Peduli Covid-19, Ketua TP-PKK Lampung Timur Bagikan Masker Dan Sembako

Lampung Timur: detikperu.com-

Mengingat terus bertambahnya jumlah warga yang terdampak Virus Covid 19 di Indonesia maka selaku Ketua TP-PKK Kabupaten Lampung Timur, Hj Putri Ernawati Zaiful Bokhari, memberikan bantuan berupa Masker kepada Pedagang Pasar Tridatu, Pasar Pekalongan dan Pos Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kecamatan Pekalongan Kabupaten Lampung Timur, Jumat (17/04/2020).

Hadir pula dalam acara tersebut Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Timur,
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Rita Witriati, Kepala Bagian Perencanaan dan Keuangan pada Sekretariat Daerah Lampung Timur, Giri Meiyanta, Camat Labuhan Ratu, Mursid, Beserta Forkopimcam dan Camat Pekalongan, Jarot Suseno juga beserta Forkopimcam.

Seperti kita ketahui, lebih dari 5000 warga di Indonesia telah positif terpapar Virus Covid 19 yang mana 20 diantaranya berada di Provinsi Lampung. Selain itu masih terdapat ratusan ribu warga lainnya yang masuk dalam kategori ODP (Orang Dalam Pemantauan) maupun PDP (Pasien Dalam Pengawasan).

Berkaca pada hal itu, untuk menekan makin meluasnya virus tersebut selaku Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Timur Putri Ernawati Zaiful Bokhari memberikan bantuan berupa masker Kepada warga.

“Kegiatan hari ini yaitu berhubung saat ini sedang mewabahnya Virus Covid 19 saya selaku Ketua Tim Penggerak PKK bersama dengan Kepala Dinas Pemberdayaan perempuan dan seluruh Tim Penggerak PKK Kabupaten berkunjung ke dua Kecamatan yakni Kecamatan Pekalongan dan Kecamatan Labuhan Ratu yang mana dalam kunjungan ini kami memberikan bantuan masker karena kita lihat saat ini masih banyak yang belum memakai masker”, Ujarnya.

Selain membagikan bantuan masker, dalam kesempatan itu, Putri Ernawati juga memberikan bantuan lain berupa sembako kepada masyarakat.

“Jadi hari ini kita juga memberikan bantuan untuk masyarakat yaitu sembako untuk membantu meringankan masyarakat yang terdampak Covid 19 terutama pedagang kecil yang ada di Kabupaten kita ini”, pungkasnya. (Arif/*)




Cegah Penyebaran Covid-19, Tiyuh Penumangan Bagikan Masker Dan Hand Sanitizer

Tulang Bawang Barat: detikperu.com-

Sebagai langkah pencegahan penyebaran Coronavirus Disease (Covid-19) Tiyuh Penumangan Kecamatan Tulang Bawang Tengah Kabupaten Tulang Bawang Barat melakukan kegiatan pembagian masker dan hand sanitizer di Balai Tiyuh setempat. Jum’at (17/04/2020).

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Sekretaris Tiyuh, Badan Permusyawaratan Tiyuh (BPT) serta seluruh Kepala Suku dan RT Tiyuh Penumangan.

Ruldin selaku Ketua Badan Permusyawaratan Tiyuh (BPT) Penumangan yang mewakili Kepalo Tiyuh Penumangan Samsudin mengatakan bahwa kegiatan ini sudah sesuai dengan instruksi dari pemerintah daerah yang mana penggunaan dana desa di tahap pertama ini memang sengaja difokuskan untuk Pencegahan Covid-19.

“Hari ini kita bersama seluruh aparatur Tiyuh Penumangan, sesuai dengan instruksi dari Pemerintah Daerah telah membagikan 2820 Masker dan 1500 Hand Sanitizer kepada warga untuk pencegahan penyebaran Covid-19,”ucapnya.

