Tulang Bawang Barat, Detikperu.com- Bagi warga masyarakat Kabupaten Tulang Bawang Barat yang belum lulus ujian penerbitan Surat Izin Mengemudi (SIM) diminta tak usah panik. Pasalnya, satuan lalu lintas (satlantas) di Polres Tulang Bawang Barat terus memberikan pelayanan terbaik dengan memberikan bimbingan belajar (bimbel) gratis.

“Pelayanan yang maksud yaitu pemberian bimbingan belajar kepada para pemohon SIM yang belum lulus saat ujian teori maupun praktik,” kata Kasat Lantas Polres Tulang Bawang Barat IPTU Samsi Rizal A.B, S.E, M.H, yang mewakili Kapolres Tulang Bawang Barat AKBP Sunhot P. Silalahi, S.I.K, M.M, Jum’at (11/11/2022).

Salah satunya yang dilakukan Satuan Lalu Lintas Polres Tulang Bawang Barat melakukan hal tersebut kepada para pemohon yang belum lulus ujian.

“Polri melalui satuan lalu lintas memberikan pelayanan berupa bimbingan belajar gratis kepada pemohon SIM yang belum lulus saat ujian teori maupun praktik dalam mengemudi,” ujarnya.

Satuan Lalu Lintas Polres Tulang Bawang Barat sendiri yang dipimpin Kasat Lantas IPTU Samsi Rizal,A.B, S.E, M.H, menggelar bimbingan belajar (bimbel) gratis kepada warga, sejak Rabu (9/11/2022).

“Sejak hari Rabu (9/11/2022), Satuan Lalu Lintas memberikan bimbel gratis kepada warga, khususnya kepada pemohon SIM yang belum lulus ujian. Dan total pemohon yang diberikan bimbel sebanyak 18 orang,” ujar IPTU Samsi.

Kegiatan ini lanjutnya, merupakan upaya Polri dalam memaksimalkan pelayanan terhadap masyarakat, dengan tujuan untuk memberikan kemudahan dalam penerbitan SIM.

“Polri terus berinovasi dengan membuka bimbingan belajar secara gratis agar sebelum melakukan ujian penerbitan SIM, masyarakat dapat terlebih dahulu memahami tata cara pengurusan yang baik dan benar sehingga dapat dengan mudah memperoleh SIM,” kata Samsi.

Namun pesannya, yang terpenting adalah tetap mematuhi aturan dalam berlalu lintas dan mengutamakan keselamatan diri dan orang lain.
“Kami harap kepada masyarakat bukan hanya sekedar mendapatkan SIM, namun bagaimana nanti dalam berkendara dapat mematuhi aturan berlalulintas yang baik dan benar serta mengutamakan keselamatan dalam berlalu lintas,” ucapnya.(humas_tubaba)

Tulang Bawang Barat, Detikperu.com- Terkait dengan penahanan beberapa Ijazah di Yayasan pendidikan Nurul Muttaqin yang diberitakan oleh beberapa media online pihak kementerian agama (Kemenag) kabupaten Tulang Bawang Barat terkejut dan tidak membenarkan tindakan yang dilakukan oleh oknum kepala sekolah Nurul Muttaqin. (09/11/2022).

Plt Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tulang Bawang Barat, Anthon Shofari, M.Pd.I., Melalui kasi (Pendis) Nuning mengatakan secara tegas.

“kasih tau saya jika ada oknum kepala sekolah di bawah naungan kita yang menahan Ijazah, karena tindakan tersebut tidak dibenarkan”, pungkasnya.

Selanjutnya, pasangan suami istri status Pegawai Negeri Sipil (PNS) masing-masing menjabat sebagai kepala sekolah di Yayasan pendidikan Nurul Muttaqin, sang istri kepala sekolah MTs dan suami kepala sekolah M.A , sedangkan menurut keterangan kasi pendidikan Islam (Pendis) Nuning, bahwa keduanya diperbantukan sebagai guru di Yayasan pendidikan Nurul Muttaqin.

