Bupati Umar Ahmad Panen Perdana Budidaya Lele dengan sistem Bioflock

Tubaba: detikperu.com- Bupati Tubaba Umar Ahmad Panen Perdana Budidaya Lele dengan sistem Bioflock di Pondok Darussholihin Tebu Ireng 12 Pulung Kencana, Selasa (08/12/2020). Budidaya lele ini merupakan Paket Bantuan Pemerintah yang diberikan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).

Dalam kesempatan tersebut dihadiri juga Ketua DPRD Tubaba Ponco Nugroho, Serta beberapa pejabat Eselon Dua.

Sambutan Bupati Tubaba Umar Ahmad menjelaskan seperti yang kita bicarakan mungkin 7 tahun yang lalu mungkin orang nggak begitu percaya ketika kita semua, ngomongin nilai Nemen Nedes dan Nerimo yaitu sederhana, setara dan lestari. ketika kita bicara tentang nilai-nilai kebaikan yang kita perjuangkan di dalam mendesain semua program yang ada Tulang Bawang Barat ini ternyata respon orang dari luar itu juga cukup tinggi jadi kita tidak menawarkan apa yang kita punya tetapi apa yang ingin kita capai di masa-masa yang akan datang. karena nilai yang kita munculkan di tanah yang kita yakini akan tumbuh banyak kebaikan sehingga orang juga ingin ikut menjadi pelaku sekaligus saksi di dalam proses kita menumbuhkan kebaikan itu.

Lanjutnya Umar Ahmad juga meyakini model budidaya ikan lele bioflok ini bisa lebih hemat dan efektif pengawasan juga mudah, bersih dan kedepan harus dihitung untuk untungnya.
Saya juga melihat Jumlah Bawang atau Cekungan air di bantaran sungai yang dibuat oleh Tuhan cukup banyak di tubaba, ini bisa menjadi tempat Potensi Puluhan Ton Ikan bisa dipanen bila dimanfaatkan dengan baik.

“bantaran sungai sekarang bagi Teman-teman sudah tinggal namanya saja, kenapa karena terjadi pendangkalan mulai ketutup sama lumpur terus kemudian hutan-hutan di samping kiri kanan di tebang. untuk itu tidak ada lagi tempat untuk tumbuh berkembangnya ikan sampai bisa dipanen secara alamiah, sekarang mungkin saya sudah mengusulkan untuk mengkaji itu dan kita revitalisasi sehingga nanti diharapkan hal ini bisa menjadi tempat untuk tumbuh berkembangbiaknya ikan dan dapat menjadi peluang menjadi lapangan pekerjaan bagi pengelola bawang-bawang ini”.Tutupnya.

Penulis: Firman/Kominfo




Aniaya Teman Sendiri Dengan Sajam di Lapo Tuak, Seorang Pemuda Ditangkap Polsek Penawartama

Tulang Bawang: detikperu.com- Polsek Penawartama berhasil mengungkap pelaku tindak pidana penganiayaan yang mengakibatkan korban mengalami luka berat dengan tempat kejadian perkara (TKP) lapo tuak, Kampung Makarti Tama, Kecamatan Gedung Aji Baru.

Kapolres Tulang Bawang AKBP Andy Siswantoro, SIK, melalui Kapolsek Penawartama Iptu Timur Irawan, SH, mengatakan pelaku ditangkap hari Minggu (06/12/2020), sekira pukul 23.30 WIB, saat sedang berada di rumahnya di Kampung Sidoharjo.

“Pelaku penganiayaan yang berhasil ditangkap ini adalah seorang pemuda berinisial TC (21), berstatus pengangguran, warga Kampung Sidoharjo, Kecamatan Penawartama, Kabupaten Tulang Bawang,” ujar Iptu Timur, Selasa (08/12/2020).

Kapolsek menjelaskan, mulanya hari Minggu (06/12/2020), sekira pukul 19.30 WIB, korban HS (21), yang masih berstatus pelajar SMK kelas 3, warga Kampung Tri Jaya, Kecamatan Penawartama, bersama dengan pelaku dan tiga orang temannya pergi bersama ke Lapo Tuak yang ada di Kampung Makarti Tama.

