). Saya baik dengan umaro, Gubernur, Kapolda, Pangdam dan pejabat terkait ketika berkomunikasi selalu saya sampaikan pentingnya, menjaga keutuhan, kebersamaan. Jangan sampai kepercayaan rakyat memudar.

SMSI : Apakah kepercayaan rakyat mulai memudar?

ASB : Kalau situasi saat ini belum mampu dikendalikan, maka kewajiban MUI untuk mengingatkan. Kami sangat tidak menginginkan masyarakat Indonesia terutama umat Islam kehilangan kepercayaannya kepada penyelenggara negara ini, karena sudah beberapa kali masyarakat tercederai dengan disahkannya Peraturan Perundang-Undangan yang kontroversial, seperti UU KPK, UU No. 2 tahun 2020 tentang Pengesahan Perppu Nomor 1 Tahun 2020 menjadi UU, dan UU Minerba yang baru. Jadi, jangan biarkan rakyat kehilangan kepercayaan.

SMSI : Bagaimana dengan RUU Haluan Ideologi Pancasila (HIP) yang menjadi gaduh?

ASB : Tidak hanya RUU HIP yang MUI soroti. Ketika kondisi pandemic Covid-19 belum ada tenada-tanda reda, banyak perusahaan melakukan PHK. Tiba-tiba ada kebijakan mendatangkan 500 tenaga asing Sulawesi Tenggara, kami tentu ikut berteriak. Bahwa itu, sangat tidak berkeadilan, apalagi pemerintah setempat dan tokoh masyarakat serta ulama menolak. Inilah, bagian dari riak-riak yang harus diwaspadai. Sekali lagi, jangan malah MUI yang menyampai aspirasi rakyat dianggap sebagai pemicu. Contoh nyata, ikhtiar dalam mengatasi Covid-19, mengapa mall, plaza, pasar dibuka, sementara tempat ibadah masjid ditutup. Apa ada cluster dari masjid? Kenyataannya, pemerintah sedikit abai. MUI Jatim selain menyampaikan pernyataan juga disertai fakta di lapangan. Jadi, saya setuju memakai masker, cuci tangan, fisical distancing, social distancing, tapi berdoa juga perlu, yaitu di tempat ibadah.

SMSI : Terakhir Kiai, lantas untuk mengatasi berbagai problem yang saat ini terjadi, bagaimana?

ASB : Saya ingin menyampaikan, bahwa MUI bersifat keagamaan, kemasyarakatan dan independen. Maka, solusi untuk mengatasi problem yang ada, pemerintah harus berani bersikap. Artinya, dalam menyerap aspirasi untuk produk UU atau kebijakan, tidak cukup hanya mendengar segelintir orang, ajak diskusi dan musyawarah para ahli di bidangnya. MUI sendiri, sebagai wadah ulama, zuama dan cendekiawan punya kewajiban menyampaikan amar ma’ruf nahi mungkar, dan menyampaikan fatwa demi kebaikan bersama. Saya yakin, kalau mengedepankan kesejahteraan umat akan tercetak masyarakat berkualitas (khaira ummah). Bila, akhlak masyarakat sudah baik, tidak ada kesulitan mewujudkan Negara yang aman, damai, adil, dan makmur jasmani-rohani sehingga Negara Indonesia menjadi Negara yang baldatun thoyyibatun warobbun ghofur. (*)




Dandim 0735/Surakarta Berikan Materi Wawasan Kebangsaan di SMAN 4 Surakarta, Ini Tujuannya

Surakarta: detikperu.com-

Dandim 0735/Surakarta memberikan materi Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) dan mengisi materi Wawasan Kebangsaan serta Bela Negara di SMAN 4 Surakarta, Jl. Adi Sucipto Kel. Manahan, Banjarsari Kota Surakarta.Rabu (1507/ 2020) pukul 11.00 sd 11.45 WIB

Pengenalan Lingkungan Sekolah SMAN 4 Surakarta, Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara di SMAN 4 Surakarta dengan Pemateri Komandan Kodim 0735/Ska Letkol Inf Wiyata S, Aji MDS, dihadiri oleh Kepala Sekolah SMAN 4 Surakarta Ibu Dra A. D Gayatri MPd, MM beserta jajaran pengajar dan Staf.