Lanjutnya “untuk program bantuan lain yang akan diterima masyarakat sedang kami proses dan dalam tahap koordinasi baik dengan pihak Tiyuh maupun bantuan-bantuan lain seperti dari Dinas Sosial dan masalah bantuan itu berupa apa pun kami masih belum dapat memastikan entah itu berupa sembako ataupun BLT (Bantuan Langsung Tunai),” ungkapnya.

Selain itu, dirinya juga meminta warga Tiyuh Penumangan khususnya agar selalu dapat menjaga kesehatan dan apabila keluar rumah ataupun saat melakukan kegiatan diluar agar dapat menggunakan masker dan jangan lupa agar tetap jaga jarak,” tutupnya.(fir)




Polres Tulang Bawang Bagikan Ratusan Paket Sembako dan Masker

Tulang Bawang: detikperu.com-

Kepolisian Resor (Polres) Tulang Bawang memberikan bantuan sosial berupa paket sembilan bahan pokok (sembako) kepada warga masyarakat terdampak pandemi virus corona (covid-19).

Kapolres Tulang Bawang AKBP Andy Siswantoro, SIK mengatakan, kegiatan tersebut telah dilaksanakan selama tiga hari dan di lokasi yang berbeda-beda.

“Pertama dilaksanakan hari Selasa (14/04/2020) pagi, bertempat di Mapolres Tulang Bawang dan sebanyak 40 paket sembako serta 40 lembar masker kain dibagikan kepada warga,”ujar AKBP Andy, Kamis (16/06/2020).

Lanjutnya, kedua dilaksanakan hari Rabu (15/04/2020) pagi, bertempat di Kampung Bawang Tirto Mulyo, Kecamatan Banjar Baru, Kabupaten Tulang Bawang. Disana dibagikan 30 paket sembako dan 30 lembar masker kain kepada warga.

Ketiga dilaksanakan hari Kamis (16/04/2020) pagi, bertempat di Dusun Gunung Kemala, Kampung Menggala, Kecamatan Menggala Timur, Kabupaten Tulang Bawang. Disana dibagikan 35 paket sembako dan 35 lembar masker kain kepada warga.

Jadi selama tiga hari tersebut, sebanyak 105 paket sembako dan 105 lembar masker kain sudah kami bagikan kepada warga masyarakat secara gratis, yang mana tiap paket sembako berisi beras 5 kg, minyak makan 1 liter dan gula 1 kg.

Kapolres menambahkan, bantuan sosial ini akan dilaksanakan setiap hari oleh Polres Tulang Bawang untuk membantu warga tidak mampu seperti orang yang sudah jompo, buruh, pedagang asongan, tukang ojek dan sopir angkot.

“Mudah-mudahan bantuan sembako yang kami berikan ini, dapat membantu warga yang kesulitan secara ekonomi akibat terdampak pandemi virus corona (covid-19) dan semoga pandemi ini dapat cepat berlalu.” Tutup Kapolres.(*)




Polsek Gedung Aji Identifikasi Korban MD di Sungai

Tulang Bawang: detikperu.com-
Polsek Gedung Aji melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP) peristiwa seorang laki-laki yang meninggal dunia (MD) di sungai karena tenggelam.

Kapolsek Gedung Aji Iptu Suhardi mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Andy Siswantoro, SIK mengatakan, peristiwa tersebut terjadi hari Rabu (15/04/2020), sekira pukul 20.30 WIB, di sungai pidada, Kampung Aji Permai Talang Buah, Kecamatan Gedung Aji.

“Korban Saenang (50), berprofesi wiraswasta, alamat Kampung Aji Jaya KNPI, Kecamatan Gedung Aji, Kabupaten Tulang Bawang,” ujar Iptu Suhardi, Kamis (16/04/2020).

Kapolsek menjelaskan, hari Rabu (15/04/2020), sekira pukul 15.30 WIB, korban pergi menuju ke sungai pidada untuk mencari rumput dengan menggunakan perahu sampan miliknya, namun sampai sekira pukul 18.00 WIB, korban belum juga pulang.

