Tidak Pernah Henti Babinsa Sampaikan Himbauan Protokoler Kesehatan dan PPKM di Pasar Gede

Surakarta: Detikperu.com- Babinsa Kelurahan Sudiroprajan Koramil 04/Jebres Kodim 0735/Surakarta Serda Agus S bersinergi dengan Satpam pasar selalu melakukan upaya dalam mencegah penyebaran Covid 19 di wilayah Pasar Gede terutama tempat kerumunan Para Pedagang dan Pembeli di pasar GedeSurakarta Kelurahan Sudiroprajan Kecamatan Jebres. Rabu , (21/7/2021)Pukul 10:30 wib s.d. selesai.

Serda Agus menegaskan Pasar Gede merupakan salah satu tempat dimana banyak aktifitas Para Pedagang dan Pembeli dari luar daerah dan sering terjadi kerumunan yang sedang melaksanakan aktivitas di pasar yang sangat padat .

“Salah satu upaya kami bersama pihak pemerintah dan pihak terkait dan Staf Pasar dalam melaksanakan himbauan tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM )yaitu penggunaan Masker sesering mungkin Cuci tangan serta jaga jarak guna mencegah penyebaran Covid-19 diwilayah binaan.”tegasnya.

“Kami berkoordinasi bersama Satpam dan staf Pasar Gede sebagai garda terdepan menyusun strategi untuk membantu pemerintah daerah dalam melakukan pembinaan, pengawasan pelaksanaan protokol kesehatan, sekaligus mensosialisasikan penerapan protokol kesehatan dalam menekan penyebaran covid-19 dimasyarakat, terlebih dimasa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).”tuturnya.

“Untuk menjaga serta meningkatkan kesadaran masyarakat tersebut, Babinsa, Pemerintah Kota Surakarta beserta staf Pasar Gede selaku Garda terdepan tidak bosan-bosan mengingatkan kepada para pengunjung dan pedagang pasar gede agar tetap disiplin dalam menjalankan budaya hidup sehat, yaitu memakai masker, jaga kebersihan baik badan maupun lingkungan, jaga jarak, cuci tangan memakai sabun & berdo’a agar senantiasa diberikan kesehatan, keselamatan serta terhindar dari berbagai macam penyakit terutama Covid-19.”pungkasnya.

Penulis: (Arda 72)




Polres Bersama Pemkab Tubaba Kembali Targetkan Vaksinasi Untuk Masyarakat

Tulang Bawang Barat: Detikperu.com- Tim Mobile Vaksinasi Polres Tubaba serta Dinas Kesehatan memantau dan mengamankan pelaksanaan vaksinasi di Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat, pada Rabu, (21/07/2021) pagi.

Kapolres Tubaba AKBP Hadi Saepul Rahman, S.IK, menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan pemberian vaksin yang dilanjutkan di hari sebelumnya Tim Mobile Vaksinasi sambagi rumah-rumah warga Lansia. Untuk hari ini kita bersama Puskesmas Panaragan Jaya melaksanakan vaksinasi di Balai Tiyuh Panaragan dengan target sebanyak 100 dosis untuk warga.

Adapun pelaksanaan vaksinasi Covid 19 berlangsung di Balai Tiyuh Panaragan bersama UPT Puskesmas Panaragan Jaya dengan penerapan protokol kesehatan ketat.

“Vaksinasi dosis I (pertama) terhadap lansia Kecamatan Tulang Bawang Tengah yang sudah berlangsung, Total lansia dan warga yang telah ditargetkan sebanyak 100 dosis untuk warga lansia terbagi di Tiyuh Panaragan Jaya”, ujarnya Kapolres. Rabu, (21/07/2021).

Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 sudah dilaksanakan dengan target kelompok Lanjut Usia (usia 60 tahun keatas). Vaksinasi untuk target kelompok warga lansia.

“Untuk hari ini tanggal 21 Juli sebanyak warga lansia dan lainnya yang sudah kita laksanakan vaksinasi di Tiyuh Panaragan, Kecamatan Tulang Bawang Tengah dengan total target vaksin sebanyak 100 warga”, tuturnya.

Kegiatan tersebut telah usai, dilaksanakan dengan Tertib, Aman, dan Lancar serta menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan ketat. (Firman/EA)




Disnakkeswan Tulang Bawang Barat Turunkan Tim Pantau Kesehatan Hewan Kurban

Tulang Bawang Barat : Detikperu.com- Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Kabupaten Tulang Bawang Barat menerjunkan tim di beberapa lokasi pemotongan hewan kurban yang tersebar di berbagai masjid dan mushola di 9 kecamatan, Selasa (20/07).