Setelah tiba di lapo tuak tersebut, mereka langsung duduk bersama, lalu memesan minuman keras (miras) jenis tuak dan minum bersama. Sekira pukul 21.00 WIB, saat korban memukul-mukul meja, tiba-tiba pelaku langsung mengeluarkan senjata tajam (sajam) jenis pisau dan menusukkan pisau tersebut ke arah korban sehingga mengenai kening atas sebelah kiri.

Usai kejadian tersebut, teman-teman korban yang ada di TKP langsung melerai antara pelaku dan korban. Korban lalu dibawa ke klinik untuk mendapatkan pertolongan, pelaku ini sempat membantu korban dan setelah itu pelaku pulang ke rumahnya.

“Pelaku dan korban ini sebelumnya tidak pernah ada permasalahan dan tidak ada dendam, menurut keterangan dari pelaku, penganiayaan yang dilakukannya terhadap korban murni efek dari miras jenis tuak yang mereka minum bersama,” jelas Iptu Timur.

Saat ini pelaku sudah ditahan di Mapolsek Penawartama dan dijerat dengan Pasal 351 ayat 2 KUHPidana tentang penganiayaan yang mengakibatkan luka berat. Diancam dengan pidana penjara paling lama 5 tahun.(*)




Penggunaan Dana APBD Menjadi Alasan Dinas Pendidikan Tuba Tidak Mengindahkan Peraturan

Tulang Bawang: detikperu.com- Sumber dana APBD yang digunakan untuk perencanaan dan Pengawasan, sehingga Dinas Pendidikan Kabupaten Tulang Bawang diduga tidak mengindahkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) No 11 tahun 2020 tentang Petunjuk Operasional DAK Fisik Bidang Pendidikan Tahun Anggaran 2020 terkait penetapan Fasilitator sebagai tenaga teknis perencanaan dan pengawasan pada kegiatan DAK Fisik peningkatan Prasarana sekolah, ucap Irban II Irwansah HNT saat dimintai keterangan terkait hasil pemanggilan Dinas Pendidikan oleh pihak Inspektorat belum lama.

” karena menggunakan APBD untuk perencanaan makanya kegiatan tersebut dikontraktualkan jadi mereka tidak memakai Permendikbud lagi dan mereka sudah berkoordinasi dengan Kemendikbud justru lebih baik karena menyerap Anggaran fisiknya kurang dari 5 %,”jelasnya

Sedangkan ketika ditanya acuan atau dasar regulasi dilakukannya kontraktual kegiatan perencanaan dan pengawasan yang dilakukan oleh Pihak Dinas Pendidikan, Irban II Irwansyah HNT mengatakan, sementara itu saja jawaban dari pihak Dinas Pendidikan, yaitu sumber dana yang dipakai bukan dana DAK Fisik Bidang Pendidikan melainkan APBD.

Ketika ditanyakan dalam Peraturan Presiden Nomor 16 tahun 2018 tentang Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah, juga menegaskan bahwa kegiatan yang dilakukan secara swakelola maka perencanaan dan pengawasannya pun dilakukan oleh pihak Dinas itu sendiri sebagai penanggung jawab anggaran, Dalam hal Pihak Dinas Pendidikan tidak memiliki Sumber daya Manusia (SDM) sebagai tenaga teknis Perencana maka pihak Dinas bersangkutan menetapkan Fasilitator sebagai tenaga teknis, yang tetap dilakukan secara swakelola dengan memberikan honorium kepada tim Fasilitator ? Irban mengatakan untuk saat ini Kita belum bisa menyimpulkan salah dan benarnya, penetapan konsultan yang dikontraktualkan, sebagai tenaga teknis perencanaan dan pengawasan,”ujarnya.

“kami juga belum bisa membenarkan atau menyalahkan karena ini sifatnya hanya mengkonfirmasi jadi kalau memang ini mau diselidiki kalian masukan laporan saja.”Pungkasnya.

