Lampung Timur: detikperu.com-

Sejumlah Warga di Desa Labuhan Ratu V (lima) Kecamatan Labuhan Ratu Kabupaten Lampung Timur kecewa dan mengeluhkan proses penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD).Pasalnya dalam proses penentuan penyaluran BLT DD tersebut tidak tepat sasaran dan tidak transparan.Rabu (10/06/2020).

Hal tersebut seperti yang disampaikan oleh warga setempat Edi Setiawan yang pekerjaannya hanya sebagai Penderes kelapa bahwa dirinya selama ini tidak pernah mendapatkan bantuan apapun.

“Saya selama ini tidak pernah mendapatkan bantuan dalam bentuk apapun dari pemerintah, baik itu PKH, BST, ataupun BLT, padahal kalau kita mengacu kepada kriteria yang diatur oleh pemerintah, dengan keadaan yang saya yang hanya Penderes kelapa apakah kurang sesuai,”ucap Edi kepada awak media ini, Minggu (07/06/2020).

Di tempat terpisah Sukri juga mengeluhkan hal yang sama” saya juga tidak mendapatkan bantuan apapun padahal tanah tempat tinggal saya ini masih menumpang dengan orang lain.Untuk itu,saya berharap kepada aparat Desa agar lebih memperhatikan keadaan warganya, yang layak dapat dan tidak layak dapat,”ujarnya.

Sementara itu, Sepri selaku Kepala Dusun 4 Desa Labuhan Ratu menjelaskan bahwa ” saya hanya menjalankan perintah dari pak selamat (kaur umum), yang memberikan data kepada saya itu lah yang kami data di dusun kami,” jelasnya.
Penulis: Arif

Tulang Bawang: detikperu.com-

Polsek Banjar Agung melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara (TKP) peristiwa kebakaran gedung gereja yang ada di wilayah hukumnya.

Kapolsek Banjar Agung Kompol Rahmin, SH mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP. Andy Siswantoro,S.IK. mengatakan, peristiwa kebakaran tersebut terjadi hari Minggu (07/06/2020), sekira pukul 23.00 WIB, di Kampung Ringin Sari, Kecamatan Banjar Margo, Kabupaten Tulang Bawang.

“Gereja yang terbakar pada Minggu malam adalah Gereja Kristus Rahmani Indonesia yang berada di Kampung Ringin Sari dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut,” ujar Kompol Rahmin, Selasa (09/06/2020).

Kapolsek menjelaskan, saat terjadinya peristiwa kebakaran di tersebut, saksi Pendeta Ron Erland, S.Sos, MA sedang tertidur di rumah yang berada pas di samping gereja, lalu saksi terbangun dan melihat api sudah membakar bangunan gereja beserta isi yang ada di dalamnya.

“Hasil olah TKP yang dilakukan petugas hari Senin (08/06/2020), sekira pukul 12.00 WIB, kuat penyebab terjadinya kebakaran di Gereja Kristus Rahmani Indonesia karena korsleting arus listrik dari stabilizer,” jelasnya.

Akibat peristiwa kebakaran ini, gedung gereja berukuran 6X12 beserta teras ukuran 3X3 hangus terbakar, selain itu 100 buah kursi plastik, laptop, 4 unit speaker aktif, proyektor LCD, sepeda motor Honda Revo Fit, sepeda motor Honda Revo, sepeda motor Yamaha Mio dan 6 unit kipas angin dinding juga ikut hangus terbakar, sehingga pihak gereja mengalami kerugian yang ditaksir sekira Rp. 200 Juta.

“Letak gereja ini berada agak jauh dari perkampungan dan saksi tidak melaporkan peristiwa ini ke aparatur kampung, sehingga tidak ada orang lain yang mengetahuinya sampai saksi melapor ke petugas Polsek hari Senin siang.” Tutup Kompol Rahmin.(*)

Tulang Bawang: detikperu.com-

Misteri penemuan mayat berjenis kelamin laki-laki tanpa identitas (anonim) yang ditemukan oleh warga hari Minggu (07/06/2020), sekira pukul 11.30 WIB, dengan posisi mengambang di aliran Sungai Tulang Bawang, Dusun Cakat Raya, Kampung Menggala, Kecamatan Menggala Timur, akhirnya terungkap.

Kasat Reskrim AKP Sandy Galih Putra, SH, SIK mewakili Kapolres Tulang Bawang mengatakan, terungkapnya identitas mayat tersebut setelah salah satu keluarganya bernama Somat (38), berprofesi buruh warga Kampung Sukamaju, hari Senin (08/06/2020), sekira pukul 11.30 WIB, mendapatkan informasi berita dari media sosial (medsos) facebook (FB).

