Wonogiri: Detikperu.com– Danramil 16/Jatiroto Kapten Inf Eko Budi Santoso beserta Camat Suparmo, Kapolsek Iptu Askuri dan Kepala Puskesmas dr. Agung Wiransyah meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi yang digelar di Pendopo Kecamatan, Kamis(30/9).

Anggota Koramil dan Polsek Jatiroto juga turut melaksanakan pendampingan jalannya vaksinasi. Menurut keterangan Batuud, kegiatan vaksinasi tahap I kali ini ditujukan bagi masyarakat dan pelajar SMP/sederajat yang diikuti sebanyak 718 orang.

Di Sela kegiatan Danramil menyatakan, keterlibatan TNI dalam penanganan pandemi Covid-19 nyata terlihat. Mulai dari tingkat komando atas hingga tingkat paling bawah, TNI terus bersinergi dengan semua komponen dalam percepatan penanganan pandemi.

Dikatakannya, sebagian besar warga masyarakat Kecamatan Jatiroto menyambut baik adanya vaksinasi Covid-19. Terbukti, di setiap kegiatan vaksinasi, warga sangat semangat dan antusias untuk menerima suntik vaksin,

Penulis: (Arda 72)

Wonogiri: Detikperu.com– Dalam rangka mendukung program pemerintah guna memutus rantai penyebaran Covid-19, personel TNI-Polri di Kecamatan Puhpelem bersinergi melakukan pengamanan dan memperketat protkes dalam mensukseskan kegiatan vaksinasi massal Covid-19 yang digelar di Pendopo Kecamatan, Kamis (30/9).

Danramil 24/Puhpelem Kapten Inf Tono ditempat menyampaikan, hari ini dilaksanakan vaksin tahap ke 2 dengan jenis vaksin Moderna yang diberikan kepada 435 warga yang berasal dari Kelurahan Giriharjo, Desa Golo dan Desa Tengger.

“ Dalam kegiatan ini, kami bersama dengan personil Polsek Puhpelem selain melakukan pendampingan, juga sekaligus memperketat pengawasan prokes dengan mendisiplinkan pemakaian masker, pengecekan suhu tubuh, serta menjaga jarak dan tidak berkerumun “, ujarnya.

Dirinya berharap, semoga dengan pelaksanaan vaksinasi secara serentak dan efektif dapat mencapai target pemerataan vaksinasi kepada warga untuk mencapai 70% vaksinasi Nasional, sehingga pandemi akan segera berakhir dan keadaan akan pulih seperti sedia kala,

Penulis: (Arda 72)

Wonogiri: Detikperu.com– Upaya percepatan vaksinasi massal bagi masyarakat, berlangsung serentak di 25 kecamatan se Kabupaten Wonogiri. Pemberian vaksinasi massal yang merata kepada masyarakat, untuk menumbuhkan herd immunity (kekebalan kelompok), dalam upaya mencegah wabah virus corona.

Kamis(30/9), Seperti yang dilaksanakan oleh Puskesmas Girimarto dengan memberikan vaksinasi kepada masyarakat yang bertempat di Pendopo Kecamatan. Dandim 0728/Wonogiri Letkol Inf Rivan Rembodito Rivai memantau langsung dalam pelaksanaan tersebut, dengan turut didampingi oleh Camat Rujito, Danramil 18/Girimarto Kapten Inf Siswanto, Kapolsek AKP Sentot, Kepala Puskesmas dr. Bambang Budi.

Dalam kesempatan tersebut, Dandim menghimbau kepada warga masyarakat yang hadir untuk mengajak kepada kerabat dan orang sekitar yang belum mendapatkan vaksin, agar ikut mensukseskan program vaksinasi Covid-19 dalam rangka percepatan penanganan Covid-19.

” Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat yang belum melaksanakan vaksinasi untuk segera datang ke tempat yang telah disediakan dan bagi yang sudah, agar tetap menjaga diri dengan melaksanakan protokol kesehatan ketat “, ucapnya.

