Kodim 0728/Wonogiri Distribusikan Bantuan Obat Dan Vitamin Kepada Warga Yang Isoman Melalui Babinsa

Wonogiri: Detikperu.com– Kodim 0728/Wonogiri hadir ditengah warga masyarakat, dengan memberikan bantuan berupa obat dan vitamin kepada warga masyarakat yang berstatus isolasi mandiri (Isoman), Jum’at (23/7).

Adapun obat dan vitamin yang dibagikan kepada warga yang melaksanakan isoman tersebut merupakan pembagian dari Mabes TNI, hal tersebut disampaikan oleh Komandan Kodim 0728/Wonogiri Letkol Inf Imron Masyhadi.

“Prajurit selalu siap dan hadir menghadapi segala kondisi apapun, kami dengan rekan Polri selama ini di Kabupaten Wonogiri bergerak melakukan kegiatan-kegiatan sinergis-humanis untuk masyarakat dengan ragam aksi social “, ucapnya.

Lebih lanjut Dandim menyampaikan, untuk teknis pendistribusiannya dilakukan oleh para Babinsa yang berada di masing-masing Koramil, dengan bersinergi bersama anggota Polsek dan Pemerintah Desa serta Tim Kesehatan melalui Bidan Desa setempat.

Seperti yang dilaksanakan oleh Babinsa Kelurahan Giriharjo, Koramil 24/Puhpelem Serda Mulyawan, bersama Bhabinkamtibmas Polsek Puhpelem Brigadir Joko, dengan memberikan vitamin kepada warga yang melaksanakan isoman di Dusun Giriharjo RT 01/RW 01, Kelurahan Giriharjo.

Mereka tampak mendatangi langsung warga yang sedang melaksanakan isolasi mandiri, selain memberikan vitamin anggota Babinsa dan Bhabinkamtibmas juga mewanti-wanti warga agar selalu menerapkan protokol kesehatan,

Penulis: (Arda 72).




Koramil 23/Karangtengah Dampingi Pelaksanaan Vaksin Tahap II

Wonogiri: Detikperu.com– Turut serta mendukung program pemerintah dalam upaya mensukseskan program vaksin Covid-19, anggota Koramil 23/Karangtengah Sertu Sutrisno melaksanakan pengamanan serta pendampingan vaksinasi tahap II bagi warga Desa Temboro, Jum’at (23/7).

Seperti yang sudah-sudah, sebelum mendapatkan vaksin para peserta harus melalui Pendaftaran terlebih dahulu, setelah itu tahap Screening dan Observasi. Screening penting dilaksanakan untuk mengetahui ada tidaknya penyakit oleh penerima Vaksin dan kemudian Observasi merupakan tahap sesudah vaksin yaitu menunggu sekitar 30 menit, untuk mengetahui ada tidaknya reaksi setelah divaksinasi.

Ditempat, Babinsa menghimbau kepada peserta vaksinasi walaupun sudah mendapatkan suntikan vaksin, agar tetap mematuhi protocol kesehatan 5M yaitu, mencuci tangan pakai sabun di air mengalir, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan serta membatasi mobilitas.

Sertu Sutrisno menandaskan bahwa para Babinsa memang selalu terlibat dalam pendampingan pelaksanaan vaksinasi Covid-19. Kami akan selalu mengawal setiap kegiatan vaksinasi, harapan kami kegiatan vaksinasi ini dapat berjalan dengan lancar sesuai harapan kita semua.

“Kami para Babinsa di wilayah terus melakukan pendampingan kepada para petugas atau tenaga medis. Selain itu juga memberikan pemahaman kepada masyarakat bahwa vaksin yang digunakan tersebut tentu aman untuk warga penerima,” tutupnya.

Penulis: (Arda 72).




Tracing Kontak Covid-19, Babinsa Tak Kenal Lelah Dampingi Tim Kesehatan

Wonogiri: Detikperu.com– Babinsa menjadi ujung tombak TNI-AD dalam upaya memutus penyebaran Covid-19 di wilayah binaan masing-masing. Dengan bersinergi bersama instansi terkait dan Satgas Penanggulangan Covid-19 terus dilakukan. Tak hanya itu, pendekatan di tengah masyarakat juga makin digencarkan, guna menumbuhkan semangat bersama untuk melawan Covid-19.