” PNS memang bisa diperbantukan di sekolah swasta sebagai guru, kalau jabatan kepala sekolah swasta yang mengangkat itu hak wewenang pihak Yayasan “, ungkapnya.

Sedangkan sebelumnya pihak sekolah Nurul Muttaqin saat dikonfirmasi baru-baru ini terkait jumlah PNS dan Honorer, kepala sekolah tersebut mengatakan semua tenaga pengajarnya honorer tidak ada yang PNS.

“Kami disini semuanya honorer tidak ada yang PNS “, ucap Ulfah yang menjabat sebagai kepala sekolah MTs.(*)

Tulang Bawang Barat, Detikperu.com- Sangat disayangkan Oknum Kepala sekolah disalah satu Yayasan pendidikan Nurul Muttaqin di Tiyuh Penumangan Baru Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat, pihaknya telah menahan beberapa Ijazah dikarenakan belum melunasi biaya pendidikannya kepada pihak sekolah tersebut.(7/11/2022).

Dilansir dari laman media online jarilampung.com, Penahanan Ijazah tersebut dilakukan oleh oknum kepala sekolah MTs Nurul Muttaqin Ulfah Syamsul MA Rifah, ada lima orang Ijazah yang sampai saat ini masih ditahan sejak tahun ajaran 2017-2018 sampai saat ini 2021-2022.
Kejadian tersebut seolah tidak ada toleransi terhadap siswa/siswinya yang belum melunasi biaya pendidikan maka Ijazahnya belum bisa diberikan.

Begitu juga dengan Oknum kepala sekolah MA. Nurul Muttaqin Muhammad Ali Ridho juga terkesan tidak ada toleransi bagi para siswa/wi yang belum melunasi biaya pendidikan maka Ijazahnya masih ditahan juga.

Muhammad Ali Ridho saat ditemui di ruang kerjanya 28/10/2022, dirinya menjelaskan alasan penahanan Ijazah beberapa anak didiknya dari tahun ajaran 2017-2018 sampai 2021-2022 lulusan MTs dan MA.

“Kami dari pihak sekolah bukan menahan Ijazahnya, tapi mereka harus melunasi biaya pendidikannya dulu, makanya Ijazah mereka belum kami kasih, mulai dari tahun 2018,ada (1) 2019 (1) 2020 (1) 2021 (1) dan 2022 (1) ini yang lulusan MTs, sampai saat ini ada 5, dikarenakan belum melunasi biaya pendidikannya”

“Sedangkan tingkat MA dari tahun 2018 (2) 2019 (3) 2020 (1) dan 2022 (1) jumlah 8, Ijazah . Jadi tidak bisa diambil juga sebelum membayar kewajiban biaya pendidikannya”‘, jelasnya.

Muhammad Ali Ridho juga menambahkan bahwa pihaknya dari awal sudah ada kesepakatan antara pihak sekolah dan wali murid.

“Kami dari awal sudah ada kesepakatan bahwa wali murid sudah menandatangani kesanggupan biaya pendidikan yang harus dibayar”, ucapnya.

Selanjutnya disisi lain para wali murid merasa sangat kecewa atas penahanan Ijazah anak-anak mereka yang telah menyelesaikan tugasnya tapi tidak diberikan haknya ungkap salah satu wali murid yang namanya tidak mau disebutkan.

“Kami wali murid tentu merasa kecewa, karena Ijazah itukan haknya anak, tapi tidak diberikan dengan alasan karena kami belum melunasi biaya pendidikannya “, cetusnya.
(Slm/*)

Tulang Bawang, Detikperu.com- Badan Pendapatan Daerah mengadakan Rapat Pemantapan Penerapan Alat Perekam Data Transaksi Online/Tapping Box di Kabupaten Tulang Bawang Tahun 2022.Selasa, (2/11/22), bertempat di Ruang Rapat Sekretaris Daerah Kabupaten Tulang Bawang.

Penyampaian Perkembangan Pemasangan Tapping Box di Kabupaten Tulang Bawang Tahun 2022 dan juga Perumusan Strategi peningkatan kesadaran Wajib Pajak/Pelaku usaha untuk komitmen menggunakan Tapping Box secara kontinu/berkelanjutan.