Karena khawatir, keluarga korban menghubungi saksi Siswanto (38) dan saksi Wiwit (37), yang masih satu kampung dengan korban untuk meminta tolong mencari korban di sungai pidana. Setelah sampai di pinggir sungai, para saksi melihat sepeda motor milik korban terparkir di tempat korban biasa menyandarkan perahu sampan miliknya.

Sekira pukul 19.30 WIB, petugas kami yang mendapatkan informasi tentang kejadian tersebut langsung berangkat menuju ke TKP bersama-sama dengan 30 orang warga untuk mencari korban di sungai pidada dengan menggunakan perahu.

“Usaha tersebut ternyata tidak sia-sia, sekira pukul 21.30 WIB, korban berhasil ditemukan dalam keadaan sudah MD dengan posisi tubuh tersangkut di jaring ikan milik nelayan,” ungkap Iptu Suhardi.

Selanjutnya korban dibawa ke rumah duka, hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh petugas medis tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban dan disimpulkan penyebab korban MD dikarenakan tenggelam.

Pihak keluarga korban telah menerima peristiwa ini sebagai sebuah musibah dan menolak untuk dilakukan otopsi terhadap korban dengan cara membuat surat pernyataan kepada pihak kepolisian dari Polsek Gedung Aji.(*)

Tulang Bawang: detikperu.com-

Polsek Gedung Aji melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP) peristiwa seorang laki-laki yang meninggal dunia (MD) di sungai karena tenggelam.

Kapolsek Gedung Aji Iptu Suhardi mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Andy Siswantoro, SIK mengatakan, peristiwa tersebut terjadi hari Rabu (15/04/2020), sekira pukul 20.30 WIB, di sungai pidada, Kampung Aji Permai Talang Buah, Kecamatan Gedung Aji.

“Korban Saenang (50), berprofesi wiraswasta, alamat Kampung Aji Jaya KNPI, Kecamatan Gedung Aji, Kabupaten Tulang Bawang,” ujar Iptu Suhardi, Kamis (16/04/2020).

Kapolsek menjelaskan, hari Rabu (15/04/2020), sekira pukul 15.30 WIB, korban pergi menuju ke sungai pidada untuk mencari rumput dengan menggunakan perahu sampan miliknya, namun sampai sekira pukul 18.00 WIB, korban belum juga pulang.

Karena khawatir, keluarga korban menghubungi saksi Siswanto (38) dan saksi Wiwit (37), yang masih satu kampung dengan korban untuk meminta tolong mencari korban di sungai pidana. Setelah sampai di pinggir sungai, para saksi melihat sepeda motor milik korban terparkir di tempat korban biasa menyandarkan perahu sampan miliknya.

Sekira pukul 19.30 WIB, petugas kami yang mendapatkan informasi tentang kejadian tersebut langsung berangkat menuju ke TKP bersama-sama dengan 30 orang warga untuk mencari korban di sungai pidada dengan menggunakan perahu.

“Usaha tersebut ternyata tidak sia-sia, sekira pukul 21.30 WIB, korban berhasil ditemukan dalam keadaan sudah MD dengan posisi tubuh tersangkut di jaring ikan milik nelayan,” ungkap Iptu Suhardi.

Selanjutnya korban dibawa ke rumah duka, hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh petugas medis tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban dan disimpulkan penyebab korban MD dikarenakan tenggelam.

Pihak keluarga korban telah menerima peristiwa ini sebagai sebuah musibah dan menolak untuk dilakukan otopsi terhadap korban dengan cara membuat surat pernyataan kepada pihak kepolisian dari Polsek Gedung Aji.(*)




Gubernur Lampung Kembali Cek Kesiapsiagaan Bandara Raden Intan II Antisipasi Penyebaran Covid-19

Lampung Selatan: detikperu.com-
Setelah sebelumnya melakukan pengecekan di Stasiun KA Tanjung Karang dan Terminal Rajabasa, Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi bersama Kapolda Lampung Purwadi Arianto kembali meninjau kesiapsiagaan Bandara Raden Inten II dalam mengantisipasi Covid 19 di Pintu masuk jalur transportasi udara. Peninjauan dilakukan di Bandar Udara Raden Intan II Lampung Selatan, pada Kamis siang (16/04/2020).

