Tulang Bawang Barat: detikperu.com- Kegiatan Road show safari pendidikan yang saat ini sedang gencar-gencarnya dilakukan oleh Dinas pendidikan Tulang Bawang Barat yang tujuannya untuk meningkatkan kwalitas pendidikan dan menekan isu keterkaitan pungli ternyata disinyalir masih saja tidak di indahkan oleh Sekolah Dasar Negeri 01 Penumangan Baru. Senin (13/01/2020)
Hal tersebut dapat kita lihat di SDN 01 Penumangan Baru yang menjual buku cetak dan berbagai macam tarikan dana kepada siswa-siswinya.
Salah satu wali murid SDN 01 Penumangan Baru NT (45) menyampaikan keluhan nya bahwa di SDN 01 menjual buku cetak di hargai Rp.20.000,- per buku, dan tidak berhenti di situ saja masih ada yang lainnya dari kecilnya papan nama di tarik Rp.10.000,- per siswa/wi, dan sampul raport di tarik Rp.55.000,- per siswa/wi.
“Bang terus terang kalau saya ini orang yang kurang mampu tentu saja saya merasa keberatan dengan berbagai macam tarikan seperti itu di sekolah,” ujarnya.
Begitu pula dengan beberapa wali murid yang lainnya dengan ucapan yang sama merasa keberatan dengan tarikan yang seperti itu.
” Kami merasa keberatan dengan tarikan seperti itu,kan katanya sekolah ini gratis tidak ada biaya karena sudah ada dana Bos dari pemerintah,” cetus mereka beramai ramai.
Sementara itu di tempat terpisah Hj.Kurniawati,S.pd selaku Kepala Sekolah SDN 01 Penumangan Baru menjelaskan “kami di sini tidak pernah melakukan pemaksaan kepada siapa pun juga jadi yang mau beli silahkan kalau gak mau ya gak apa-apa,” ucapnya saat di temui di ruang kerjanya.
“Harapan kami para wali murid kepada pihak instansi terkait untuk menyikapi hal tersebut, agar permasalahan ini segera ditindak lanjuti dengan tegas dan secepatnya, jangan tebang pilih diberikan sanksi agar kedepan nya nanti tidak akan terulangi lagi”.(Tim)