Rapat dihadiri oleh Kepala Kejaksaan Negeri Tulang Bawang, Asisten III, Inspektur Tulang Bawang, Kepala Badan Pendapatan Tulang Bawang, Kepala Dinas Penanaman Modal dan pelayanan terpadu satu pintu, Kepala Bagian Hukum dan Perundang-undangan Kabupaten Tulang Bawang dan juga perwakilan dari Kepolisian pamong praja Kabupaten Tulang Bawang.

Menurut Ferli Yulendi Kepala Bapenda Kabupaten Tulang Bawang”Hasil dari kegiatan rapat ini disimpulkan bahwa perlu dilakukan Sosialisasi yang terus menerus dan berkesinambungan pada pelaku usaha, masyarakat serta konsumen agar dapat menumbuhkan kesadaran untuk bertransaksi/membayar melalui tapping box,”ungkapnya. (HR)

Tulang Bawang, Detikperu.com- Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang terus berupaya merampungkan capaian vaksinasi Covid-19 di daerah setempat. Suntik vaksin dilakukan untuk mengurangi resiko penularan, sehingga seseorang yang telah disuntikkan vaksin akan merangsang antibodi belajar dan mengenali virus yang telah dilemahkan tersebut. Dengan demikian, tubuh akan mengenali virus dan mengurang risiko terpapar.

Kepala Dinas Kabupaten Tulangbawang, Fathoni, mengatakan capaian vaksinasi dosis pertama di Kabupaten Sai Bumi Nengah Nyappur mencapai 85 persen lebih.

“Sasaran vaksin 359 631 jiwa. Dari jumlah itu, 306579 jiwa sudah tervaksin tahap l atau 85,25 persen capaiannya,” kata Fhatoni kepada, Senin, 15 September 2022.

Sementara untuk capaian dosis ll terdapat 233 764 jiwa tervaksin atau mencapai 65 persen dari sasaran dan dosis lll atau booster terdapat 65.739 jiwa divaksin atau sekitar 19,14 persen.

“Memang untuk booster agak lambat dibandingkan vaksin dosis l dan ll,” katanya.

Kemudian, tenaga kesehatan (nakes) target 1723 orang. Dari jumlah itu terdapat 2093 tervaksin dosis l, 2028 dosis ll, dan 1648 dosis tambahan atau booster

“Untuk Nakes ada kelebihan target capaian, karena ada yang dari luar wilayah tapi vaksinnya di Kabupaten Tulangbawang. Vaksinasi Covid-19 dosis keempat atau booster kedua bagi tenaga kesehatan belum dilaksanakan, karena vaksinnya belum datang,” ujar Fhatoni.

Sedangkan vaksin untuk anak-anak, lanjut dia, terdapat 47.084 sasaran. Dari jumlah itu, 36770 anak-anak rampung divaksin tahap l, 26.636 anak-anak rampung di vaksin tahap ll, dan dua orang anak selesai di vaksin tahap lll.

Fhatoni mengaku, untuk mengejar capaian 100 persen vaksinasi dengan melakukan kerja sama dengan berbagai pihak. Mulai dari unsur TNI, Polri, dan swasta.

Sejauh ini, kata dia, kasus penyebaran wabah penyakit yang disebabkan virus Covid-19 masih terkendali. Ia berharap, peran aktif masyarakat dalam menanggulangi wabah penyakit yang telah berlangsung beberapa tahun ini.

“Kami imbau masyarakat agar yang belum vaksin agar segera melakukan vaksin baik itu dosis l, ll, dan lll. Kami juga berharap agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan agar wabah penyakit ini dapat ditekan penyebarannya,” kata dia.(HR)

Tulang Bawang, Detikperu.com- Pemerintah kabupaten (Pemkab) Tulang Bawang melalui Dinas Kesehatan dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kabupaten Tulang Bawang menginisiasi kegiatan seminar kesehatan dan pemberdayaan perempuan yang dilaksanakan di Puskesmas Gedung Meneng, Kecamatan Gedung Meneng.