Kepala Disnakkeswan Tubaba drh Nazaruddin MM menjelaskan, tim tersebut beranggotakan 4 dokter hewan dan 15 petugas inseminator serta 2 paramedik. Mereka bertugas memeriksa kesehatan hewan yang dipotong.

“Sampai hari ini tidak ditemukan adanya permasalahan atas hewan kurban yang dipotong oleh umat Islam di Tubaba. Dan kita memang beberapa hari menyambut Idul Adha telah melakukan pemantauan dan pemeriksaan di beberapa kandang dan lokasi penjualan hewan kurban untuk memastikan bahwa hewan yang akan dipotong benar-benar layak. Mudah-mudahan sampai hari terakhir pemantauan besok tidak ada permasalahan menyangkut kesehatan hewan kurban di Tubaba,” demikian kata Nazaruddin, Rabu (21/07).

“Kegiatan pemantauan kesehatan hewan kurban di Kabupaten Tulang Bawang Barat telah dilaksanakan mulai dari tanggal 14 Juli yang lalu, dan akan berlangsung hingga besok Kamis tanggal 22 Juli 2021,” tambahnya.

Pemeriksaan hewan kurban meliputi pemeriksaan sebelum pemotongan (antemortem) dan pemeriksaan sesudah pemotongan (post mortem).

Pada prinsipnya, pemeriksaan dilakukan untuk memastikan kelayakan hewan kurban, antara lain tidak menunjukkan gejala klinis penyakit hewan menular dan menentukan status hewan tersebut dapat dipotong, ditunda atau tidak boleh dipotong.

Disnakkeswan Tubaba juga telah mensosialisasikan kepada takmir masjid dan panitia kurban untuk menerapkan protokol kesehatan dalam pelaksanaan pemotongan hewan kurban. (Firman)




Kodim 0426 Sembelih Satu Ekor Sapi dan Tujuh Ekor Kambing

Tulang Bawang: Detikperu.com- Jajaran Kodim 0426 Tulang Bawang sembelih 1 (satu) ekor sapi dan 7 (tujuh) ekor kambing dalam hari raya Idul Adha 10 Dzulhijjah 1442 H, Selasa 20 Juli 2021.

Kegiatan dipimpin langsung oleh Dandim Letkol Kav Joko Sunarto dan dihadiri oleh 25 anggota.

Dalam kesempatannya Dandim mengatakan jika ibadah kurban kali ini dilaksanakan berbeda, yakni dengan protokol kesehatan.

“Tentu ini dilakukan demi kebaikan kita bersama, bukan semata mata membatasi. Tentu kita berharap semuanya terhindar dari Covid 19,” jelas Dandim kepada wartawan.

Daging kurban ini sendiri dibagikan kepada jajaran juga seluruh masyarakat yang ada di seputaran Makodim.

“Mari kita berdoa bersama, semoga tahun depan kita bisa lakukan kegiatan ibadah qurban dengan normal. Dengan situasi tanpa Covid 19, dan semua itu menjadi tanggung jawab kita yang wajib disiplin menjaga protokol kesehatan”. Tutupnya. (Herli)




Babinsa Koramil Purwantoro Himbau Panitia Qurban Agar Patuhi Protokol Kesehatan

Wonogiri: Detikperu.com- Dalam Rangka menyambut Hari Raya Idul Adha 1442 H/2021 M, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 19/Purwantoro Serda Dani bersama anggota Polsek Purwantoro, melaksanakan patroli meninjau pelaksanaan pemotongan hewan qurban di wilayah Kecamatan Purwantoro. Selasa,( 20/7).

Kegiatan tersebut, untuk mendukung tentang pelaksanaan pemotongan Hewan Qurban, yang dalam pelaksanaanya diharapkan tetap mengedepankan Protokol Kesehatan untuk antisipasi pencegahan Covid 19.

Sesuai rencana Pemotongan Hewan Qurban, akan dilaksanakan setelah pelaksanaan Sholat Idul Adha, dan Untuk pendistribusian daging akan dilakukan secara door to door oleh panitia Qurban guna menghindari kerumunan.

Babinsa pada kegiatannya menyampaikan” bahwa Peran TNI khususnya Babinsa dalam hal ini sangat penting untuk membantu menjaga ketertiban serta menegakan Protokol Kesehatan selama akan dilangsungkannya kegiatan pemotongan.