Pada kesempatan tersebut, Gubernur dengan seksama mendengarkan secara langsung penjelasan dari Eksekutif General Manager Bandara Raden Intan II, Asep Kosasih.

Asep menjelaskan bahwa Bandara Raden Intan II telah melakukan antisipasi dan pencegahan penyebaran Covid-19 sejak tanggal 27 Januari 2020 dengan melakukan peningkatan kewaspadaan.

“Kami sudah memulai sebenarnya sejak tanggal 27 Januari 2020, mendapat perintah langsung pak Dirjen untuk peningkatan kewaspadaan,” terang Asep.

“Dan kami telah menindaklanjuti dengan membentuk Tim dengan berbagai unsur dan saling bersinergi, kami juga sudah menjalankan minimum operasi, dimana Bandara Raden Intan yang biasanya melayani 34 sampai 37 penerbangan, saat ini hanya melayani 5 penerbangan per harinya,” ujarnya.

Dalam arahannya, Gubernur Arinal berpesan agar para petugas tetap melayani dengan baik masyarakat yang menggunakan jasa penerbangan dalam situasi wabah Covid-19 ini.

“Layani dengan baik masyarakat, sesuai dengan protap, tetapi juga harus berhati-hati, oleh karena itu saya berpesan agar tetap menjalankan tugas sesuai dengan petunjuk-petunjuk yang sudah ditetapkan,” terangnya.

Pada kunjungan tersebut, Gubernur meninjau langsung pelaksanaan protokol kesehatan yang dijalankan pada terminal keberangkatan Bandara, dimulai dari pengecekan suhu badan kepada penumpang, pemakaian hand Sanitizer, penggunaan masker, hingga penanganan jika ditemukan calon penumpang dengan gejala covid-19. (Dinas Kominfotik Provinsi Lampung)




Gubernur Pimpin Apel kesiapsiagaan Gugus Tugas Penanganan Covid 19 Kota Metro

Metro: detikperu.com-
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dan Kapolda Lampung Purwadi Arianto melakukan pengecekan secara langsung kesiapsiagaan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Metro, di Taman Kota Metro, Kamis siang (16/04/2020).

Dalam kunjungannya tersebut, Gubernur Lampung menggelar apel untuk meninjau secara langsung kesiapsiagaan posko Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Metro.

Dalam kunjungannya Gubernur Arinal disambut langsung oleh Wakil Walikota Metro Djohan, SE beserta jajaran.
Sekretaris Daerah kota Metro A. NASIR. AT, dalam laporannya menyampaikan kesiapan Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Metro dalam upaya mengantisipasi dan melakukan pencegahan penyebaran virus Corona di Kota Metro. Tim juga berkesempatan menjelaskan dan memperagakan langsung penanganan pasien.

Sementara itu, Gubernur Lampung dalam sambutannya menyampaikan ungkapan terimakasih kepada petugas yang tergabung dalam Tim penanganan Covid-19 Kota Metro. Gubernur juga berpesan agar Tim Gugus Tugas yang ada di Kota Metro dapat bekerja dengan baik dan mengutamakan keselamatan masyarakat tanpa mengabaikan keselamatan diri.

“Alhamdulillah, kita syukuri namun kita jangan bangga karena sampai saat ini kita masih dalam posisi zona hijau, tidak seberat yang dirasakan oleh Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, apalagi DKI.” ujarnya. (Dinas Kominfotik Provinsi Lampung)




Wagub Chusnunia Sampaikan Informasi Libur Sekolah Hadapi Bulan Puasa dan Idul Fitri 1441 H, Pesantren Ramadhan Dilakukan secara Online

Bandar Lampung: detikperu.com-
Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim (Nunik) menyampaikan informasi terkait libur sekolah awal Puasa Ramadhan dan menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah, di Posko Satgas Terpadu Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Balai Keratun, Kompleks Kantor Gubernur, Kamis (16/4/2020).