“Saudara Somat ini lalu datang ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Menggala untuk melihat ciri-ciri mayat dan setelah dipastikan ciri-ciri mayat tersebut sama persis dengan korban, saudara Somat langsung pulang ke rumah dan memberitahukan pihak keluarga,” ujar AKP Sandy.

Kasat Reskrim menjelaskan, setelah mengetahui kalau mayat tersebut adalah korban, lalu pihak keluarga mengajak saudara Sutris yang merupakan Kepala Kampung (Kakam) Sukamaju untuk berangkat menuju ke RSUD Menggala guna mengurus pengambilan jenazah korban.

Sekira pukul 15.00 WIB, pihak keluarga korban yang didampingi oleh Kakam Sukamaju tiba di RSUD Menggala dan langsung mengurus pengambilan jenazah korban yang nantinya akan dibawa ke rumah duka yang selanjutnya akan dimakamkan.

“Identitas korban adalah Safaat Wiyono (24), berprofesi wiraswasta, warga Kampung Sukamaju, Kecamatan Banjar Margo, Kabupaten Tulang Bawang,” jelas AKP Sandy.

Kasat Reskrim menambahkan, menurut keterangan dari Ibu Kandung korban, hari Sabtu (06/06/2020), sekira pukul 03.00 WIB, korban pergi dari rumah dengan mengendarai sepeda motor Yamaha Vega R warna hitam silver dan sekira pukul 06.00 WIB, adik kandung korban menemukan selembar kertas yang bertuliskan “Mak aku jilih motor”.

Setelah korban pergi meninggalkan rumah, pihak keluarga tidak mendapatkan kabar berita dimana keberadaannya, sampai akhirnya korban diketahui telah meninggal dunia (MD) dan ditemukan oleh warga di aliran Sungai Tulang Bawang.(*)

Metro Kibang: detikperu.com-

Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari Hadiri Penyerahan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) Kecamatan Metro Kibang Yang di gelar di Aula Kecamatan Metro Kibang,Senin (08/06/2020).

Hadir dalam acara tersebut Kepala Inspektorat Kabupaten Lampung Timur, Tarmizi, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Yudi Irawan,Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Amriyadi, Camat Metro Kibang, Edi Harnowo, Forkopimcam, Kepala Unit BRI Sukadamai, Susi Lawati serta Kepala Unit BRI Bantul, Marta.

Dalam sambutannya Zaiful menjelaskan bahwa untuk Kecamatan Metro Kibang jumlah penerima bantuan ialah sebanyak 7 desa yang terdiri dari 790 KPM.

“Berdasarkan yang telah dilaporkan oleh pak camat tadi, bahwa Kecamatan Metro Kibang dari jumlah seluruhnya 7 desa yang terdiri dari 790 penerima bantuan langsung tunai namun yang bisa disalurkan hari ini berjumlah 772 KPM,”jelas Bupati.

Lebih lanjut Zaiful berharap, bantuan ini dapat membantu meringankan beban masyarakat dan dipergunakan dengan sebaik – baiknya.

“Insyaallah mudah – mudahan bantuan BLT DD ini dapat bermanfaat dan dapat meringankan beban bapak ibu sekalian dan saya mengharapkan uang ini dapat digunakan dengan sebaik – baiknya,”terangnya.

Zaiful menambahkan “Bantuan ini diberikan oleh Pemerintah Pusat melalui Dana Desa sebesar Rp. 600.000 per bulan yang mana dialokasikan selama 3 bulan terhitung dari bulan april,mei dan juni.”tutupnya.
Penulis: Arif/*

Tulang Bawang: detikperu.com-

Dalam pelaksanaan menuju New Normal, Bupati Tulang Bawang Hj. Winarti SE MH, memastikan akan tetap ketat menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 di Kabupaten berjuluk Sai Bumi Nengah Nyappur, Senin (08/06/2020).

Untuk menerapkan kebiasaan baru tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulangbawang telah bersiap diri menuju pola hidup baru yang beradaptasi pada situasi pandemi virus corona disease dengan menerapkan aturan atau regulasi protokol pencegahan di beberapa lokasi dan tempat yang dianggap rentan terjadi penyebaran penyakit.

Untuk menuju New Normal, Bupati Winarti telah mengunjungi beberapa lokasi, diantaranya BD Swalayan Unit II, Bank Mandiri, Waterboom tirta garden, Hotel Le-Man, Pool Bus Puspa dan beberapa sektor lainnya.