Letkol Inf Rivan pun menyampaikan apresiasi atas kesediaan warga untuk bersama-sama memerangi Covid-19, salah satunya dengan mengikuti vaksinasi untuk mempercepat terciptanya herd immunity dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder terkait atas sinergitas yang terjalin guna kelancaran dan ketertiban kegiatan.

“ Kita lihat secara langsung atusiasme masyarakat yang tinggi karena mereka sudah mengerti dan paham pentingnya vaksinasi tersebut dan sinergisitas semua pihak dalam mendukung percepatan vaksinasi Covid-19 sehingga target yang diinginkan akan cepat tercapai “, pungkasnya.

Penulis: (Arda 72)

Tulang Bawang Barat: Detikperu.com- Polres Tulang Bawang Barat melaksanakan kegiatan Penyuluhan Hukum dalam rangka upaya menangkal paham radikalisme dan intoleransi di wilayah Hukum Polres Tulang Bawang Barat serta edukasi tentang proses covid-19 yang dilaksanakan di Aula Griya Tirta Asri, Tiyuh Tirta Makmur pada hari Kamis, 30 September 2021 .

Turut hadir Kapolres Tulang Bawang Barat yang diwakili oleh Wakapolres Kompol Zulkarnaen, S.E., S.H., M.H., Kabag Hukum Kab. Tulang Bawang Barat Budi Sugianto, S.H., Ketua Senkom Kab. Tubaba Umar Husein, Ketua Pokdar Kamtibmas Kab. Tubaba Herman Artha, S. Kom., Ketua Dai Kamtibmas Kab. Tubaba Ustad Ali Maksum, Kasat Binmas, Kabag Ren serta seluruh Anggota Dai Kamtibmas, Anggota Pokdar Kamtibmas, Anggota Senkom dan Karang Taruna Panaragan Indah Kec. Tuba Tengah Kab. Tubaba, acara tersebut tetap selalu menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) yang ketat.

Dalam acara tersebut para Narasumber juga menyampaikan Pengertian tentang paham radikalisme dan intoleransi, Mengajak peserta yang hadir agar tidak terjerumus dalam paham radikalisme, Selalu menjaga toleransi agar tidak terjadi gesekan di lingkungan masyarakat, dan menghimbau agar masyarakat Tulang Bawang Barat bersama sama menjaga Kesatuan dan Persatuan Republik Indonesia.

Pesan Terakhir penutup acara, Narasumber menghimbau agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan dan tetap mematuhi 5M (Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun di air yg mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, serta Membatasi mobilisasi dan interaksi). (Firman/WD)

Mesuji: Detikperu.com- Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Lampung Riana Sari Arinal melakukan kunjungan kerja dengan tema Gerakan Keluarga Pelapor Perubahan yang dilaksanakan di aula gedung serba guna taman keragaman sehati desa Mekarsari Kecamatan Tanjung Raya Kabupaten Mesuji.kamis 30/09/21.

Dalam sambutannya Ketua penggerak PKK Provinsi Lampung Riana Sari Arinal mengatakan kegiatan tersebut adalah program kerja untuk seluruh Kabupaten Kota di provinsi Lampung maka dari itu dapat ketahui bersama bahwa pandemi covid 19 telah berlangsung selama hampir 2 tahun dan membawa dampak yang luar biasa bagi kehidupan manusia di seluruh dunia termasuk di provinsi Lampung.

Provinsi Lampung melaksanakan kegiatan dan pembinaan organisasi tingkat kabupaten kota yang dilaksanakan secara terintegrasi dengan 6 organisasi lainnya yaitu yang pertama dekranasda pengembangan kerajinan sulam ulat dan batik motif Mesuji kemudian optimalisasi gerai dekranasda dan UMKM di rest area 234 untuk promosi dan pemasaran.

kegiatannya yaitu kampanye literasi untuk meningkatkan minat baca kemudian ada program terampil membaca untuk anak-anak sebagai dasar anak-anak untuk belajar formal dan diharapkan satu Desa satu perpustakaan atau pojok baca Desa kemudian lembaga koordinasi kesejahteraan Sosial.