Kegiatan Komandan Kodim 0735/Ska Letkol Inf Wiyata S, Aji MDS, dalam mengisi Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara di Ruang Multimedia komplek SMAN 4 Surakarta dilaksanakan secara online Live Streaming Youtube Channel, hal tersebut didasarkan pada situasi KLB Pandemi Covid-19.

Dalam paparannya Komandan Kodim 0735 Surakarta Letkol Inf Wiyata S, Aji MDS, menyampaikan Pendidikan wawasan kebangsaan bertujuan untuk membentuk generasi muda, mengingatkan kembali nilai-nilai Kebangsaan, pedoman berbangsa dan bernegara yakni Pancasila, UUD 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan Bhineka Tunggal Ika.

Disisi lain di situasi Pandemi Covid-19 ini membutuhkan rela berkorban untuk kepentingan Negara, karena Pandemi Covid-19 efeknya sangat besar, terhadap Pendidikan, ekonomi dan lain sebagainya, belajar dirumah juga sebagai salah satu wujud Bela Negara.

Komandan Kodim 0735 Surakarta juga mengajak dan menghimbau agar para pelajar di SMAN 4 Surakarta turut serta mendukung Indonesia yang lebih aman dari Pandemi Covid-19, salah satunya dengan tidak melakukan hal-hal yang tidak perlu.

Rasa cinta terhadap tanah air harus dan terus ditingkatkan, jangan pernah mendahulukan kepentingan global daripada kepentingan Nasional, dan harus punya rasa Nasional yang besar.

Penulis: (Arda 72 Pendim Surakarta)




Sertu Munawar Monitoring Hari Bhakti Adhyaksa tahun 2020, Ini Alasannya

Surakarta: detikperu.com-

Bertempat di Kantor Kelurahan Kadipiro Jln Samudra Pasai Kecamatan Banjarsari Surakarta Babinsa Kelurahan Koramil 02 Banjarsari Kodim 0735 Surakarta Sertu Munawar dan Koptu Daryono melaksanakan pendampingan pembagian Sembako dari Bhakti Sosial dalam Rangka Hari Bhakti Adhyaksa ke-60 dan Hari ulang Tahun XX Ikatan Adhyaksa Dharmakarini,Rabu (15/7/2020).

Sertu Munawar menegaskan 562 Paket sembako dalam rangka Bhakti sosial Hari ulang Tahun XX Ikatan Adhyaksa Dharmakarini kejaksaan tinggi Jawa tengah yang diserahkan secara simbolis oleh Kejaksaan tinggi Jawa tengah Priyanto SH.MH.

“Kelurahan Kadipiro mendapatkan 562 paket Sembako dan di peruntukan kepada perwakilan Masyarakat yang terdampak Covid -19 di wilayah Surakarta ,khususnya wilayah Kadipiro penerima Bantuan sebanyak 562 KK.”ujarnya.

“Adapun pelaksanaan Bakti sosial Hari Hari Bhakti Adhyaksa tahun 2020 tetap mengedepankan prosedur protokoler kesehatan dengan mencuci tangan menerapkan Physical Distancing ,Social Distancing , dan wajib memakai masker Baik penerima Bantuan Paket sembako maupun maupun relawan yang membagikan .hal ini merupakan upaya mencegah dan mematikan penyebaran virus Covid -19 di Masyarakat.”imbuh Munawar.

Adapun isi paket meliputi 5 kg beras,1 kg minyak, 1 kg gula pasir,1 sarden, 1 kecap,dan 5 bungkus mie instan.

Penulis: (Arda 72 Pendim Surakarta)




Babinsa Kepatihan Wetan Monitoring Bimbingan Teknis PPDP Pilwalkot Surakarta Tahun 2020

Surakarta: detikperu.com-

bertempat di pendopo Kelurahan Kepatihan Wetan Jalan Sutan Syahrir No.26 Kec.Jebres Kota Surakarta Babinsa Kelurahan Kepatihan Wetan Koramil 04/Jebres Kodim 0735/Surakarta Serda Budiono bersama Bhabinkamtibmas monitoring kegiatan Bimbingan Teknis PPDP Pilwalkot Surakarta Th.2020 PPS Kelurahan Kepatihan Wetan. Rabu (15/07/ 2020) Pukul 13.00 Wib s.d. selesai.