Penulis: Herli




Polres Tulang Bawang Barat Gelar Simulasi Pengamanan Pemilihan Kepala Tiyuh

Tubaba: detikperu.com- Polres Tulang Bawang Barat mengadakan Simulasi Pengamanan Pemilihan Kepala Tiyuh (Kampung) di Kabupaten Tulang Bawang Barat, Kegiatan simulasi dilaksanakan di Lapangan Kelurahan Panaragan Jaya samping Polres Tulang Bawang Barat, Senin (07/12/2020).

Simulasi pengamanan juga dihadiri oleh Kapolres Tulang Bawang Barat AKBP Hadi Saepul Rahman,S.IK., Bupati Tulang Bawang Barat Umar Ahmad, SP ,Pabung Kodim 0412 LU, Kemendagri Balai Lampung, Para OPD Pemkab Tubaba, PJU Polres Tubaba, Para Camat Kabupaten Tubaba, Personil Polres Tubaba, Personil Kodim 0412 Lu, Tenaga Medis Kabupaten Tubaba dan Panitia Kepala Tiyuh Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Dalam sambutannya, Kapolres Tulang Bawang Barat mengatakan situasi pengamanan Pilkati ini sudah dipersiapkan, Kita tidak mau tentunya sebagai Aparat Keamanan terutama TNI Dan Polri maupun Pemerintah Daerah dalam hal ini Kepanitiaan dari Tingkat Tiyuh sampai Tingkat Kabupaten tidak mau Pilkatiyuh ini berjalan tidak sebagaimana mestinya, semua aturan-aturan kepanitiaan pelaksanaan dan bagaimana sistem pengamanan harus kita rencanakan dengan baik.

Masih kata AKBP Hadi Saepul Rahman,S.IK, untuk pelaksanaan Pilaktiyuh tahun ini sangat berbeda dengan tahun-tahun yang sudah, di tahun ini kita berada di masa Pandemi Covid-19 jadi Protokol Kesehatan harus benar-benar dilaksanakan dan harus ditegakan guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan di setiap TPS juga harus lengkap Protokol Kesehatannya.

“Mari sama-sama kita sukseskan Pilkati Tubaba 2020 ini dengan menjaga agar situasi tetap Kondusif sehingga Pilkatiyuh berjalan dengan aman, lancar dan tidak ada gejolak dari pendukung paslon masing-masing.”Imbuhnya.

Penulis: Firman/Polres TBB




Bupati Zaiful Bokhari Menerima Penyerahan Piagam dari KPPN Metro

Sukadana: detikperu.com- Bupati Lampung Timur, Zaiful Bokhari Menerima Penyerahan Piagam dari KPPN Metro di Ruang Kerja Bupati Lampung Timur, Senin (07/12/ 2020).

Selain Zaiful Hadir Pula, Asisten Bidang Administrasi Umum, Wan Ruslan, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah, Mansur Syah, Kepala Kantor, Burhani A.S, Kepala Subbagian Umum, Nur Efendi, Pelaksana Seksi Verifikasi dan Akuntansi, Abdurrahman Baidlowi serta Pelaksana Subbagian Umum, Dory Sukma Wahyu.

Dalam wawancaranya Burhani selaku Kepala Kantor KPPN menyampaikan bahwa Piagam tersebut merupakan bentuk apresiasi Pemerintah Pusat kepada Pemerintah Daerah atas diperolehnya WTP dan hal ini akan mempengaruhi dana insentif daerah.

“Hal ini sudah menjadi kelaziman oleh Pemerintah Pusat yang diwakili oleh Menteri Keuangan sebagai penghargaan kepada Pemerintah Daerah yang telah mendapatkan WTP atas pemeriksaan laporan keuangan oleh BPK karna WTP ini adalah salah satu persyaratan untuk tetap mendapatkan insentif daerah,”ucapnya.

Menanggapi hal tersebut Zaiful menyampaikan ucapan terimakasih kepada Menteri Keuangan.