Program kerja juga melibatkan memasyarakatkan untuk melaksanakan senam jantung sehat dan kampanye pola hidup sehat Ini juga untuk kaum milenial untuk menerapkan pola hidup sehat dengan menghindari atau tidak merokok kemudian ada juga pemeriksaan kesehatan secara berkala dan yang terakhir 7 palang Merah Indonesia

“agar lebih meningkatkan kesadaran masyarakat untuk melakukan donor darah bekerja sama dengan Rumah Sakit umum Daerah ragab begawe caram karena di PMI Mesuji sendiri belum memiliki unit donor darah
Vaksinasi palang Merah Indonesia Mesuji termasuk kabupaten yang saat ini belum mendapat alokasi vaksin tetapi apabila dibutuhkan insya Allah nanti pak ke depan Kami akan upayakan karena ada 9 kabupaten yang akan kami berikan kembali melalui jalur PMI” ucap Riana.

Hal itu juga diucapkan oleh Bupati Mesuji H. Saply TH mengucapkan selamat datang kepada ketua penggerak PKK Provinsi Lampung yang telah hadir di bumi ragam begawe caram ini.

“Itu saja merupakan buah dari menurunnya status level kedaruratan kita sehingga kegiatan yang sebelumnya dijadwalkan secara daring dapat terlaksana secara luring pada hari ini walaupun tentu saja dengan memperhatikan kesehatan secara ketat demi memutus mata rantai penyebaran covid 19” ujarnya.

Kami terus berupaya untuk mewujudkan visi Kabupaten Mesuji yaitu terwujudnya pembangunan yang berkeadilan rakyat sejahtera dan keamanan terjaga

“Mewujudkan visi tersebut dengan berbagai pelaksanaan pembangunan dalam segala bidang dan yang menjadi prioritas kami adalah memajukan berbagai program pertanian pendidikan kesehatan pariwisata infrastruktur dan sarana prasarana lainnya juga tak luput dari perhatian kami semua sebagai upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Mesuji .

Di selah selah acara Ketua penggerak PKK Provinsi Lampung Riana Sari Arinal menyerahkan beberapa hadiah kepada pemenang lomba yang digelar beberapa lalu dan membagikan Bantuan kepada peserta lomba.(Mantoni)

Mesuji: Detikperu.com- Dengan maksud dan tujuan ingin meneruskan pembangunan yang belum selesai selama kepemimpinan nya, kini petahana Warijo untuk mencalonkan dirinya kembali sebagai kepala desa Margo rahayu Kecamatan simpang pematang Kabupaten Mesuji yang akan digelar di bulan November 2021 yang akan datang. Kamis (30/09/2021).

“Selain dari keinginan petahana Warijo dapat dukungan dari sang istri untuk maju lagi mengikuti kompetisi pemilihan kepala desa yang akan datang, dikarenakan masih banyak beban dan tanggung jawabnya yang belum diselesaikannya, seperti meningkatkan sektor perekonomian masyarakat dan ingin menyelesaikan pembangunan yang mana selama ini masih belum terlaksana kan seperti program pembukaan lahan percetakan sawah yang seluas 100 hektar untuk lebih meningkatkan para petani nanti nya.

“Selain meningkatkan sektor perekonomian petani,Warijo juga Meningkatkan pembangun jalan desa/lingkungan Sarana Hunian,Permukiman yang layak huni dan peningkatan penyaluran air bersih.

“saya mencalonkan diri ini menjadi kepala desa tersebut semata-mata karena merasa beban dan tanggung jawab saya ke masyarakat yang selama ini saya pimpin belum sepenuh nya saya kerjakan dikarenakan waktu yang sudah habis,maka dari itu lah saya maju lagi untuk mencalonkan diri saya menjadi kepala desa.

“yang jelas selain adanya dukungan dari Warga sekitar juga didasari niat hati saya sendiri untuk siap mengabdikan diri untuk membangun dan memajukan desa Margo Rahayu yang saya cintai ini.