Menurut Wagub, Pemprov Lampung melalui Gubernur Lampung Arinal Djunaidi telah menyurati seluruh Bupati/Walikota dan Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Lampung, perihal pelaksanaan kegiatan belajar bagi peserta didik pada satuan pendidikan di Provinsi Lampung.

Untuk tanggal 23 – 25 April 2020 adalah libur sekolah awal Puasa Ramadhan 1441 Hijriyah. Kemudian pada tanggal 27 April – 19 Mei 2020 kegiatan belajar dan Pesantren Ramadhan dilakukan di rumah secara daring/online.

“Tanggal 20 Mei – 30 Mei 2020 pelaksanaan libur Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriyah. Dan untuk ketetapan dimulainya masuk sekolah atau pelaksanaan belajar dengan daring berikutnya akan ditetapkan kemudian dengan memperhatikan situasi perkembangan Covid-19 di Provinsi Lampung atau mengikuti ketetapan secara nasional dari Pemerintah Pusat,” jelas Wagub Nunik

Selain hari libur sekolah ini, Wagub juga menginformasikan hasil video conference yang dilakukan Pemerintah Provinsi Lampung dengan Kementerian Sosial RI. Hasil video conference itu, Kementerian Sosial RI menyediakan 300.000 orang sebagai penerima manfaat yang terdampak Covid-19.

“Diharapkan seluruh Kabupaten/Kota segera berkoordinasi dengan Dinas Sosial Provinsi Lampung terkait hal tersebut,” ujar Wagub.

Pada bagian lain, Wagub Nunik menjelaskan bahwa mulai hari ini (16/4/2020, red) telah dilaksanakan kunjungan lapangan oleh Tim Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 ke Kabupaten/Kota.

Kegiatan ini bertujuan untuk melakukan pengecekan kesiapan penanganan dan antisipasi serta memastikan kesiapan anggaran kabupaten/kota untuk menangani Covid-19. “Untuk hari ini telah dilaksanakan kunjungan di Kota Metro, Kabupaten Pringsewu, Tanggamus, dan Pesawaran,” jelasnya.

Selain memberikan bantuan, lanjut Nunik, dalam kunjungan tersebut juga menginstruksikan ulang kepada Bupati/Walikota untuk membentuk Posko Terpadu dalam rangka penanganan Covid-19 sehingga apabila terjadi kasus dapat ditangani secara cepat.

Kemudian membentuk tim pemakaman yang terdiri dari unsur Pemerintah Daerah, TNI, Polri, dan relawan dengan dibekali APD dan peningkatan kapasitas SDM sesuai dengan prosedur kesehatan.

“Kita juga terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat untuk tidak menolak pemakaman bila ada pasien Covid-19 yang meninggal dunia,” jelas Wagub Nunik.

Sementara itu, berdasarkan data terbaru dari Dinas Kesehatan Provinsi Lampung terkait Covid-19, Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 2.675 orang (dipantau 767 orang, selesai dipantau 1.907 orang, dan Meninggal 1 orang).
Kemudian, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 51 orang (Rumah sakit/isolasi 17 orang, Sembuh 30 orang, dan Meninggal 4 Orang), dan Konfirmasi Covid-19 sebanyak 26 orang (Rumah Sakit/Isolasi 13 orang, Sembuh 8 orang, dan Meninggal 5 orang).

Penulis: (Adpim)




Lawan Covid-19, Desa Putra Aji Dua Kembali Lakukan Penyemprotan Disinfektan

Lampung Timur: detikperu.com-

Pemerintah Desa Putra Aji 2 Kecamatan Sukadana Kabupaten Lampung Timur (Lamtim), kembali melakukan penyemprotan disinfektan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona Virus Disease (Covid-19). Kamis (16/04/2020).

penyemprotan disinfektan ini bukan untuk yang pertama kalinya, tetapi beberapa waktu yang lalu sudah pernah dilakukan hal serupa.

