Surakarta: detikperu.com- Guna menekan dan mencegah penyebaran Virus Covid -19 di Masyarakat, Babinsa Kelurahan Gilingan Koramil 02/ Banjarsari Kodim 0735/Surakarta Serka Fajar dan Serda Sandi melaksanakan kegiatan Adaptasi kebiasaan Baru (AKB) di terminal Tirtonadi Jl. A Yani Kelurahan Gilingan Kecamatan Banjarsari Kota Surakarta,Selasa (01/12/2020).

Serka Fajar mengatakan Kegiatan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) rutin Dilaksanakan di wilayah Kecamatan Banjarsari khususnya di tempat tempat Rawan berkumpul seperti Terminal Tirtonadi sebagai upaya pencegahan dan memutuskan rantai penyebaran Virus Pandemi Covid-19.

“Kegiatan Adaptasi kebiasaan baru yang dilaksanakan selain pengecekan terhadap para penumpang maupun petugas Dinas Perhubungan dan juga dilaksanakan pengecekan kesiapan sarana dan prasarana oleh pihak terminal diantaranya tempat cuci tangan ,sabun dan alat pengukur suhu tubuh ,serta kursi tunggu yg sudah sesuai Himbauan tentang protokol kesehatan.”tuturnya.

“Kami juga menghimbau kepada petugas (Dishub),agar selalu melaksanakan pengecekan kepada para penumpang bus yang akan masuk dan datang ke terminal Tirtonadi serta mewajibkan kepada penumpang untuk pakai masker,cuci tangan dan jaga jarak saat berada di ruang tunggu di dalam area terminal Tirtonadi.”pungkasnya.

Penulis: (Arda 72)

Wonogiri: detikperu.com- Babinsa Koramil 03/Ngadirojo di masing-masing Desa binaan melaksanakan pendampingan dan monitoring dalam penyaluran Bantuan Sosial Pangan (BSP ), Selasa(1/12).

Kegiatan penyaluran BSP tersebut dilaksanakan di E-Warung yang sudah ditunjuk di 12 Desa/Kelurahan se-Kecamatan Ngadirojo.

Batuud Pelda Sugiharto menyampaikan, penerima Bantuan Sosial Pangan(BSP) Kecamatan Ngadirojo seluruhnya berjumlah 3113 KPM.

Dari data yang ada, Batuud menerangkan rincian dari tiap desa yakni, Desa Gedong 296 KPM, Desa Ngadirojo Lor 279 KPM, Desa Mlokomanis Wetan 329 KPM, Kelurahan Mlokomanis Mulon 91 KPM, Desa Ngadirojo Kidul 326 KPM, Jatimarto 68 KPM, Kerjo Lor 579 KPM, Kerjo Kidul 133 KPM, Kasihan 226 KPM, Pondok 550 KPM dan Gemawang 78 KPM.

Penulis: (Arda 72)

Wonogiri: detikperu.com- Peltu Lutfi Batituud Koramil 04/Nguntoronadi melaksanakan pendampingan dalam kegiatan KB Kesehatan dan imunisasi Balita Kecamatan Nguntoronadi yang bertempat di Puskesmas I Nguntoronadi, Selasa(1/12).

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Kepala Puskesmas I Nguntoronadi dr. Harnanto, Batituud Koramil 04/Nguntoronadi Peltu Lutfi, Koordinator PLKB Siti Maemunah, Bidan Puskesmas I Nguntoronadi Dwi Setyowati, Dwi Nurhayati dan Sri Hastuti.

Peltu Lutfi berujar, kegiatan pendampingan KB Kesehatan maupun imunisasi merupakan salah satu pelaksanaan tugas pokok satuan, yakni pembinaan teritorial untuk mengetahui sejauh mana pelaksanaan pencapaian KB masyarakat serta mengetahui kesehatan ibu dan anak. Hal ini tercipta karena adanya koordinasi yang baik serta sinergitas antara Koramil dengan PLKB yang mendapat dukungan masyarakat Kecamatan Nguntoronadi.

Lebih lanjut Batuud menerangkan bahwa, kegiatan pendampingan KB Kes serta imunisasi ini sebagai bentuk kepedulian akan tugas Binter di wilayah, sekaligus memperkokoh kemanunggalan TNI dengan masyarakat untuk mewujudkan masyarakat dan generasi penerus yang sehat.