“yang jelas saya fokus saja dulu dalam tahapan ini, Saya memiliki keyakinan selagi kita memiliki niatan yang baik pasti akan diberi kemudahan,”Ujar Warijo

“Oleh sebab itu,Warijo yang merupakan warga desa Margo Rahayu tersebut berharap, agar niat baiknya ini bisa mendapat restu dari Tokoh masyarakat serta para alim ulama dan para pemuda, yang ada di desa Margo Rahayu. (Mantoni)

Sukses PLTU Tanjung Jati B Unit dalam Perdagangan Emisi Karbon Dorong Dekarbonisasi

Jakarta: Detikperu.com- PLN Group meraih 27 penghargaan dalam ajang Penghargaan Subroto 2021, Sebuah ajang penghargaan tertinggi dan bergengsi di sektor energi dan sumber daya mineral (ESDM). Rabu 29 September 2021

Adapun penghargaan yang berhasil diboyong oleh PLN Group antara lain di bidang Keselamatan Ketenagalistrikan dari berbagai kategori, PLN Group meraih 10 penghargaan. Dalam Bidang Efisiensi Energi, PLN grup meraih 6 Penghargaan di Kategori Manajemen Energi di Gedung dan Industri. Selanjutnya untuk Penurunan dan Perdagangan Emisi Karbon di Sektor Pembangkit Listrik PLN meraih 11 penghargaan dari beberapa kategori.

Direktur Utama PLN Zulkifli Zaini menyampaikan kegembiraan atas capaian dari seluruh unit dan anak usaha yang meraih penghargaan ini. Terlebih PLTU Tanjung Jati B (TJB) Unit 4 turut meraih Penghargaan Subroto Bidang Efisiensi Energi atas peran terhadap penurunan emisi dan perdagangan emisi karbon.

“Kami berbangga atas Penghargaan Subroto tahun ini yang merupakan kerja seluruh insan PLN di setiap unit pemenang. Ini jadi motivasi penting bagi PLN, terlebih dalam mendorong sistem carbon trading (perdagangan karbon) sebagai upaya penurunan emisi di aset pembangkit kami,” ujar Zulkifli.

PLTU TJB Unit 4 di bawah pengelolaan Unit Induk Pembangkitan Tanjung Jati B di Jepara Jawa Tengah, dalam ajang ini meraih penghargaan Juara 1 Kategori Penurunan dan Perdagangan Emisi Karbon di Sektor Pembangkit Listrik – Seller untuk PLTU Non Mulut Tambang di atas 400 MW.

PLTU TJB Unit 4 milik PLN memiliki intensitas emisi terendah pada tahun lalu. PLTU TJB memiliki surplus kuota emisi yang cukup besar. Dalam uji coba perdagangan emisi ini, PLTU TJB Unit 4 pun sukses melakukan transfer kuota emisi kepada beberapa pembangkit sejenis seperti PLTU Punagaya, PLTU Pangkalan Susu, PLTU Sebalang dan PLTU Teluk Sirih dengan harga Rp 30.000 per unit karbon (1 ton CO2).

Zulkifli menjelaskan, PLN menaruh perhatian besar terhadap tren global dan transisi energi. Untuk itu PLN pun menurutnya telah menyusun strategi dan peta jalan untuk mendorong dekarbonisasi.

PLN menurutnya adalah satu dari tiga puluh perusahaan listrik global yang berkomitmen dalam Emisi Nol Karbon dan menargetkan akan mencapainya pada 2060 mendatang.

“Untuk bisa mencapai hal tersebut, salah satunya kami bekerja keras untuk mengejar target bauran energi 23 persen pada 2025 mendatang. Selanjutnya, kami merancang peta jalan penghentian PLTU hingga 2056 sehingga carbon neutral bisa dicapai,” ujar Zulkifli.

Zulkifli menjelaskan, ada dua pendekatan yang dilakukan PLN dalam mencapai target tersebut. Pertama, menerapkan dekarbonisasi dalam portofolio PLN.