Kegiatan tersebut guna meningkatkan kualitas hidup sehat untuk masyarakat. Dan antusias diikuti para peserta seminar yang ada di Kecamatan Gedung Meneng, Senin (5/9/2022).

Seminar kesehatan dan pemberdayaan perempuan dibuka langsung oleh Bupati Tulang Bawang Hj. Winarti turut didampingi oleh Forkopimda plus dan para Pejabat tinggi pratama di lingkup pemerintah kabupaten Tulang Bawang.

Bupati Tulang Bawang Hj Winarti mengatakan, sangat gembira sejak saat hadir di Kecamatan Gedung Meneng kali ini. Ia katakan akan terus memotivasi masyarakat Kecamatan Gedung Meneng untuk terus meningkatkan persatuan dan kesatuan serta gotong royong membangun Kabupaten Tulang Bawang.

“Untuk tahun 2023 insentif kader posyandu dinaikkan. Saya sampaikan hal ini, karena saya melihat antusias yang luar biasa dari para kader posyandu untuk memajukan dunia kesehatan di Kecamatan Gedung Meneng,” ungkap Bupati Winarti gelar Pangeran Suri.

Lanjutnya, dari tahun 2018 listrik belum masuk dan tahun 2021 seluruh Kampung di Kecamatan Gedung Meneng sudah teraliri listrik. Hal ini harus disyukuri dan menjadi motivasi bagi masyarakat untuk terus meningkatkan persatuan dan kesatuan serta gotong royong. Agar cita- cita kabupaten Tulang Bawang menjadi kabupaten yang aman, mandiri dan sejahtera dapat terwujud.

Sementara pihak Dinas Kesehatan, Fathoni selaku Kepala Dinas mengucapkan terima kasih kepada Bupati Tulang Bawang atas ide cemerlangnya yang tertuang dalam program Bergerak Melayani Warga (BMW) di Tulang Bawang.

“Salah satunya kegiatan seminar kesehatan dan pemberdayaan perempuan yang diadakan di Kecamatan Gedung Meneng, merupakan kesejahteraan untuk masyarakat dalam meningkatkan kualitas hidup sehat,” tandasnya Kadis Fathoni. (HR)

Tulang Bawang, Detikperu.com- Stunting disebabkan Kekurangan gizi Kronis yang terjadi sejak bayi dalam kandungan pada masa awal setelah bayi lahir Mengakibatkan Kondisi gagal tumbuh pada anak balita dibawah lima tahun menyebabkan anak terlalu pendek (Stunting) pada usianya.

Hi.Fatoni, S.Kep,M.M. Selaku Kepala dinas kesehatan kabupaten tulang bawang lampung Berhasil Menurunkan Angka Stunting di wilayah kerjanya. Pada grafik stunting di tulang bawang tahun 2018 mencapai 32,49 persen menginjak di tahun 2021 grafik angka stunting turun drastis menjadi 9,5 persen.

Atas keberhasilan tersebut Bupati Tulang Bawang Dr.Hj.Winarti,SE.MH. Mewakili kabupaten tulang bawang lampung mendapatkan penghargaan Kepala Daerah Inovatif (KDI) 2021 untuk kategori kesehatan.

Penghargaan dari Media Nusantara Citra (MNC) Group yang bergerak dibidang multimedia perangkat satelit dan perangkat telekomunikasi Pimpinan Hary Tanoesoedibjo termasuk penghargaan Bergengsi di Tingkat Nasional.

“Kita Wajib Bersyukur Atas Penghargaan Ini, karena tidak mudah untuk meraihnya sebab harus dibuktikan dilapangan bahwa penurunan stunting di Sai bumi Nengah Nyappur turun drastis dari 39,42 persen tahun 2018 menjadi 9,5 persen di tahun 2021,” Kata kadis Fatoni kepada media saat dikonfirmasi melalui Seluler pada kamis (08-09-2022) Lalu.

Bati Fatoni (Sapaan Akrab) Juga Membeberkan Bahwa Keberhasilan Ini adalah Keberhasilan Kita Semua, Terkhusus Proaktif Puskesmas di seluruh Kecamatan Tulang Bawang arahan Ibu Bupati.