“Saya atas nama Pemerintah Lampung Timur mengucapkan ribuan terima kasih atas kepercayaan dari menteri keuangan yang telah memberikan penghargaan kepada Pemerintah Daerah dalam rangka pengelolaan daerah,”ujarnya.

Zaiful berharap kementerian akan terus memberikan support moral serta bimbingan sehingga kedepannya Pemerintah Kabupaten selalu taat dalam pengelolaan keuangan.

“Kami juga mohon dukungan serta bimbingan agar kedepannya lebih baik lagi serta Pemerintah Kabupaten akan selalu taat dalam melaksanakan pengelolaan keuangan daerah.”Tutupnya.

Penulis: Arif/Protokol)




Pemda – DPRD Tubaba Sepakat Sahkan Lima Raperda

Tubaba: detikperu.com- Bupati Tulang Bawang Barat Umar Ahmad, SP menghadiri Rapat Paripurna DPRD dalam rangka pembicaraan tingkat II atas 5 (lima) Raperda yang berlangsung di Ruang Rapat Paripurna Gedung DPRD setempat. Senin (07/12/2020).

Rapat Paripurna tersebut membahas Raperda tentang irigasi, Raperda tentang penyusunan Rencana Pembangunan, Pengembangan Perumahan dan kawasan permukiman tahun 2019-2039, Raperda tentang rencana perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, Raperda tentang perlindungan perempuan dan anak korban kekerasan dan Raperda tentang Kabupaten layak anak.

Pada sambutannya Bupati Tulang Bawang Barat memberikan apresiasi dan ucapan terimakasih kepada jajaran DPRD Kabupaten Tulang Bawang Barat yang telah mempersiapkan
dan melakukan pembahasan atas 5 (lima) Raperda sebagaimana dimaksud, hingga akhirnya dicapai kata sepakat dan disahkan melalui Rapat Paripurna pada hari ini.

Selanjutnya Bupati Tulang Bawang Barat memberi tanggapan atas ke 5 (lima) Raperda yang baru disahkan, diantaranya pengesahan Raperda tentang penyusunan rencana pembangunan, pengembangan perumahan dan kawasan permukiman tahun 2019-2039, dengan disahkannya Raperda tersebut, maka Kabupaten Tulang Barat telah memiliki dokumen perencanaan pembangunan, pengembangan perumahan, dan kawasan permukiman selama 20 (dua puluh) tahun, yang diperlukan sebagai penjabaran rencana pola ruang dan skenario penyelenggaraan pembangunan, pengembangan perumahan dan kawasan permukiman yang terkoordinasi dan
terpadu. Selanjutnya, kita juga bersyukur atas disahkannya Raperda tentang Rencana Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup (RPPLH), yang memuat rencana pengelolaan sumber daya alam, yang meliputi pencadangan, pemanfaatan, pemeliharaan, pemantauan,
pendayagunaan, pelestarian, perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup, serta adaptasi dan mitigasi perubahan iklim, Dengan kedudukannya sebagai pedoman penyusunan perencanaan pembangunan daerah, maka RPPLH menjadi instrumen pengendali terhadap penyusunan rencana pembangunan dan implementasinya. Untuk itu RPPLH juga dilengkapi dengan penetapan IKLH yang menjadi acuan untuk menentukan capaian kinerja Pemerintah Daerah dalam menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang lingkungan hidup.

Seluruh Raperda yang disahkan pada hari ini, pada hakekatnya merupakan payung hukum yang sangat berguna bagi proses
pembangunan yang dilaksanakan di bumi Ragem Sai Mangi Wawai.

Kita ketahui bersama, bahwa dari 5 (lima) Raperda yang disahkan hari ini, 3 (tiga) diantaranya merupakan yang diajukan oleh Pemerintah Daerah, sementara 2 (dua) lainnya merupakan Usul Inisiatif DPRD.

Turut hadir dalam rapat paripurna tersebut Forkompinda, Ketua DPRD Staff Ahli Bupati, Pj.Sekda Kepala Inspektur, Asisten I II III, Kepala Badan, Kepala Dinas, Kepala Bagian Serta Anggota DPRD Kabupaten Tulang Bawang Barat.