Tujuan mengunjungi lokasi-lokasi tersebut, Bupati perempuan pertama di Kabupaten Tulangbawang itu memastikan, bahwa setiap sektor usaha diwajibkan untuk mengikuti protokol kesehatan, diantaranya dengan memperbanyak tempat cuci tangan, penggunaan masker, membuatkan titik-titik jalur dalam memasuki suatu lokasi, dengan tujuan menjaga jarak dan menghindari berdekatannya pengunjung.

Bagi petugas diharuskan menggunakan pelindung diri seperti pelindung muka, kaos tangan dan di depan kasir dibuatkan sekat pembatas. Juga disediakan wadah uang untuk kasir dan pengunjung agar kasir dan pengunjung tidak bersentuhan.

Tempat wisata dan pertokoan harus rajin membersihkan tempat-tempat yang sering secara sengaja disentuh oleh tangan seperti pintu, tiang atau meja.

“Hal ini diharapkan dapat dilakukan sesuai dengan apa yang instruksikan, sehingga masyarakat Tulang Bawang dapat merasa tenang, aman, nyaman dan terhindar dari Covid-19 dalam melaksanakan New Normal di kehidupan sehari-hari”. harap Bupati Winarti berpesan.
Penulis: Herli/*

Tulang Bawang Barat: detikperu.com-

Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat melakukan Rapid Test Covid-19 bagi seluruh Eselon II, Kepala Bagian, Staf Ahli di lingkungan Pemerintahan Kabupaten setempat di dalam melaksanakan tata kerja di era normal baru yang dimulai pada tanggal 5 juni lalu.

Rapid test tersebut dilakukan di Aula Rapat Bupati setempat pada senin 08 Juni 2020. Sebelum melakukan Rapid test, Sekdakab Tulang Bawang Barat Herwan Sahri, SH.,M.AP mengecek kehadiran seluruh Eselon II, Kepala Bagian, Staf Ahli terlebih dahulu dan hanya Kepala Dinas Lingkungan Hidup yang diketahui belum sempat hadir untuk melakukan Rapid test.

Pelaksanaan Rapid Test tersebut dilakukan oleh petugas medis dari RSUD Kabupaten Tulang Bawang Barat (2 petugas), Puskesmas Mulya Kencana(1 petugas), Puskesmas Panaragan jaya (1 petugas), dan hasilnya akan diketahui sore hari nanti.

Selanjutnya Sekdakab Tulang Bawang Barat Herwan Sahri, SH.,M.AP menegaskan Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat selanjutnya akan terus memberlakukan standar protokol kesehatan berdasarkan standar WHO (World Health Organization) termasuk tata kerja di era normal baru,” katanya.
Penulis: Firman/kominfo

Tulang Bawang: detikperu.com-

Tadeusz Nowicki (70) bersama Kapalnya KLM Hoopla, yang terdampar di Perairan Kuala Teladas, Kampung Kuala Teladas, Kecamatan Dente Teladas, Kabupaten Tulang Bawang akhirnya kembali berlayar.

Kasat Polair Iptu Iwan Syafaruddin mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Andy Siswantoro, SIK mengatakan, pelaut asal Australia tersebut, hari ini Sabtu (06/06/2020), sekira pukul 07.00 WIB, resmi berlayar menuju ke Jakarta dari Perairan Kuala Teladas.

“KLM Hoopla yang dinahkodai Tadeusz Nowicki, tadi pagi berangkat berlayar menuju ke Jakarta. Kapal tersebut berlayar dengan digandeng Kapal Motor (KM) Ralif Jaya yang dinahkodai oleh Saudara Bunyamin beserta dua orang anak buah kapal (ABK) bernama Kamarudin dan Ambotang,” ujar Iptu Iwan.

Lanjutnya, Tadeusz Nowicki yang merupakan warga negara asing (WNA) ini akan melakukan perjalanan sekira 30 jam untuk sampai ke Jakarta.

Kasat Polair menjelaskan, Tadeusz Nowicki ini telah terdampar di Perairan Kuala Teladas selama 15 hari, dari hari Sabtu (23/05/2020) saat dirinya pertama kali ditemukan oleh petugas, sampai hari Sabtu (06/06/2020).

“Sebelum ditemukan terdampar, Tadeusz Nowicki telah menjadi korban perampokan oleh 10 orang pelaku bersenjata api (senpi), hari hari Jumat (22/5) tengah malam, di perairan Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel),” jelas Iptu Iwan.