Salah satunya ditunjukkan Babinsa bersama petugas Puskesmas, untuk melacak kontak erat atau tracing dari warga yang terkonfirmasi positif Covid-19. Serka Agus Wahyudi, anggota Babinsa Desa Gedong, Koramil 03/Ngadirojo bersama dengan rekan Babinsa Serda Joko Yuwono, tak kenal lelah mendampingi tim kesehatan Puskesmas Ngadirojo melaksanakan Tracing, Jum’at(23/7).

Babinsa mengatakan, kegiatan Tracing dilakukan sebagai langkah antisipasi agar keluarga pasien Covid-19 dan lingkungan sekitarnya tidak ikut terpapar, sekaligus guna memutus penyebaran mata rantai virus Covid-19. Kami bersama tim Tracing terus memberikan semangat kepada keluarga pasien agar tetap tenang dan tidak panic.

Serka Agus menambahkan, kegiatan ini merupakan implementasi tugas dan tanggung jawab Babinsa sebagai aparat kewilayahan. Babinsa harus selalu berada di tengah-tengah masyarakat. Sebagai seorang Tracer, bersinergi dengan Tim Kesehatan dan instansi terkait serta Satgas penanganan Covid-19, harus bekerja cepat dikala ada pasien suspek atau terkonfirmasi positif Covid-19, segera ditelusuri riwayat kontak erat dengan pasien, sehingga dapat mencegah terjadinya penyebaran Covid-19 di lingkungan masyarakat.

Menurutnya, upaya memutus mata rantai penularan Covid-19 merupakan tugas dan tanggung jawab semua pihak, dan bagi keluarga yang kontak erat dengan pasien supaya melakukan isolasi mandiri, dengan selalu menjaga kesehatan dan menerapkan protokol kesehatan,

Penulis: (Arda 72)




Serda Sunardi Hadiri Pelatihan Pemulasaran Jenazah Covid-19

Wonogiri: Detikperu.com– Anggota Babinsa Desa Sempu Kerep, Koramil 17/Sidoharjo Serda Sunardi, beserta rekan Babinsa Koptu Gatot, menghadiri kegiatan pelatihan pemulasaran dan pemakaman jenazah Covid 19, yang bertempat di Balai Desa Sempu Kerep, Jum’at(23/7).

Babinsa mengapresiasi atas terlaksananya kegiatan pelatihan pemulasaran dan pemakaman jenazah Covid-19 ini.

“ Saya memberikan dukungan agar dalam proses pemulasaran jenazah sesuai dengan standar protokol kesehatan. Meskipun saya berharap jangan sampai warga desa Sempu Kerep ada yang terpapar virus corona “, ucapnya.

Babinsa menambahkan, diharapkan sosialisasi ini dapat memberikan informasi bahwa proses pemakaman jenazah Covid-19, sudah dilakukan sesuai dengan prosedur yang benar dan tidak akan menularkan virus Covid-19 di lingkungan sekitar, atau orang yg melakukan pemakaman, sehingga dapat membantu meminimalkan adanya penolakan jenazah di lingkungan masyarakat.

“ Sosialisasi ini agar peserta atau petugas di desa tidak panik dan cemas ataupun takut, jika menjumpai adanya proses pemakaman jenazah Covid-19, serta dapat mengedukasi di dalam keluarga atau lingkungan sekitar, bahwa pemakaman Covid-19 bukan merupakan hal yang untuk dihindari atau ditakuti “, ujarnya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Camat Sidoarjo Sarosa, Kepala Desa Parmo beserta perangkat Desa, Tim kesehatan Puskesmas Heny beserta Tim Medis, Tim BPBD dan Relawan Jogo Tonggo Desa Sempu Kerep,

Penulis: (Arda 72)




Tim Mobile Vaksinasi Polres Tubaba Targetkan Vaksin Untuk Masyarakat Tumi Jajar

Tulang Bawang Barat: Detikperu.com- Tim Mobile Vaksinasi Polres Tubaba serta Dinas Kesehatan kembali melaksanakan vaksinasi di Kecamatan Tumijajar, Kabupaten Tulang Bawang Barat. Jumat, (23/07/2021) pagi.