“Kami sudah menginventarisir produk dari rumah kaca. Kami memperkirakan puncak emisi Rumah Kaca akan terjadi pada tahun 2030 dan secara bertahap mengurangi dan mencapai emisi nol bersih pada tahun 2060,” tambah Zulkifli.

Pendekatan kedua, setelah melakukan inventarisasi, perusahaan mengembangkan lini bisnis baru yang mengedepankan dekarbonisasi nasional seperti pengembangan PLTS, SPKLU dan peralihan dari kompor gas ke kompor induksi.

Langkah-langkah ini diharapkan tidak hanya mendukung negara yang bebas emisi tetapi secara internal juga bisa meningkatkan keandalan dan keterjangkauan biaya.

Kedua, kata Zulkifli, cita cita dekarbonisasi ini juga perlu dukungan penelitian dan pengembangan teknologi yang ramah lingkungan. Ini perlu kerja sama semua pihak agar cita-cita tersebut bisa segera terealisasi.

Harapan ketiga terkait instrumen nilai ekonomi karbon. Sistem perdagangan karbon di sektor ketenagalistrikan ada sebagai produk dari serangkaian proses studi, konsultasi publik dan sekarang pindah ke tahap pengujian. Perdagangan Emisi Karbon bagaimana pun dinilai lebih tepat untuk menghadirkan inovasi dalam agenda pengurangan emisi bagi pembangkit yang dimiliki PLN.

“Kami melihat sistem perdagangan karbon ada sebagai instrumen yang lebih tepat untuk mendorong inovasi pengurangan emisi di unit pembangkit daripada mekanisme pajak karbon,” ujar Zulkifli.

Menteri ESDM Arifin Tasrif dalam kesempatan tersebut menyebut terkait dekarbonisasi, pemerintah menargetkan capaian net zero emission atau emisi nol karbon terjadi pada 2060 mendatang atau lebih awal.

Ia pun mengajak semua pelaku usaha energi agar semakin aktif mendukung program transisi energi menuju net zero emission dengan berbagai strategi.Transisi energi menurutnya harus menjadi komitmen bersama seluruh pihak. Tak lupa pihaknya mengapresiasi para pemenang dalam Penghargaan Subroto tahun ini.

“Saya mengucapkan selamat pada para penerima penghargaan Subroto 2021. Prestasi dan sumbangsih tanpa pamrih ini telah diberikan saudara, bermakna besar bagi kemajuan bangsa Indonesia.” ujarnya.

Penganugerahan Penghargaan Subroto yang digelar Kementerian ESDM tahun ini meliputi 11 bidang. Di antaranya adalah bidang Keselamatan Minyak dan Gas Bumi, PNBP dan Kinerja Keuangan Hulu Minyak dan Gas Bumi, Pengusahaan Panas Bumi, Kinerja Badan Usaha Bahan Bakar Nabati dalam Penyaluran Bahan Bakar Nabati Jenis Biofuel, Keselamatan Ketenagalistrikan, PNBP Mineral dan Batubara, Inovasi Aspek Teknik dan Lingkungan Untuk Kaidah Pertambangan yang baik, Konservasi Geologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Pengembangan Kompetensi Sumber Daya Manusia Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral, Wartawan Energi, dan Efisiensi Energi. (Humas)

Wonogiri: Detikperu.com– Koramil 04/Nguntoronadi beserta jajaran Forkopimcam memantau langsung pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dosis II dengan sasaran Lansia, Masyarakat umum dan remaja dosis 2 yang bertempat di Pendopo Kecamatan Nguntoronadi, Rabu(29/9).

Kegiatan vaksinasi diikuti sebanyak 543 orang dan semua berhasil mendapatkan vaksinasi setelah dinyatakan memenuhi syarat sesuai ketentuan dari petugas vaksinator, dengan petugas vaksinasi dari Puskesmas Nguntoronadi I dan Puskesmas Nguntoronadi II.

