Lampung Utara: detikperu.com-
Dinas Kesehatan Lampung Utara, memantau kondisi kesehatan Muhammad Faris Azhar (20), mahasiswa Politeknik institute Yangzhou, Jiangsu, China, selama 14 hari. Pemantauan mahasiswa yang juga warga Kelurahan Kotabumi Pasar, Lampung Utara, untuk meyakinkan tidak terjangkit virus Corona.
Kampus Muhammad Faris Azhar berjarak 550 kilometer dan sembilan jam perjalanan dari Wuhan, pusat penyebaran virus Corona. Meskipun demikian, pemantauan terhadapnya tetap dilakukan, sesuai standar World Health Organization (WHO). Hasil pemeriksaan yang dilakukan Dinas Kesehatan menunjukkan tekanan darah 120/70 dan suhu tubuh 36,5 derajat celcius.
“Tentunya kita akan memantau perkembangan kesehatan yang bersangkutan selama 14 hari kedepan. Upaya itu juga sebagai antisipasi jika di suatu hari nanti kita temukan hal-hal yang tidak kita inginkan, sesuai perintah dari Pemerintah,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Lampung Utara, Maya Metissa, Senin (3/2/2020).
Menurut dia, masyarakat khususnya warga sekitar, tidak perlu khawatir atas keberadaan Faris, karena yang bersangkutan tentunya sebelum dipulangkan ke Indonesia melalui pemeriksaan yang sesuai mekanisme pemerintah dan WHO. “Dari hasil tes kita sendiri dari Dinkes hasilnya negatif. Saat ini kondisi yang bersangkutan sehat, jadi saya harap warga masyarakat tidak perlu khawatir terkait virus corona tersebut,” kata Maya Metissa.
Namun untuk lebih memastikan hal itu, Dinkes Lampung Utara, akan memantau kesehatan yang bersangkutan selama 14 hari kedepan. Ini dalam rangka mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan dan memberikan kepercayaan kepada warga setempat bahwa yang bersangkutan benar-benar sehat.
Penulis: (MP/LV)
Editor: Wms