Didampingi Kabag Ops, Kasat Lantas, Kapolres Tubaba AKBP Hadi Saepul Rahman S.IK, menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan pemberian vaksin yang dilanjutkan di hari sebelumnya Tim Mobile Vaksinasi sambangi kerumah-rumah warga. Untuk hari ini kita bersama Puskesmas Dayamurni melaksanakan vaksinasi di Puskesmas setempat dengan target sebanyak 100 dosis untuk warga.

Adapun pelaksanaan vaksinasi Covid 19 berlangsung di Puskesmas Dayamurni bersama UPT Puskesmas Dayamurni didampingi anggota Polsek Tumijajar dengan penerapan protokol kesehatan ketat.

“Vaksinasi dosis I (pertama) terhadap masyarakat Kecamatan Tumijajar yang sudah berlangsung, Total warga yang belum divaksin ditargetkan sebanyak 100 dosis untuk masyarakat terbagi di wilayah Dayamurni “, ujarnya Kapolres. Jumat, (23/07/2021).

Pelaksanaan vaksinasi COVID-19 sudah dilaksanakan dengan target yang belum melaksanakan vaksin Covid 19.

“Untuk hari ini tanggal 23 Juli sebanyak warga yang belum melakukan vaksin, sudah kita laksanakan vaksinasi di Puskesmas Dayamurni, Kecamatan Tumijajar dengan total target vaksin sebanyak 100 warga”, tuturnya.

Kegiatan tersebut telah usai, dilaksanakan dengan Tertib, Aman, dan Lancar serta menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan ketat.

Kapolres juga berharap dan menghimbau agar melaksanakan 6 M untuk menekan angka penyebaran virus Covid-19 dengan mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mengurangi aktivitas diluar rumah dan melaksanakan vaksin.

“Mari bersama-sama menjaga kabupaten kita ini dari wabah virus Covid-19 yang saat ini semakin banyak bertambah setiap harinya, segala upaya dan terobosan harus dilakukan guna menekan angka penyebaran agar menciptakan kabupaten ini bebas dari virus Covid-19”, cetusnya AKBP Hadi Saepul Rahman. (Firman)




Polres Tubaba Adakan Rapat pelaksanaan PPKM Mikro level Empat

Tulang Bawang Barat: Detikperu.com- Rapat pelaksanaan PPKM Mikro di wilkum Polres Tubaba telah dilaksanakan pada hari Jum’at 23 Juli 2021 pada pukul 09.00 sd selesai di Brugo cottage Kec Tulang Bawang Tengah Kab Tulang Bawang Barat.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh para pejabat utama, Perwira dan Bintara Polres Tulang Bawang Barat.

Kapolres Tulang Bawang Barat AKBP Hadi Saepul Rahman S.IK pada saat jalannya rapat mengatakan, penerapan PPKM adalah kebijakan yang harus diambil pemerintah meskipun itu sangat-sangat berat, ini dilakukan untuk menurunkan penularan Covid-19, saya minta kita semua bisa bekerja sama bahu membahu untuk melaksanakan PPKM ini dengan harapan kasus agar segera turun dan tekanan pada rumah sakit juga menurun.

Untuk itu kita semua harus meningkatkan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan, melakukan isolasi terhadap yang bergejala, dan memberikan pengobatan sedini mungkin kepada yang terpapar.” Tuturnya. (Firman)




SMSI Sulsel dan Bengkulu Minta Menkominfo Evaluasi Ulang Program Diseminasi KPCPEN

Makassar: Detikperu.com (SMSI)- Pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sulawesi Selatan (Sulsel) menyayangkan program kegiatan Diseminasi Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) yang dikelola Kementerian Kominfo (Menkominfo).

Kebijakan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di sektor media massa yang dilakukan Menkominfo dianggap tak adil. Hal ini tampak dari nilai kontrak kegiatan Diseminasi KPCPEN 2021 kepada media lokal di lapangan.