Pelti Lutfi di tempat melaporkan, Peserta KB Kes Implan sebanyak 8 orang dan peserta Imunisasi Balita sebanyak 20 balita.

Penulis: (Arda 72)

Wonogiri: detikperu.com- Sebanyak 2.568 KPM di Kecamatan Karangtengah berhak mendapatkan Bantuan Sosial Pangan(BSP) yang dilaksanakan di tempat yang sudah ditunjuk di masing-masing Desa.

Babinsa Koramil 23/Karangtengah melaksanakan pendampingan sekaligus monitoring dalam penyaluran BSP yang berada di Desa binaan masing-masing.

Batuud Peltu Khomaedi menyampaikan, lokasi penyaluran Bansos Pangan masing-masing desa antara lain, Desa Ngambarsari yang bertempat E-Warung Nunik Yulianti dengan jumlah 540 KPM. Desa Karangtengah bertempat di Balai Desa Karangtengah dengan jumlah 360 KPM.

Desa Temboro bertempat di E-Warung Ari Surahmad dengan total jumlah 586 KPM. Desa Jeblogan yang bertempat di Balai Desa Jeblogan dengan jumlah 629 KPM dan Desa Purwoharjo yang bertempat di Balai Desa Purwoharjo denfan jumlah 454 KPM.

Setiap KPM berhak mendapatkan bantuan berupa, Beras 10 Kg, Telor ayam, Daging ayam, Tempe dan sayuran.

Penulis: (Arda 72)

Surakarta: detikperu.com- Babinsa Kelurahan Mojosongo Koramil 04/Jebres Kodim 0735/Surakarta Sertu Aswan A membantu Puskesmas Sibela dalam kegiatan pendataan dan tracking Covid 19 di Pondok Pesantren Baitul Musthofa RW 7 Kelurahan Mojosongo. Selasa, (01/12/2020).

Guna mencegah penyebaran dari warga yang sudah terinfeksi virus Corona di wilayah Mojosongo Babinsa dan petugas kesehatan dari puskesmas saling bekerja sama melaksanakan tracking di Pondok Pesantren Baitul Musthofa serta kedepan secara bertahap akan dilakukan mendata semua fasilitas umum ataupun tempat tempat yang rawan penyebaran Covid 19.

Sertu Aswan mengatakan Corona atau Covid-19 di Tanah Air belum menunjukkan tanda-tanda mereda. Sejak pertama kali diumumkan, temuan kasus terus bertambah. Sejumlah rumah sakit telah ditunjuk sebagai rujukan menangani pasien Covid-19.

“Oleh karena itu kami bersama petugas kesehatan Puskesmas Sibela langsung bertindak untuk mengantisipasi dan memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19.”tuturnya.

“Kegiatan ini dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada warga yang lain sehingga tidak menimbulkan keresahan berkelanjutan dan dengan tindakan ini bahwa pemerintah juga sangat peduli kepada seluruh masyarakat terutama di wilayah Mojosongo dalam penanganan kasus Corona ini.”imbuhnya.

“Kami juga tidak bosan bosannya terus memberikan himbauan protokol kesehatan kepada warga nya apabila keluar dari rumah seperti wajib memakai masker, selalu cuci tangan memakai sabun, jaga jarak apabila di tempat umum atau kerumunan.”pungkas Sertu Aswan.

Penulis: (Arda 72)

Surakarta: detikperu.com- Babinsa Kelurahan Joyotakan Koramil 03/Serengan Kodim 0735 Surakarta Serka M Nur Hakib, melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) dan sambang ke Gereja GSPDI Imanuel, di RT 4 RW: V Kelurahan Joyotakan Kecamatan Serengan, kota Surakarta, Selasa (1/12/2020).

Kedatangan Babinsa tersebut disambut hangat oleh pengurus gereja GSPDI (Bp Yohanes),Dalam sambangnya tersebut selain untuk bersilaturahmi dan koordinasi berkaitan dengan kegiatan gereja dalam menyambut hari raya Natal dan Tahun Baru 2020, Babinsa juga turut menyampaikan himbauan kamtibmas dan protokoler Covid 19, kepada pengurus gereja.