“Kerja Pegawai Puskesmas dari Rumah ke rumah warga di seluruh pelosok kecamatan tak sia-sia dan Kesadaran Ibu-ibu pentingnya Gizi dalam Kehamilan akhirnya Membuahkan Hasil, kesemuanya ini bentuk dari Arahan Bupati Hebat Dr.Hj.Winarti, SE.MH. Semoga Saja Kedepan Penekanan Stunting di Tulang Bawang Yang Kita cintai ini Semakin Kecil Sekali,” Tukas Kadis Fatoni Bersemangat. (HR)

Lampung Barat, Detikperu.com- Bupati Lampung Barat H. Parosil Mabsus kunjungi langsung Operasi Pasar Bersubsidi yang bertujuan menekan laju Inflasi pasca kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), bertempat di Balai Pekon Tiga Jaya Kecamatan Sekincau, Minggu 23/10/2022.

Operasi Pasar Murah yang dilakukan di Kecamatan Sekincau kali ini berjumlah 1055 paket. Kedepan rencananya akan di gelar di 15 kecamatan yang ada di Kabupaten Lampung Barat.

Dalam satu paket subsidi tersebut berisikan sejumah bahan pokok yaitu minyak goreng, bawang merah, beras, tepung terigu dan gula pasir.

Bupati Lampung Barat mengatakan melalui sembako bersubsidi yang di berikan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat diharapkan mampu menekan Inflasi “ini sudah sejalan dengan arahan bapak Presiden Joko Widodo untuk menekan angka inflasi di daerah,” kata Parosil.

Dikatakan Parosil bahwa dengan naiknya harga BBM bersubsidi, telah berimbas pada naiknya biaya logistik, sehingga harga barang juga disesuaikan dengan biaya transportasi.

Dengan adanya Operasi Pasar Bersubsidi yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat itu, diharapkan dapat membantu meringankan beban seluruh lapisan masyarakat yang kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari yang merupakan dampak dari inflasi.

Parosil menjelaskan Operasi Pasar bersubsidi tersebut merupakan salah satu bentuk upaya dari Pemerintah Kabupaten Lampung Barat menekan gejolak harga kebutuhan pokok.

Ia menyampaikan permohonan maafnya karena program pasar bersubsidi tersebut tidak dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, hal tersebut kata Parosil disebabkan oleh keterbatasan anggaran.

Selain itu, dikatakan Parosil melalui kegiatan Operasi Pasar Bersubsidi itu diharapkan memiliki nilai ibadah di sisi Allah SWT.

“Kegiatan Operasi Pasar Bersubsidi ini selain upaya pemerintah Kabupaten Lampung Barat untuk menekan laju inflasi juga memiliki nilai ibadah sosial di sisi Allah SWT,” Katanya.

Turut hadir menyaksikan kegiatan tersebut, Asisten, Kepala Perangkat Daerah, Camat dan Peratin.(Kominfo/WL)

Lampung Barat, Detikperu.com- Bupati Lampung Barat H. Parosil Mabsus menghadiri pengajian akbar dalam rangka peringatan Maulid Nabi SAW 1444 Hijriah di Pondok Pesantren Hidayatul Qur’an Pekon Tiga Jaya Kecamatan Sekincau, Minggu 23/10/2022.

Dalam acara yang bertajuk “Meneladani Akhlak Rasulullah SAW Sebagai Bekal Pribadi Yang Luhur” Pakcik sapaan akrabnya bagi Bupati Lampung Barat tersebut memberikan bantuan untuk pembangunan Pondok Pesantren berupa batu bata sebanyak 7000.

Dalam kesempatan itu juga Bupati Lampung Barat melantik forum komunikasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) berdasarkan Surat Keputusan (SK) Nomor : B/346/KPTS/III.06/2022 sekaligus Launching Operasi Pasar Bersubsidi secara simbolis ia menyerahkan sembako kepada sejumlah penerima.