Ketua SMSI Sulsel, Rasid mengatakan kegiatan Diseminasi KPCPEN merupakan kebijakan yang meminta semua kementerian agar mengalihkan anggaran belanja iklan mereka, terutama iklan layanan masyarakat, kepada media-media lokal.

“Hanya saja, pelaksanaan di lapangan serasa mencederai rasa keadilan dan bahkan terkesan menindas media-media daerah anggota kami. Nilai kontrak yang diberikan mulai 6 juta, 5 juta, 4 juta bahkan ada yang 3 juta rupiah/kontrak,” kata Rasid.

Rasid menyebutkan dengan frekuensi konten 12-25 kali pemuatan/kontrak, di dapat nilai sebesar lebih kurang Rp 100 ribu/konten. Padahal dengan alokasi anggaran yang luar biasa besar, seharusnya media-media daerah bisa memperoleh kompensasi antara Rp. 1 juta hingga Rp. 1,5 juta/artikel konten.

“Ibarat langit dan bumi jika kita bandingkan dengan nilai yang diperoleh media-media lain di Jakarta. Bahkan harga sekantong Bansos (bantuan sosial) untuk fakir miskin pun bernilai lebih besar dari yang diperoleh media-media daerah anggota kami,” sebutnya.

Karena itu pihaknya bersama pengurus SMSI pusat menyatakan protes dan keberatan atas perilaku tidak adil jajaran Kementerian Kominfo dan pihak ketiga selaku pemenang tender program tersebut.

Bentuk protes tersebut melalui surat yang dilayangkan pengurus SMSI pusat kepada Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate.

“Kami berharap Pak Menteri mengevaluasi kembali pelaksanaan daripada penyelenggaraan Diseminasi KPCPEN di Kementerian Kominfo secara seksama,” pungkasnya.

Hal serupa juga disampaikan Anggota komisi etik Aliansi Jurnalis Indonesia (AJI) sekaligus pengamat komunikasi dan pemerintahan, Firdaus Muhammad.

Ia menyebut kebijakan yang ada harus juga mempertimbangkan keberadaan media lokal yang ada. Sehingga kebijakan yang diambil kemudian dapat adil bagi semua elemen.

“Kebijakan itu seharusnya juga pertimbangkan keberadaan media lokal sehingga lebih adil terutama soal layanan iklan masyarakat. Kondisi media lokal butuh perhatian pusat melalui kebijakan,” ujar Dosen UIN Alauddin Makassar itu.

Di Tempat terpisah, hal senada disampaikan juga Oleh Wibowo Susilo, ketua SMSI Bengkulu yang juga Direktur Bengkulutoday.com. Ia mengatakan, program ini sesungguhnya sangat mulia, tetapi jika jatuh ke tangan penjahat, nilainya jadi buruk.

“Semestinya kebijakan dan program KPCPEN ini sangat mulia, tetapi jika jatuh ketangan yang salah, nilainya jadi buruk. Melihat indikator ini, saya khawatir Bapak Menteri kominfo tidak tahu hal seperti ini. Untuk itu, kami minta bapak menteri kominfo dapat mengevaluasi pelaksanaan program KPCPEN di lingkungannya”. Ujar Bowo.

Bowo juga menyampaikan “kami yakin, bapak menteri mau mendengar keluh kesah kami di daerah. Jika kami dari masyarakat pers saja diperlakukan seperti ini, kami khawatir ada yang lebih buruk diperlakukan dari pada kami.” Tandas bowo. (Rasyid/Bowo/Rls)




AM. Syafi’i, S. Ag Sidak Puskesmas di Tanggamus

Kota Agung Barat: Detikperu.com- Wakil Bupati Tanggamus AM. Syafi’i, S. Ag. Melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) di beberapa Puskesmas di Tanggamus. Kamis Pagi (22/7/2021).

Puskesmas pertama yang dikunjungi Wakil bupati adalah Puskesmas Negara Batin Kobar, kemudian dilanjutkan ke Puskesmas Siring Betik dan Puskesmas Banjar Negoro Wonosobo.