Iptu Iwan menambahkan, selama Tadeusz Nowicki bersama Kapalnya KLM Hoopla terdampar di Perairan Kuala Teladas, pihak kepolisian dengan instansi terkait setiap hari melakukan pengecekan kondisi kesehatan dan memenuhi semua kebutuhan logistiknya.(*)

Tulang Bawang Barat: detikperu.com-

Pemerintah Tiyuh (Desa-red) Bujung Dewa Kecamatan Pagar Dewa melaksanakan Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT- DD) tahun 2020 tahap 2 (dua). Jumat 05 Juni 2020

Kepala Tiyuh Bujung Dewa bersama Perangkat Desa didampingi Camat, BPT, Babinsa, Babinkamtibmas dan Pendamping Desa melaksanakan penyaluran BLT-Dana Desa tahap 2 di Balai Tiyuh Bujung Dewa, dimulai pukul 08.30 WIB s/d 11.00 WIB dengan sasaran sebanyak 26 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang berasal dari seluruh Tiyuh Bujung Dewa.

BLT-Dana Desa diberikan kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang telah memenuhi kriteria penerima BLT-Dana Desa yang sebelumnya telah disepakati dalam forum Musyawarah Tiyuh Khusus. Besaran BLT-Dana Desa sebesar Rp. 600.000,- setiap bulan dan disalurkan selama 3 bulan.

Kepala Tiyuh Bujung Dewa, Sapri menegaskan bahwa sasaran BLT Dana Desa adalah warga miskin yang terdampak Covid-19, dan yang penting lagi belum mendapat bantuan apapun seperti PKH, BPNT, BST, JPS dan segala bentuk bantuan lainnya.

Sapri berpesan kepada warga agar mempergunakan bantuan tersebut untuk membeli kebutuhan pokok serta kebutuhan sehari hari lainnya.

Sementara, Camat Pagar Dewa, Eriko Fernando mengapresiasi kinerja Kepalo Tiyuh Bujung Dewa atas kerja cepatnya dalam realisasi Bantuan Langsung Tunai BLT Dana Desa di Tiyuh Bujung Dewa ini, dan berpesan agar warga tetap menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan.

Selama proses penyaluran BLT Dana Desa, warga tetap mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker serta menjaga jarak.
Penulis: Firman/Kominfo

Jabung: detikperu.com-

Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari hadiri Penyerahan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT-DD) Kecamatan Jabung, yang di gelar di Balai Desa Gunung Sugih Kecil, Kecamatan Jabung, Jumat (05/06/2020).

Hadir dalam acara tersebut, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Syahmin Saleh, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD), Yudi Irawan, Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah , Mohammad Ridwan, Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Amriadi, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Wirham Riadi, serta Camat Jabung, Hendri Gunawan.

Dalam sambutannya, Zaiful menjelaskan bahwa untuk Kecamatan Jabung jumlah penerima bantuan ialah sebanyak 817 orang dimana 33 diantaranya merupakan warga Desa Gunung Sugih Kecil.

“Berdasarkan yang telah dilaporkan oleh pak camat tadi, bahwa untuk Kecamatan Jabung ada 817 penerima bantuan langsung tunai dari dana desa dan dari 817 itu terdapat 33 yang berasal dari Desa Gunung Sugih Kecil”jelas Bupati Zaiful.

Zaiful menjelaskan bahwa bantuan ini diberikan oleh pemerintah pusat melalui dana desa sebesar Rp. 600.000 per bulan yang mana dialokasikan selama 3 bulan terhitung dari bulan april, mei dan juni dengan total bantuan sebesar Rp. 1.800.000.

Lebih lanjut Zaiful berharap, bantuan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan dapat digunakan dengan sebaik-baiknya.

“Insya allah mudah-mudahan bantuan BLT DD ini dapat bermanfaat dan dapat membantu bapak ibu dalam rangka meringankan beban bapak ibu sekalian dan saya mengharapkan uang itu dapat digunakan dengan sebaik baiknya untuk memenuhi kebutuhan dan kepentingan bapak ibu sekeluarga”, ucap ayah satu orang anak ini.

Pada momen tersebut, mengingat Lampung Timur masuk dalam salah satu dari 102 Kabupaten/Kota yang ada dalam daftar New Normal, maka Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari menjelaskan bahwa mulai sekarang masyarakat harus menjalankan protokol kesehatan seperti rajin mencuci tangan dan dianjurkan untuk selalu mengenakan masker.

“Mengingat Lampung Timur merupakan salah satu kabupaten yang ada di Lampung yang masuk dalam kategori new normal, oleh karena itu kita sudah mempersiapkan sedini mungkin tempat-tempat kegiatan pelayanan publik seperti balai desa dan perkantoran baik di tingkat kecamatan maupun desa harus menyiapkan tempat cuci tangan yang permanen,”terangnya.