Serka Hakib menegaskan Dalam Komsosnya dirinya menemui beberapa orang pengurus gereja untuk melakukan koordinasi terkait situasi kamtibmas di sekitar Gereja.

“Kami menghimbau agar pengurus gereja dapat berkoordinasi dengan pihak Koramil maupun kepolisian apabila ada kegiatan keagamaan maupun peribadatan di Gereja sehingga dari pihak kami dapat melakukan pengamanan dengan Maksimal.”tuturnya.

Lebih lanjut, Serka Hakib juga menyampaikan kepada pengurus gereja untuk menghimbau jemaatnya agar selalu mematuhi protokoler kesehatan Covid-19 dan tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang menyangkut antar Agama yang dapat memicu perpecahan, senantiasa jaga persatuan dan kesatuan serta kerukunan antar umat beragama dengan saling menghargai dan menghormati satu sama lain.

Penulis: (Arda 72)

Tulang bawang: detikperu.com- Anggota DPRD Tulang Bawang komisi IV Hevitasari Htb dalam waktu dekat akan berkoordinasi dengan ketua komisi IV Hi Morisman untuk segera memanggil pihak dinas pendidikan, guna untuk diminta keterangan langsung dari PPTK ( Pejabat Pembuat Teknis Kegiatan ) atau PPK (Pejabat Pembuat komitmen) dan akan kita pelajari tentang peraturan Permendikbud No 11 tahun 2020 dan Perpres No 16 tahun 2018.

Dalam tanggapannya melalui via telepon dia selaku Anggota dari komisi IV DPRD kabupaten Tulang Bawang sangat menyayangkan pihak dinas pendidikan kabupaten tulang bawang dengan berita yang beredar belakangan ini.

“Saya merasa geram ulah dari pada oknum Pejabat dinas pendidikan yang tidak sesuai Regulasi yang ada,”ungkapnya melalui telepon seluler pada hari Senin (30/11/2020)

“Kalau memang benar dinas pendidikan melanggar Permendikbud No 11 tahun 2020 tentang Petunjuk Operasional DAK Fisik Bidang Pendidikan Tahun Anggaran 2020, dan Peraturan Presiden No 16 tahun 2018 tentang pengadaan barang dan jasa,saya minta kepada penegak hukum yang ada di tulang bawang dalam hal ini segera melakukan tindakan,”tegasnya.

“Mengapa bisa berani seperti itu dan ini tidak bisa dibiarkan karena dari segi teknis nya saja terindikasi ada permainan, bagaimana dengan pekerjaan fisik nya,”tandas Hevitasari Htb.

Hal itu nampak jelas dari beberapa nama-nama paket pengadaan jasa konsultan perencana dan konsultan pengawas untuk pekerjaan Peningkatan Prasarana rehabilitasi dan pembangunan sekolah dari dana DAK Fisik Per sub bidang pemilihan penyedia jasa nya dilakukan dengan metode Penunjukan Langsung, dimana pekerjaan jasa konsultan tersebut dilakukan secara kontraktual bukan menggunakan tim fasilitator/tim teknis.”Tutupnya.

Penulis: Herli

Wonogiri: detikperu.com– Guna memutus rantai penyebaran virus covid 19, petugas gugus tugas Forkopimcam Giriwoyo melaksanakan kegiatan Operasi Yustisi Covid-19, Selasa (1/12).

Kegiatan Operasi Yustisi Covid-19 dipimpin langsung oleh Camat Giriwoyo H. Sariman S.Sos., Danramil 08/Giriwoyo Kpt Inf Sriyono beserta personel gabungan TNI Polri.

Danramil 08/Giriwoyo Kpt Inf Sriyono Dalam arahanya menyampaikan, bahwa mengenai petunjuk pelaksanaan tugas yang akan dilaksanakan oleh Seluruh personil baik Babinsa dan Bhabinkamtibmas, dan petugas dari Kecamatan.

“Operasi Yustisi Covid-19 ini dilakukan di jalan antar provinsi tepatnya di depan Makoramil yang menghubungkan antara Kabupaten Pacitan Provinsi Jatim dan Kabupaten Wonogiri Provinsi Jateng, dengan tujuan penertiban protokol kesehatan. Saya juga mengajak dan menghimbau masyarakat, agar selalu menjalankan protokol kesehatan Covid-19,” ucapnya.