Wakil Bupati AM. Syafi’i, dalam kunjungan sidaknya melihat langsung keadaan puskesmas mulai dari Pelayanan, perawatan terhadap orang sakit, ruang isolasi dan jumlah situasi keadaan berapa masyarakat yang terpapar dari Covid-19.

Dalam hal ini Wakil Bupati menghimbau kepada Puskesmas agar selalu memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat terlebih kepada warga Tanggamus yang terpapar Covid.

Lanjut Wabup, mengingat sekarang Tanggamus masuk dalam zona oranye, protokol kesehatan pun harus ketat dilakukan jangan sampai diabaikan karena selain merugikan diri sendiri akan berdampak pada orang lain juga.

Hal tersebut kita jaga dengan selalu mematuhi protokol kesehatan dengan 5M seperti memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan menjaga mobilitas.

Mari kita sama – sama berdoa, agar Virus Corona Covid 19 ini cepat berakhir dan Indonesia kembali membaik, Ujarnya”. (A/A)




Wabup Tanggamus Kunjungi RSUDBM

Kota Agung: Detikperu.com- Wakil Bupati Tanggamus AM. Syafi’i, S. Ag. Mengunjungi Rumah Sakit Umum Daerah Batin Mangunang ( RSUDBM ) untuk memantau sampai sejauh mana situasi warga Tanggamus yang melakukan Isolasi Mandiri akibat terpapar dari Covid-19. Rabu malam Kamis (21/7/2021).

Wakil Bupati AM. Syafi’i, dalam kunjungannya ke rumah sakit Batin Mangunang adalah untuk memantau pelayanan sekaligus menyemangati mereka dalam bekerja termasuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi warga Tanggamus yang melakukan isolasi mandiri akibat terpapar Covid-19.

Dan agar terus berkoordinasi dengan Direktur Rumah Sakit termasuk dengan kadis kesehatan, misalnya ada kebutuhan oksigen yang kurang dan segera laporkan serta oksigen yang dibutuhkan Puskesmas mana harus di back up terlebih dahulu.

Karena ini menyangkut nyawa orang banyak maka kalian sebagai pelayanan masyarakat harus memberikan pelayanan yang terbaik, karena ini bagian dalam kinerja kalian dan kepada nakes selalu jaga kesehatan.

Semoga Virus Corona Covid-19 ini cepat berakhir, ekonomi kembali membaik, dan pembangunan cepat meningkat , Amiin ya Robbal Alamin, Ujar Wakil Bupati “. (A/A)




Apresiasi Gerai Vaksin Keliling Kapolri dan Panglima TNI Kunjungi Tiga Lokasi Gerai di Polres Metro Jakarta Pusat

Jakarta: Detikperu.com (SMSI)– Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahanto bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Kementerian Kesehatan RI meninjau Gerai Vaksinasi Keliling Program Polres Jakarta Pusat bersama Kodim dan Pemda Jakarta Pusat. Rombongan meninjau tiga lokasi gerai di wilayah Polsek Sawah Besar, Tanah Abang, dan wilayah Gambir. Kapolri dan panglima juga menyerahkan bantuan kepada warga, Kami 22 Juli 2021.

Rombongan Kapolri, Panglima, didampingi Kepala BNPB Letjen Ganip Warsito, tiba di Gang Antasia, Kelurahan Mangga Dua Selatan, Kecamatan Sawah Besar, Jakarta Pusat, sekitar pukul 15.00 WIB. “Kita apresiasi kegiatan ini, yang betul betul menyentuh masyarakat, yang memang sedang sulit di masa pandemi ini,” kata Panglima TNI Marsekal Hadi, diamini Kapolri.

Menurut Panglima, kunjungan dirinya bersama Kapolri dan rombongan adalah dalam rangka memastikan bahwa vaksinasi berjalan, dan bantuan sembako sampai kepada masyarakat yang terdampak masa pandemi. “Vaksinasi dan pembagian sembako dengan strategi memetakan wilayah dengan persentase yang masih rendah. Kita lakukan jeput bola, terutama daerah daerah slum, pinggiran, dan yang sulit dijangkau,” kata Panglima.