“Begitu juga nanti dengan masjid dan musholla sebentar lagi sudah dapat kita gunakan kembali namun tentunya ini belum menjadi keputusan resmi pemerintah karena ini masih dalam proses,”ungkapnya.

Terlepas dari itu semua, dalam kesempatan itu Zaiful juga ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras dalam memutus rantai penyebaran Covid 19 di Lampung Timur sehingga Lampung Timur masuk dalam Zona Biru.

“Saat ini Lampung Timur masuk dalam zona biru Covid 19 hal itu tentunya merupakan kerja keras semua pihak dalam rangka memutus mata rantai virus ini karena itu atas nama Pemerintah Kabupaten Lampung Timur Saya mengucapkan ribuan terima kasih dan apresiasi tinggi kepada semua pihak yang telah berupaya keras memutus mata rantai virus corona ini,”pungkasnya.

Usai memberikan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa di Kecamatan Jabung, Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari melanjutkan kegiatan nya untuk memberikan bantuan sembako tahap dua dalam rangka penanganan Covid-19 di Balai Desa Adirejo Kecamatan Jabung.

“Pemerintah Lampung Timur juga akan ke Adirejo untuk memberikan bantuan pangan berupa beras dan lauk pauk dalam rangka membantu saudara kita yang terdampak Covid disana, mudah-mudahan dapat membantu dan meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak Covid 19 ini”.

Untuk diketahui adapun bantuan yang diberikan antara lain, Mie Instan, Sarden, Telur, Beras dan Minyak. Bantuan-bantuan tersebut akan diberikan kepada 561 Kepala Keluarga yang ada di Desa Adirejo.

Sementara itu selain penyerahan bantuan, dalam kesempatan itu dilakukan pula penyerahan secara simbolis oleh Bupati kepada Camat Jabung berupa KTP sebanyak 52 buah, Kartu Identitas Anak 99 buah dan Akte 9 buah serta dilakukan pula penyerahan alat cuci tangan yang diberikan oleh Bupati kepada pengurus masjid Darussalam yang ada di Desa Sambirejo dan pengurus pasar Adirejo Kecamatan Jabung.
Penulis: Arif/*

Tulang Bawang : detikperu.com-

Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Republik Indonesia Perwakilan Lampung melaksanakan Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang, Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah dan Pemerintah Kabupaten Pringsewu Tahun Anggaran 2019, secara virtual di masa pandemi Covid 19, Jum’at 5 Juni 2020.

Pada penyerahan Hasil Pemeriksaan BPK secara virtual itu, Bupati Tulang Bawang Hj. Winarti, SE.,MH didaulat oleh BPK Lampung sebagai perwakilan penerima dari 3 kabupaten tersebut.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada BPK-RI Lampung atas Penilaian Hasil Pemeriksaan terhadap Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang, Lampung Tengah dan Pringsewu Tahun Anggaran 2019, dengan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP),” ucap Bupati Winarti, yang didampingi Ketua DPRD Tulang Bawang Sopi’i, Sekdakab Anthoni, Asisten III Untung Widodo serta Kepala BPKAD Rustam Effendi, dan Inspektur Pahada Hidayat saat teleconference dari Rumah Dinas Bupati Tulang Bawang.

Bupati Winarti pun mengapresiasi Tim BPK yang telah bekerja profesional. Karena menurutnya di musim pandemi Covid 19 seperti sekarang ini proses pemeriksaan sangat berat, karena dilakukan secara WFH (Work From Home), secara virtual dan online.

“Khusus untuk kami (Tulang Bawang), ini adalah raihan WTP ke 6. Bisa mempertahankan predikat WTP dan meraih ke 6 kali adalah sesuatu pekerjaan yang bukan mudah. Saya ucapkan terimakasih kepada BPK, serta atas kinerja segenap jajaran aparatur Pemkab Tulang Bawang,” kata Bupati Winarti, yang tahun lalu juga telah menerima plakat penghargaan dari Presiden RI atas raihan WTP 5 kali berturut-turut.

Laporan Hasil Pemeriksaan diserahkan secara virtual oleh Kepala BPK Perwakilan Lampung Hari Wiwoho, didampingi Kepala Sub Auditorat Lampung I, Myrto Handayani, dan Kepala Sub Auditorat Lampung II, Andanu, kepada Bupati Tulang Bawang Winarti yang juga mewakili Bupati Lampung Tengah dan Bupati Pringsewu, yang saat itu juga mengikuti teleconference dengan BPK Lampung, didampingi Ketua DPRD dan sejumlah pejabat daerahnya masing-masing.
Penulis: Herli/*