“Kedepannya kegiatan seperti ini akan terus kami laksanakan guna memutus penyebaran Covid 19 di Kabupaten Wonogiri khususnya Kecamatan Giriwoyo,”imbuh Danramil.

Dari hasil operasi Gakplin petugas menemui 5 orang pelanggar yang tidak menggunakan masker, kelima pelanggar tersebut diberi teguran lisan untuk memakai masker ketika keluar rumah.

Penulis: (Arda 72)

Tulang Bawang: detikperu.com- Dinas Pendidikan Kabupaten Tulang Bawang Bantah penetapan tenaga teknis perencanaan dan pengawasan yang merupakan pendukung kegiatan DAK Fisik bidang Pendidikan per sub bidang tahun anggaran 2020 langgar Permendikbud No 11 tahun 2020 tentang Petunjuk Operasional DAK Fisik Bidang Pendidikan dan Perpres No 16 tahun 2018 tentang pengadaan barang dan jasa Pemerintah. Senin (30/11/2020).

Pernyataan tersebut dituangkan dalam fail Pdf yang dikirim melalui pesan WhatsApp oleh Kasi Pendidikan Bidang SMP Supardi kepada salah satu wartawan media, Supardi juga menerangkan kepada wartawan tersebut Via Handphone selulernya, bahwasanya kegiatan perencanaan dan pengawasan tersebut bukanlah wewenang dan tanggung jawabnya.

Pengadaan konsultan perencana dan pengawasan SKB, SD dan SMP tersebut anggarannya ada pada Bidang Pendidikan SD, dan PPTK nya Suyono, sedangkan Bidang Kami (Bidang Pendidikan SMP) hanyalah mengelola kegiatan fisiknya.

” Saya tadi dimarah Pak Kadis, kenapa memberikan tanggapan seperti itu kepada media, dan sampai saat ini saya belum makan. Kenapa tanggapan dalam berita tersebut bawa nama saya, Kirain konfirmasi kalian yang dilakukan kemarin hanya sekedar bertanya, bukan untuk dinaiki dalam berita, Makanya saya jawab yang setahu saya saja karena itu bukan wewenang saya, saya sebagai PPTK Bidang Pendidikan SMP, sedangkan yang yang mempunyai wewenang adalah PPTK Pendidikan SD, ” ujarnya.

Supardi meminta hak jawabanya yang telah Ia kirim melalui pesan Whatsapp nya, agar dimuat di media ujar nya, tentang tanggapannya yang telah ditayangkan sebelumnya, Isi tanggapan PPTK Bidang Pendidikan SMP Supardi yaitu, Dalam Peraturan Presiden No 88 tahun 2019 tentang Petunjuk teknis DAK Fisik. Sesuai bagian kedua pasal 5 ayat (4) Pemerintah Daerah dapat menggunakan paling banyak 5 % (lima persen) dari alokasi Fisik bidang / sub bidang DAK Fisik dari alokasi yang dimaksud dalam pasal 4 ayat (1) huruf e untuk mendanai yang berhubungan langsung dengan kegiatan DAK Fisik.

Dalam Permendikbud No 11 tahun 2020 Lampiran I ketentuan umum angka II kegiatan penunjang Pemerintah Daerah dapat menggunakan paling banyak 5% (lima persen) dari alokasi DAK fisik dan per sub bidang untuk mendanai kegiatan penunjang yang berhubungan langsung dengan DAK Fisik, pengertian dapat disini berarti tidak harus Dinas pendidikan tidak menggunakan Dana DAK Fisik 5% tersebut dengan pertimbangan lebih baik dana 5% tersebut dimanfaatkan untuk pembangunan fisik sekolah, dan hal ini telah dibahas pada saat penyusunan dan Usulan Rencana Kegiatan (URK) di Kemendikbud bulan November 2019.