Senada dengan Panglima, Kapolri mengatakan beberapa pekan ini angka varian covid 19 masih tinggi. Dan kegiatan gerai vaksin keliling Polres Metro Jakarta Pusat adalah bagian dari program TNI dan Polri untuk mempercepat peningkatan imunitas ibukota. “Strategi akselerasi kegiatan vaksinasi, dengan tiga program, mulai vaksin massal, geral Vaksin, hingga Gerai Keliling seperti yang saat ini,” kata Sigit.

Sigit berharap target Jakarta dengan mayoritas imuniti segera tercapai. “Target 70 persen penduduk di vaksin sebelum 17 Agustus semoga tercapai. Untuk bantuan sosial yang disalurkan untuk meringankan yang terdampak mudah mudahan dapat meringankan. Masyarakat jangan kuatir, pemerintah pasti peduli,” kata Kapolri, Kepada wartawan usai peninjauan.

Di Sawah Besar Kapolri dan Panglima beserta rombongan, juga sempat mendapat penjelasan dari Kapolres Jakarta Pusat Kombes Hengki Haryadi, Dandim 0501 Kol Inf Luqman, dan Walikota Jakarta Pusat. “Kegiatan vaksinasi di daerah slum area akan kita tingkatkan. Karena masih banyak warga di daerah pinggiran itu yang belum mendapat vaksin,” kata Hengki Haryadi.

Rombongan kemudian melakukan peninjauan kegiatan vaksinasi dan membagikan sembako kepada warga terdampak PPKM Darurat. Hadir Wakapolres AKBP Prasetyo, Kabag Osp AKBP Guntur, Kapolsek Sawah Besar AKP Alan Maulana, dan para pejabat Polres, dan Kodim 0501. “Di lokasi ini ada 41 persen yang belum divaksin. Kita datang kemudian kita jemput bola agar target vaksinasi di bulan Agustus bisa tercapai,” kata Hengki.

Total ada 300 orang di vaksin di lokasi hari ini. Warga di slum area lain yang belum divaksin pun akan didatangi oleh petugas. “Untuk vaksin keliling efektif karena selama ini ada kendalanya mereka tidak mau datang ke gerai vaksin yang sifatnya statis. Karena mereka kurang familiar dengan pendaftaran online dan nggak punya ongkos,” kata Hengky.

Usai menerima penjelasan singkat itu, Kapolri dan Panglima dam rombongan melanjutkan ke lokasi kedua di wilayah Duri Pulo, Kelurahan Mangga Dua Selatan, Kecamatan Gambir, dan Rusun Petamburan, Tanah Abang.
Di Kelurahan Mangga Dua Selatan, Rombongan mendapat penjelasan dari Kepala Puskesmas Kecamatan Gambir dokter Ratna Sari serta jajaran Polres Metro Jakarta Pusat dan Polsek Metro Gambir.

Kapolri bersama Panglima TNI dan Kepala BNPB mengunjungi 9 tenda vaksinasi pada gerai ini. Kapolri dan Panglima sempat berbincang bincang kepada Kapuskesmas Gambir dan Kapolsek Metro Gambir AKBP Kade Budiyarta.
Dokter Ratna mengatakan, serbuan vaksinasi ini merupakan upaya dari TNI-Polri dan juga pemerintah dalam menyukseskan program pemerintah untuk mencapai Herd Immunity. “Harapannya semoga vaksinasi terus berjalan, warga diawasi terus untuk menjalani dosis satu dan dosis dua sampai habis di usia di atas 12 tahun tervaksinasi semua,” kata Ratna.

Kapolsek Metro Gambir AKBP Kade Budiyarta mengatakan, maksud dan tujuan dari Kapolri, Panglima TNI hingga Kepala BNPB meninjau gerai vaksin ini untuk melihat langsung percepatan vaksinasi. “Ya intinya dari beliau mau melihat secara langsung dari pada kegiatan percepatan vaksin yang sudah dilaksanakan oleh tni-polri maupun tiga pilar khususnya jakarta pusat,” kata Budi. (RLS)