Kepala Desa Putra Aji 2, Rozikin menjelaskan bahwa penyemprotan disinfektan ini sesuai dengan instruksi pemerintah sebagai upaya pencegahan penyebaran covid-19 di lingkungan masyarakat.

“Kegiatan penyemprotan ini sebagai bentuk upaya kita melawan virus corona, di Desa Putra Aji 2 ini sasaran utama penyemprotannya adalah rumah-rumah warga, masjid, mushola, balai desa, kandang ternak dan fasilitas umum,” jelasnya.

Lebih lanjut Kades Rozikin yang juga Ketua Gugus Covid-19 di Desa Putra Aji 2 mengatakan apabila ada warga yang pulang dari perantauan agar dapat mengisolasi diri di rumah selama 14 hari.

“Saya minta untuk warga yang baru pulang dari perantauan atau pun yang dari bekerja di luar negeri agar dapat mematuhi aturan yang ada dan secepatnya melapor ke pamong setempat,” tegasnya.

Dirinya juga berharap “agar masyarakat Melakukan perilaku pola hidup sehat sehari-hari biasakan bersih cuci tangan, kurangi keluar rumah, dan hindari dari keramaian, hal tersebut upaya pencegahan untuk memutuskan penyebaran (covid-19),” harapnya.

Sementa itu, ditempat yang sama Kurniawati selaku Bidan Desa Putra Aji 2 mengatakan “ Alhamdulillah untuk saat ini semua warga yang pulang dari perantauan setelah dilakukan pengecekan suhu tubuhnya di bawah 37 celcius dan insya Allah sehat semua,”ucapnya. (Arif)




Polsek Dente Teladas Identifikasi Penemuan Mayat di Areal Persawahan

Tulang Bawang: detikperu.com-
Polsek Dente Teladas melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP) peristiwa penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki di areal persawahan.

Kapolsek Dente Teladas AKP Rohmadi, SH mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Andy Siswantoro, SIK mengatakan, peristiwa penemuan mayat tersebut terjadi hari Rabu (15/04/2020), sekira pukul 15.00 WIB, di areal persawahan Simpang Rantau Batu, Dusun Hasan Bulan, Kampung Pasiran Jaya.

“Identitas mayat adalah Imron (40), berprofesi tani, warga Kampung Pasiran Jaya, Kecamatan Dente Teladas, Kabupaten Tulang Bawang,” ujar AKP Rohmadi, Kamis (16/04/2020).

Kapolsek menjelaskan, sekira pukul 14.00 WIB, saksi Mariyono (45), berprofesi tani yang masih satu kampung dengan korban mendapatkan informasi dari istri korban Maryani (36), berprofesi ibu rumah tangga (IRT), yang mengatakan bahwa suaminya belum pulang dari sawah milik mereka karena menyemprot hama tanaman padi.

Sekira pukul 14.30 WIB, saksi Mariyono berusaha mencari korban ke sawah sesuai dengan informasi dari istri korban, ketika sampai di sawah yang pertama kali ditemukan oleh saksi adalah ember berisi obat hama tanaman padi.

“Saksi lalu berusaha mencari korban dengan cara mengelilingi sawah dan hasilnya korban ditemukan dalam keadaan tidak bergerak dengan posisi tertelungkup dan masih menggendong alat pompa penyemprot hama. Saksi lalu memeriksa pernapasan korban ternyata sudah tidak bernafas lagi, sehingga saksi berteriak meminta tolong kepada warga,” terang AKP Rohmadi.

Petugas kami yang mendapatkan informasi tentang kejadian tersebut, langsung berangkat menuju ke TKP bersama-sama dengan warga, setelah sampai di TKP, petugas kami memasang police line dan mengevakuasi korban, selanjutnya jenazah korban langsung dibawa ke Puskesmas Kampung Pasiran Jaya untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh petugas medis, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, tidak ada riwayat penyakit dan juga tidak ditemukan adanya gejala yang mengarah korban terpapar virus corona (covid-19), serta penyebab korban meninggal dunia (MD) akibat serangan jantung.