Ditempat Anggota Koramil 04/Nguntoronadi Serma Memed mengatakan, kegiatan pemantauan dan pendampingan yang dilakukan dalam rangka memastikan agar pelaksanaan Vaksinasi tersebut dapat berjalan dengan tertib serta mematuhi protokol kesehatan.

Sementara itu di tempat terpisah Danramil Kapten Inf Budi Utama sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan vaksinasi, dirinya berharap semoga dengan adanya vaksinasi ini masyarakat Kecamatan Nguntoronadi dapat terhindar dari Covid-19.

“Saya pun mengimbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan jangan sampai lengah, walaupun sudah mendapatkan vaksin Covid-19 “, pungkasnya.

Penulis: (Arda 72)

Wonogiri: Detikperu.com– Koramil 03/Ngadirojo dan unsur Tiga Pilar melaksanakan pendampingan Serbuan Vaksinasi, dalam upaya percepatan pemulihan Covid-19 di Pendopo Kecamatan Ngadirojo. Kali ini vaksinasi ditujukan bagi para pelajar dosis I jenis Sinovac, Rabu(29/9).

Danramil Kapten Inf Sunardi ditempat terpisah menyampaikan, Anggota Koramil 03/Ngadirojo akan selalu aktif mendampingi pemberian vaksin dari awal pelaksanaan sampai dengan selesai dan melaporkan hasilnya, sebagai pertanggungjawaban di lapangan sehingga akan diketahui sejauh mana jumlah yang sudah divaksin dan mekanisme pelaksanaan Vaksinasi tersebut.

“ Babinsa di wilayah teritorialnya bersama tiga pilar Kecamatan Ngadirojo siap membantu para Nakes TNI-Polri, Puskesmas dan Dinkes dalam percepatan vaksinasi guna meningkatkan pemulihan kesehatan warganya “, ucapnya.

Dari data yang diperoleh Babinsa, diketahui ada 1.054 yang hadir dan melalui pemeriksaan yang memenuhi syarat berjumlah 1.034, sementara 20 orang tidak memenuhi syarat sesuai ketentuan dari petugas vaksinator,

Penulis: (Arda 72)

Wonogiri: Detikperu.com– Kabupaten Wonogiri tanpa henti melaksanakan serbuan vaksinasi yang dilaksanakan secara serentak di 25 Kecamatan yang ada guna bertujuan untuk menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity) agar masyarakat menjadi lebih produktif dalam menjalankan aktivitas kesehariannya, yang merupakan salah satu upaya pemerintah dalam menangani masalah Covid-19.

Seperti yang dilaksanakan di Kecamatan Karangtengah, dengan menggelar vaksinasi yang kali ini ditujukan bagi para pelajar. Anggota Koramil 23/Karangtengah turut melaksanakan pendampingan dalam setiap pelaksanaan vaksinasi yang dilaksanakan oleh Puskesmas Karangtengah, Rabu(29/9).

Anggota Babinsa Koramil 23/Karangtengah tampak membantu kelancaran dan selalu menghimbau calon penerima vaksin maupun pengantar untuk selalu menerapkan protocol kesehatan saat mengantri.

Danramil Kapten Cpl Eko Joko terpisah menyampaikan, pihaknya akan mendukung penuh setiap program pemerintah guna penanganan Covid-19, salah satunya dengan melaksanakan vaksinasi. Danramil menambahkan, dirinya akan selalu menerjunkan anggota Babinsa guna membantu kelancaran pelaksanaan vaksinasi dan memastikan dalam pelaksanaannya sesuai dengan protocol kesehatan.

Ditempat salah satu anggota Babinsa Sertu Sutrisno mengatakan, hari ini bertempat di Pendopo Kecamatan dilaksanakan vaksin tahap I bagi pelajar dan dari yang hadir sebanyak 400 siswa, yang berhasil mendapatkan vaksin sebanyak 389 siswa dan 11 siswa yang lain dinyatakan gagal mendapatkan vaksin Covid-19 jenis Sinovac,

Penulis: (Arda 72)