Lalu mengapa dinas pendidikan menggunakan konsultan, tidak menggunakan tim fasilitator/tim teknis karena :

• 1.Fungsi konsultan dan fasilitator/tim teknis sama, perbedaannya adalah konsultan berbadan hukum dan fasilitator adalah perorangan.
  2.Tanggung jawab fasilitator adalah tanggung jawab perorangan, sedangkan tanggung jawab konsultan adalah tanggung jawab perseorangan berbadan hukum dan asosiasi.
  3.Sudah dibahas pada saat penyusunan usulan rencana kegiatan (URK) di Kemdikbud.
  4.Dana sharing DAK sudah dianggarkan dalam APBD kegiatan perencanaan dan pengawasan dan disahkan dengan perda bulan Oktober 2019, sedangkan Permendikbud nomor 11 tahun 2020 tentang petunjuk operasional tersebut pada tanggal 26 Februari 2020.

Konsultan yang ditunjuk melalui pemenang lelang tahun 2018, kemudian tahun 2019 ditunjuk melalui penunjukan langsung (Repeat order) yang pertama dan tahun 2020 kembali repeat order yang kedua (terakhir), dan proses penunjukan langsung ini dilaksanakan oleh bagian pengadaan barang dan jasa kabupaten Tulangbawang. Semua penggunaan dana alokasi khusus (DAK) telah dilaporkan ke instansi terkait dan telah direview oleh inspektorat (APIP) kabupaten tulang bawang sesuai dengan ketentuan yang berlaku,”Ujar Supardi.

Tetapi, dalam Peraturan Presiden No 16 tahun 2018 telah dijelaskan setiap pekerjaan barang atau jasa yang pemaketannya dilakukan dengan cara swakelola oleh pihak PA/KPA maka perencanaan dan pengawasaNnya dilakukan sendiri oleh pihak Dinas.

Begitu juga dalam Lampiran I Permendikbud No 11 tahun 2020 juga telah ditegaskan bahwasanya penggunaan dana DAK Fisik Bidang Pendidikan pada Kegiatan Peningkatan Prasarana rehabilitasi dan Pembangunan gedung sekolah per sub bidang, dilakukan dengan cara swakelola, dan dalam peraturan Permendikbud juga di jelaskan tugas dan tanggung jawab dari Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk menetapkan besaran honorarium bagi Fasilitator.

Dari penjelasan kedua peraturan tersebut, Perpres dan Permendikbud sudah sangat jelas bahwasanya pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Tulang Bawang seharusnya dalam menetapkan tenaga teknis perencana dan pengawas harus dilakukan dengan cara swakelola dengan menetapkan besaran honorarium Fasilitator, bukan menetapkan anggaran kontrak untuk jasa Konsultan dan Perencana. Karna pemakaian Jasa Konsultan hanya dapat diterapkan di Provinsi Papua dan Papua Barat saja.

Penulis: Herli

Surakarta: detikperu.com- Bertempat di kampung Kemlayan RT 01 RW 01 Kelurahan Kemlayan Babinsa Koramil 03/Serengan Kodim 0735 Surakarta Koptu Catur Bersama Lurah dan Babinkamtibmas mengadakan pendampingan dan memberikan motivasi warga masyarakat yang sedang sakit.Senin (30/11/2020).

Fajar Kuswidianto selaku Lurah kelurahan Kemlayan menyampaikan ini adalah sebagai bentuk perhatian kami kepada warga.

“Tidak seberapa yang kami berikan tapi apresiasi dan bentuk rasa tanggung jawab kami kepada warga yang saat ini diberi ujian oleh Allah SWT dan memberikan semangat,motivasi kepada keluarga bapak Daryono semoga segera diberi kesembuhan.”tuturnya.

“Bila mana tidak mau di lakukan tes Swab agar tetap melaksanakan isolasi mandiri yang sudah di anjurkan oleh pihak puskesmas bilamana selama isolasi mandiri ada gejala agar pak Daryono bisa menghubungi puskesmas agar bisa ditindak lanjuti.”imbuhnya.

Sementara itu Daryono mewakili keluarga mengucapkan terimakasih kepada bapak Lurah,Babinsa dan Babinkamtibmas yang sudah berkenan menengok ke tempatnya.

“Kami minta donya dari warga RT 01 RW O1 semoga kami dan keluarga segera diberi kesembuhan dan bisa beraktifitas kembali dengan warga yang lain.” imbuh Daryono.

Penulis: (Arda 72)