Pihak keluarga korban telah menerima peristiwa ini sebagai sebuah musibah dan istri korban telah membuat surat pernyataan menolak untuk dilakukan otopsi terhadap korban.(*)




Sinergitas Pemprov dan TNI-Polri, Bagikan 1.500 Nasi Bungkus Setiap Hari

Bandar Lampung: detikperu.com-
Gugus Covid-19 Provinsi Lampung, bersama TNI dan Polda di Lampung secara sinergitas mendirikan dapur umum, di Lapangan Korem Garuda Hitam Enggal Bandar Lampung.

Kegiatan yang mulai berlangsung, Rabu 15 April 2020 sampai dengan batas waktu tidak ditentukan itu, bertujuan untuk membantu dan meringankan beban masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 atau Virus Corona.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad menjelaskan, dapur Umum ini merupakan bentuk kepedulian TNI-Polri dan Pemda Provinsi Lampung untuk membantu meringankan beban masyarakat.

“Selain adanya upaya preventif dalam menanggulangi penyebaran virus corona, Pemerintah, TNI dan Polri juga bersinergi untuk memberikan ketenangan bagi masyarakat dengan memberikan nasi bungkus,” kata Pandra kepada Saibumi.com.

Adapun, nasi bungkus yang diberikan pada hari pertama ini sebanyak 1.000 bungkus. Yang langsung dimasak oleh 150 personel gabungan dari Pemda, TNI dan Polda Lampung.

“Semua masakan ini, yang sudah matang akan langsung dilakukan pengujian kehigienisan dan kesehatannya. Langsung kepada tim di lokasi yang sama,” jelasnya.

Adapun nasi bungkus itu akan didistribusikan langsung ke beberapa titik penempatan logistik bansos Polda Lampung dan Polresta Bandar Lampung. Dan langsung diberikan kepada masyarakat, dengan mengambilnya di posko dapur umum.

“Pendistribusian nasi bungkus logistik Polda di antaranya ke wilayah Panjang, Tanjung Karang Barat, Tanjung Karang Timur dan Teluk Betung Timur. Dan wilayah penempatan logistik Bansos Polresta Bandar Lampung, ada di Kedaton, Teluk Betung Utara, Teluk Betung Selatan, Sukarame,” papar Pandra.

Tidak hanya memberikan nasi bungkus, lanjut Pandra, Polda juga menerima adanya bantuan dari masyarakat yang ingin menyumbangkan bahan makanan atau sembako. Yang nantinya bahan baku akan dimasak, dan dibagikan dalam bentuk nasi bungkus.

“Anggaran dibantu Dinas Sosial Provinsi Lampung, tapi kami juga menerima bantuan dari masyarakat dalam bentuk bahan makan. Sehingga nanti setiap harinya menu akan berubah-ubah,” imbuhnya.

Paslog Brigif-4 Marinir Pesawaran Letkol (Mar) Hadi Hasny menambahkan, Di dapur umum ini, melibatkan personel TNI yakni Korem dan Jajaran, Denbekang Lampung, Brigif Mar 4/BS, BNPB dan Dinsos Provinsi Lampung, bersama Kepolisian jajaran Polda Lampung.

“Kegiatan prajurit TNI gabungan akan menyiapkan nasi bungkus untuk dibagi-bagikan kepada warga atau masyarakat yang mengalami Covid-19. Rencananya kegiatan ini akan berlangsung selama 2 bulan, dan setiap hari menyiapkan 1.000 hingga 1.500 bungkus nasi berisi sayur dan lauk pauk,” paparnya.

Sementara Kasi Ops Korem 043/Gatam Letkol Inf Erwinsyah Taupan menjelaskan, sementara ini nasi bungkus ini akan didistribusikan pada saat makan siang. Namun pada bulan puasa nasi bungkus yang dimaksud akan didistribusikan pada sore hari menjelang berbuka puasa.

“Dengan dibukanya dapur umum ini, semoga bisa membantu meringankan beban masyarakat yang tidak mampu di Kota Bandar Lampung,” pungkasnya.(*)