Hartanto.SE (Lurah Kepatihan Wetan) Membuka Kegiatan Bintek PPDP Kelurahan Kepatihan Wetan dan selaku Narasumber Budi Cahyono ( PPK ) Kecamatan Jebres dan Bambang Supiarso ( PPS ) Kelurahan Kepatihan Wetan.

Budiono menegaskan sebelum kegiatan Bimtek dimulai terlebih dahulu menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan sambutan dan penjelasan Ketua PPS Kelurahan Kepatihan Wetan terkait PPDP Pilwakot Pemutakhiran daftar pemilih pemilihan serentak tahun 2020 dalam kondisi bencana Non Alam Covid -19.

“Kegiatan Bimtek PPDP Pilwalkot Surakarta Tahun 2020 PPS Kelurahan Kepatihan Wetan yang diikuti 9 0rang peserta sedangkan dalam pilwalkot Kelurahan Kepatihan Wetan terdapat 6 TPS yang tersebar di wilayah Kelurahan Kepatihan Wetan.”tegas Budiono.

Hadir dalam kegiatan Bintek Lurah ( Hartanto.SE ),Ketua PPK Kec.Jebres ( Budi Cahyono ),Ketua PPS Kepatihan Wetan( Gatot Bambang Supiarso ),dan Peserta Bimtek dari masing masing TPS

Penulis: (Arda 72 Pendim Surakarta)




Danramil Pasar kliwon Laksanakan Silaturahmi Dengan Pengelola Luwes Gading

Surakarta: detikperu.com-

Guna menciptakan kebersamaan serta kedekatan dengan komponen masyarakat, Danramil Pasar Kliwon Kodim 0735 Surakarta Kapten Cpl Warji bersama dengan Babinsa Gajahan Kecamatan Pasar Kliwon Serda Agus melaksanakan silaturahmi dengan Belawan sebagai manajer luwes Gading di Jl.Veteran no.50 Kelurahan Gajahan Kecamatan Pasar Kliwon .Rabu (15/07/2020) pukul 10.30 wib.

Danramil menegaskan Silaturahmi merupakan salah satu upaya Komunikasi Sosial (Komsos) Bintara Pembina Desa dengan semua elemen masyarakat, terutama tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, dan Ormas yang berada di wilayah binaannya.

“Seperti yang dilakukan oleh Babinsa Gajahan koramil 05 /Psk Kodim 0735 Surakarta dengan mendatangi langsung ke pusat perbelanjaan/ Mall yang berada di wilayah binaannya, dengan mengajak serta Danramil untuk bersilaturahmi dengan pengelola Luwes.”tuturnya.

“Silaturahmi dilakukan untuk menjalin hubungan baik antara Babinsa dengan semua elemen masyarakat yang ada, agar tercipta saling komunikasi, dengan tujuan dapat mengantisipasi dan meminimalisir setiap kejadian yang terjadi di Wilayah.”imbuh Danramil.

Dalam Komsos itu dibahas perkembangan terkait situasi Kamtibmas di wilayah Pasar Kecamatan Kliwon khususnya dan umumnya di wilayah Surakarta, berkaitan dengan masa diberlakukan new Normal

Danramil sebagai pemangku wilayah teritorial mengingatkan kepada pihak pengelola Luwes agar selalu menjaga kebersihan,menyediakan tempat cuci tangan dg sabun dan dg air yg mengalir bagi pengunjung mall, tetap menjaga jarak serta harus memakai masker.

Danramil mengatakan bahwa new normal bukan berarti covid 19 sudah berakhir,sehingga masyarakat tidak lagi memperhatikan protokol kesehatan dan lainnya. Dalam jelang new normal semua masih memakai protokol kesehatan mulai dari masker, cuci tangan dan jaga jarak yang seharusnya tetap dilakukan sehingga wabah covid 19 ini benar” dinyatakan berakhir,

Belawan selaku pengelola mall luwes mengucapkan banyak terima kasih kepada Bp Danramil dan Babinsa yang sudi berkunjung utk mengingatkan dan memberi himbauan serta arahan kepada kami sehingga protokol kesehatan akan tetap saya laksanakan sesuai dengan aturan pemerintah yang berlaku.