Usai melaunching Operasi Pasar Bersubsidi, Pria yang kerab disapa Pakcik tersebut mengatakan melalui pengajian dirinya berharap dapat menata hati dan menambah pemahaman serta wawasan khususnya di bidang nilai-nilai keagamaan supaya dapat membawa kehidupan yang lebih baik.

“Pengajian ini memiliki peranan penting sebagai momentum dan sarana untuk meningkatkan kualitas keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT,” Sebutnya.

Ia menjelaskan pengajian tersebut dilaksanakan juga dengan tujuan untuk menjalin silaturahmi dan mendekatkan diri antara Pemerintah Kabupaten Lampung Barat dengan lapisan masyarakat.

Pakcik meminta kepada semua elemen masyarakat supaya tetap menjaga kerukunan, keamanan dan ketentraman, karena kata Parosil kerukunan dan kebersamaan sebagai modal utama dalam menjaga serta meningkatkan pembangunan.

Di akhir sambutannya, Ia menyampaikan bahwa kepemimpinannya bersama wakilnya Mad Hasnurin akan segera berakhir bulan Desember mendatang, namun pihaknya berkomitmen tujuh program unggulannya di tahun 2023 mendatang akan terus digulirkan, karena menurutnya program yang telah digagasnya selama ini sangat bermanfaat bagi masyarakat.

Sementara tokoh masyarakat Pauzi menyampaikan terimakasih kepada bupati beserta jajaran yang sudah dapat hadir dalam pengajian akbar peringatan Maulid Nabi SAW.

Pauzi mengapresiasi program yang telah digulirkan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat di bawah kepemimpinan Parosil Mabsus dan Wakilnya Drs. H. Mad Hasnurin.

Ia meminta kepada Bupati Lampung Barat kedepannya dapat melanjutkan program-program yang telah digulirkan, sebab menurutnya seluruh lapisan masyarakat Sekincau sudah merasakan dampaknya secara nyata.

Turut mendampingi Bupati Lampung Barat Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Partinia Parosil Mabsus, Asisten, Kepala Perangkat Daerah dan Camat.(Kominfo/WL)

Lampung Barat, Detikperu.com- Bupati Lampung Barat H. Parosil Mabsus disela kegiatannya menyempatkan diri meninjau kelancaran pembangunan Masjid Al-Ikhlas di lingkungan pasar lama Pekon Sekincau Kecamatan Sekincau, Minggu 23/10/2022.

Peninjauan dilakukan sebelum Bupati yang akrab disapa Pakcik itu, menghadiri acara launching operasi pasar bersubsidi dan pengajian akbar.

Saat meninjau kelancaran pembangunan masjid tersebut, Pakcik menyerahkan bantuan berupa semen 100 sak sebagai bentuk dukungan terhadap pembangunan Masjid tersebut.

Pakcik berharap bantuan tersebut dapat membantu penyelesaian pembangunan masjid Al-Ikhlas.

Parosil mengatakan kehadirannya bersama jajaran di lokasi pembangunan masjid tersebut selain dalam rangka meninjau kelancaran pembangunan masjid Al-ikhlas sekaligus memberi dukungan supaya masyarakat Sekincau semangat dalam melakukan pengerjaan.

Pakcik mengapresiasi masyarakat sekincau sebab dalam pembangunan masjid tersebut dilakukan secara gotong royong.

“Kebiasaan seperti ini patut kita pertahankan, karena sudah menjadi tradisi masyarakat Indonesia semenjak zaman nenek moyang kita terdahulu,” Ujarnya.

Dirinya berharap dalam pembangunan masjid tersebut masyarakat Sekincau dapat menjaga kebersamaan dan kekompakan.

“Karena untuk membangun sebuah masjid itu tidak dapat hanya dilakukan oleh satu, dua orang saja, namun diperlukan kebersamaan dan kekompakan,” Kata Parosil.

Turut hadir mendampingi Bupati Lampung Barat, Asisten bidang Perekonomian dan Pembangunan Wasisno Sembiring, Kepala Perangkat Daerah, Camat, peratin. (Kominfo/WL)