Petugas berharap, Kepada pihak Panitia Qurban, agar Selalu Mematuhi Protokoler Kesehatan, baik para Panitia dan Petugas serta yang ikut menyaksikan pemotongan wajib menggunakan Masker.

Penulis: (Arda 72)




Petugas Gabungan Terus Tingkatkan Operasi Penyekat Di Perbatasan

Wonogiri: Detikperu.com- Sebanyak 22 personel gabungan diantaranya personel TNI-POLRI Pol PP dan Dishub dan Dinkes Kabupaten Wonogiri, gelar operasi penyekatan di Perbatasan antara Kabupaten Sukoharjo dan Kabupaten Wonogiri tepatnya di Desa Nambangan Kecamatan Selogiri, Selasa (20/7/2021) Siang.

Sejumlah pengendara R2 maupun R4 tidak luput dari pemeriksaan petugas. Dalam hal ini petugas mengingatkan para pengendara tentang penetapan PPKM darurat covid-19 dan menghimbau agar mematuhi protokol kesehatan (prokes) dalam beraktifitas.

Serma Sugiman personil dari Kodim 0728/Wonogiri. disela sela kegiatan mengatakan bahwa operasi penyekatan pelaksanaannya terus ditingkatkan untuk memastikan masyarakat patuhi PPKM Darurat covid-19.

“Kita terus tingkatkan giat penyekatan, kita mau pastikan apakah masyarakat sudah mematuhi PPKM Darurat covid-19” ujarnya.

Ia melanjutkan, pelaksanaan digelar di Nambangan Selogiri karena merupakan jalur perlintasan Wonogiri – Surakarta.

“Pada giat ini jika ada masyarakat yang melintas dan tidak dalam kepentingan mendesak, kita arahkan untuk putar balik” jelasnya.

“Kita tegas, ini PPKM Darurat-19 dan pelaksanaannya sesuai dengan apa yang diinstruksikan oleh pemerintah” tegasnya. “Untuk hari ini nihil kita temukan pelanggaran namun kegiatan semacam ini akan terus kita gelar” pungkasnya.

Penulis: (Arda 72)




Babinsa Koramil 03/Ngadirojo Diterjunkan Langsung Bersama Bidan Desa Dan Tim Kesehatan Laksanakan Tracing

Wonogiri: Detikperu.com- Koramil 03/Ngadirojo menurunkan para Babinsanya untuk memberikan pendampingan kepada Bidan Desa dan Tim Kesehatan dari Puskesmas Ngadirojo dalam melaksanakan Tracing, Selasa(20/7).

Penelusuran kontak erat/Tracing dilakukan guna mengendalikan dan menekan laju penyebaran virus Covid-19.

Danramil 03/Ngadirojo Kapten Inf Sunardi menyampaikan, Kami melalui para Babinsa di lapangan bersama dengan Bidan Desa dan Tim Kesehatan, melaksanakan penelusuran kontak erat atau tracing, untuk memantau dan mengevaluasi warga masyarakat di wilayah binaan saat diketahui pernah kontak dengan pasien positif Covid-19.

Menurutnya, hal ini dilakukan untuk mendeteksi jumlah orang yang terinfeksi setelah melakukan kontak dekat dengan orang yang positif Covid-19.

Sementara itu, terkait keterlibatan Babinsa dalam setiap kegiatan Tracing, Danramil menyampaikan para Babinsa ini bisa membantu tim dalam mengedukasi warga terkait perlunya mengikuti tes swab maupun rapid antigen. “ Yang melakukan tracing dari bidan desa dan tim dari puskesmas dengan didampingi Babinsa untuk kelancaran dan keamanan selama kegiatan “, pungkasnya.

Penulis: (Arda 72)




Cegah Penyebaran Covid-19, Babinsa Ngancar Dampingi Tim Kesehatan Laksanakan Tracing

Wonogiri: Detikperu.com- Penerapan PPKM Darurat di wilayah Kabupaten Wonogiri masih berlangsung hingga kini. Terkait dengan hal tersebut, guna mencegah penyebaran Covid-19 di wilayah teritorialnya, Kodim 0728/Wonogiri terus berperan aktif dalam melakukan 3T yakni Testing,Tracing dan Treatment.

Seperti yang dilakukan oleh Babinsa Desa Ngancar, Koramil 08/Giriwoyo Serda Joko Purwanto, bersama anggota Polsek Giriwoyo, Perangkat dan Satgas PPKM Darurat Desa Ngancar, serta Tim Kesehatan Puskesmas Giriwoyo I dipimpin Sri Rahayu, tampak sedang melaksanakan tracing kepada warga, Selasa (20/7).