Penulis: (Arda 72 Pendim Surakarta)




Babinsa Jajar Komsos dengan Security Superindo

Surakarta: detikperu.com-

Untuk menjaga keamanan di lingkungan serta membantu supaya penularan virus covid 19 tidak berkembang kemana mana dan untuk membuat suasana menjadi kondusif, maka Serka Sugiyarto melakukan tugasnya dengan melaksanakan komsos di wilayah binaannya dengan security Superindo Jajar.

Rabu (15/07/2020) pukul 09:30 wib Serka Sugiyarto Babinsa Kelurahan Jajar Koramil 01/Laweyan Kodim 0735/Surakarta melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan Bpk Guntoro selaku salah satu security di Superindo yang beralamat di jln Adi Sucipto Kel Jajar Kecamatan Laweyan Kota Surakarta.

Dalam kesempatan tersebut Serka Sugiyarto menyampaikan kepada anggota security yang sedang bertugas untuk tetap melakukan protokoler kesehatan dan juga menjaga keamanan di sekitar lingkungan Superindo

Adapun penyampaian dari Bpk Guntoro selaku salah satu anggota security bahwasanya untuk protokoler kesehatan telah kami lakukan yaitu dengan adanya tempat cuci tangan dengan air yang mengalir disertai dengan sabun kemudian sebelum masuk dilaksanakan pengukuran suhu kepada pelanggan, wajib untuk memakai masker, lalu jaga jarak , dan lain sebagainya sehingga program pemerintah dalam mencegah pandemi virus covid – 19 bisa kita lakukan dengan baik
Kemudian dalam segi pengamanan kami juga tetap mewaspadai terutama tempat keuangan seperti kantor keuangan, kasir, atm dan juga lainnya.

“Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada Babinsa yang mana mau mengunjungi tempat kami serta peduli pada kami, semoga hubungan silaturahmi ini akan tetap terjaga dan terjalin dengan baik.”pungkasnya.

Penulis: (Arda 72 Pendim Surakarta)




Babinsa Sambangi Gereja di Wilayah Binaannya Dimasa New Normal

Surakarta: detikperu.com-

Babinsa Kelurahan Serengan Koramil 03/Serengan Kodim 0735/Surakarta Sertu E Lau We melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) di gereja GKIM Serengan kecamatan serengan kota Surakarta di jalan Yudistira no 29, Rabu (15/07/2020).

Lau We menegaskan demi menjaga keamanan dan khusukan warga yang akan melaksanakan kegiatan ibadah di gereja maka Babinsa tidak henti hentinya selalu memberikan masukan kepada pendeta dan pengurus gereja Untuk menyiapkan protokol kesehatan seperti cuci tangan, hand sanitizer ,masker dan dan mengatur jarak antar jemaat pada saat melaksanakan ibadah.

“Hal ini perlu dilakukan demi menjaga kesehatan bersama Untuk memutus penyebaran virus covid 19.”tutur Lau We.

Kunjungan Babinsa diterima oleh mas Revi penginjil gereja GKIM Serengan beliau mengucapkan terima kasih banyak kepada babak babinsa( TNI )selalu sambangi gereja kami dan memberikan himbau/ masukan kepada pengurus gereja kami. Masukan yang bagus ini akan kami terapkan pada saat jemaat kami yg akan melaksanakan ibadah nantinya.

“Pengurus gereja wajib mengingatkan untuk jaga jarak selama di dalam gereja dan mencuci tangan, sanizutaiser serta menggunakan masker,Untuk itu himbauan protokoler kesehatan ini perlu kita laksanakan agar kita bisa aman dan bisa memutuskan mata rantai penyebaran pandemi covid 19.” pungkas Sertu E lau we.

Penulis: (Arda 72 Pendim Surakarta)