Serda Joko mengatakan, bahwa tracing atau pelacakan yang dilakukannya bersama tim satgas Covid-19 ini bertujuan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 di wilayah binaannya. ” Hal ini bertujuan untuk menelusuri riwayat penyakit dan kontak erat dengan pasien supaya virus Covid-19 tidak menyebar kepada warga yang lain “, ucapnya.

Babinsa menambahkan, dalam kegiatan tracing tersebut juga dilaksanakan rapid antigen kepada 7 orang dan dari hasil pemeriksaan semua dinyatakan negatif. Namun demikian, Babinsa menghimbau agar warga tetap waspada dalam melakukan langkah-langkah pencegahan dengan cara mematuhi protokol kesehatan dengan selalu menggunakan masker, rajin mencuci tangan dengan sabun/hand sanitizer, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas,

Penulis: (Arda 72)




Kompak..!! Babinsa Dan Bhabinkamtibmas Terapkan PPKM Darurat di Wilayah Binaan

Surakarta: Detikperu.com- Babinsa Kelurahan Kemlayan Koramil 03 Serengan Kodim 0735 Surakarta Serka A Rumbawa dan Bhabinkamtibmas Aiptu Sarjono melaksanakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat ( PPKM ) Darurat bertempat di kelurahan kemlayan kecamatan Serengan Kota Surakarta, Selasa (20/07/2021).

Serka Rumbawa mengatakan kegiatan hari ini dengan tujuan mencegah dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di tingkat kelurahan dengan mempertimbangkan kebijakan pemerintah terkait Pembatasan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat ( PPKM ) Darurat Coronavirus Disease 2019.

“Kami selaku Babinsa dan Bhabinkamtibmas tak henti-hentinya menghimbau dan mengajak agar semua warga untuk mengikuti protokol kesehatan dan menyampaikan Istruksi Mendagri No 15 tahun 2021 agar segala bentuk kegiatan masyarakat harus betul-betul dibatasi dan kegiatan masyarakat dalam bentuk apapun dan ada ijin dari satgas covid-19.”tegasnya.

“Kegiatan PPKM Darurat khususnya kelurahan kemlayan hari ini sasarannya adalah warung-warung makan yang menjadi tempat berkumpulnya pembeli. Agar tidak makan di tempat akan dan dibungkus bawa pulang sehingga bisa menekan angka penyebaran covid-19 yang ada di wilayah kelurahan Kemlayan.”pungkasnya.

Penulis: (Arda 72)




Stasiun Solo Balapan Menjadi Sasaran Penerapan PPKM Darurat Oleh Babinsa Kelurahan Kestalan

Surakarta: Detikperu.com- Babinsa Kelurahan Kestalan Koramil 02/ Banjarsari Kodim 0735/Surakarta Serda supriyanto dibantu Security stasiun Solo Balapan melaksanakan pengawasan PPKM darurat di stasiun solo balapan dalam rangka penanganan Virus Pandemi Covid -19 di stasiun kereta api solo balapan, kelurahan kestalan, Kecamatan Banjarsari Surakarta, Selasa (20/07/2021).

Saat dikonfirmasi Awak Media Serda Supriyanto menegaskan bahwa pengawasan kegiatan PPKM Darurat dilaksanakan di wilayah Surakarta terutama di stasiun dan terminal, yang rentan terhadap penyebaran Virus Covid -19.

” PPKM darurat yang dilaksanakan di stasiun Solo Balapan melalui kegiatan patroli masker, serta memberikan himbauan kepada penumpang dan petugas agar mematuhi prosedur Protokol kesehatan 5M , memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan serta mengurangi aktivitas di luar.”tutur Supriyanto.

“Penumpang kereta jarak jauh diwajibkan untuk melaksanakan uji bebas covid-19 dengan menggunakan swab antigen ditambah surat vaksin sebagai persyaratan untuk melaksanakan perjalanan dengan kereta api.”imbuhnya.

“Bagi yang belum vaksin akan divaksin di loket yang tersedia di lobby,dan untuk penumpang jarak jauh dan KRL wajib ada STRP ( Surat Tanda Register Pegawai) dan terbatas hanya pegawai sektor esensial dan kritikal yang boleh melakukan perjalanan dengan KRL.”pungkas Supriyanto.

Penulis: (Arda 72)