Penulis: Firman/Kominfo




Apel Serpas 100 Personel Polres Tulang Bawang Yang Terlibat BKO

Tulang Bawang: detikperu.com- Kapolres Tulang Bawang AKBP Andy Siswantoro, SIK, memimpin langsung apel pergeseran pasukan (serpas) personel Polres Tulang Bawang yang terlibat BKO ke Polres Lampung Tengah untuk pengamanan (Pam) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020.

Apel serpas tersebut berlangsung hari Senin (07/12/2020), sekira pukul 09.30 WIB, bertempat di Gedung Serba Guna (GSG) Wira Satya Mapolres setempat dan diikuti oleh 100 orang personel sesuai dengan surat perintah (Sprin) Kapolda Lampung.

Kapolres dalam arahannya mengatakan, hari ini merupakan apel pengecekan terakhir untuk personel yang terlibat dalam BKO, karena besok pagi 100 personel kita ini harus sudah mengikuti apel di Mapolres Lampung Tengah dan kendalinya sudah diambil alih oleh Kapolres Lampung Tengah.

“Selama BKO di Polres Lampung Tengah, ikuti semua kegiatan disana apalagi ini dalam situasi operasi kepolisian. Kalau sampai tidak hadir tanpa keterangan akan langsung diperiksa oleh Propam Polda Lampung,” ujar AKBP Andy.

Untuk perwira yang telah ditunjuk, lanjutnya harus bertanggung jawab penuh terhadap personelnya selama BKO di Polres Lampung Tengah sehingga nantinya tidak ada personel kita yang terlambat untuk mengikuti apel pengecekan besok pagi di Polres Lampung Tengah.

Selama BKO di Polres Lampung Tengah guna Pam Pilkada, 100 personel kita ini informasi terakhir yang didapatkan tidak akan Pam di tempat pemungutan suara (TPS), melainkan akan bersifat ikatan peleton dan ditempatkan di tiga lokasi.

“Tiga lokasi tersebut yaitu di Polsek Padang Ratu, Polsek Terbanggi Besar dan Polsek Punggur, tentunya ini merupakan pertimbangan dari Kapolres Lampung Tengah berdasarkan analisa intelijen,” terang AKBP Andy.

Ingat, pandemi Covid-19 saat ini masih berlangsung tetap disiplin patuhi protokol kesehatan yang berlaku yaitu 3M + 1T (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air yang mengalir, menjaga jarak dan tidak berkerumun). Mudah-mudah tempat kita aman dan tempat BKO juga aman sehingga kita semua tetap bisa melaksanakan tugas seperti biasa.(*)




Satresnarkoba Polres Tulang Bawang Tangkap Pemuda Pemilik Narkotika di Jalan Gang Tiwul

Tulang Bawang: detikperu.com- Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Tulang Bawang berhasil mengungkap pelaku tindak pidana peredaran gelap dan kepemilikan Narkotika yang terjadi di wilayah hukumnya.

Kapolres Tulang Bawang AKBP Andy Siswantoro, SIK, melalui Kasatres Narkoba AKP Anton Saputra, SH, MH, mengatakan pelaku ditangkap hari Jum’at (04/12/2020), sekira pukul 18.00 WIB, di Jalan Gang Tiwul, Kampung Bujuk Agung, Kecamatan Banjar Margo

“Pelaku yang berhasil ditangkap ini merupakan seorang pemuda berinisial RA (22), berprofesi wiraswasta, warga Kampung Agung Jaya, Kecamatan Banjar Margo, Kabupaten Tulang Bawang,” ujar AKP Anton, Minggu (06/12/2020).

AKP Anton menjelaskan, keberhasilan petugasnya dalam mengungkap pelaku tindak pidana peredaran gelap dan kepemilikan narkotika ini merupakan hasil dari penyelidikan di wilayah Kecamatan Banjar Margo.

Saat itu petugas kami mendapatkan informasi bahwa di Jalan Gang Tiwul, Kampung Bujuk Agung, sering dijadikan tempat transaksi narkotika. Petugas kami kemudian langsung menuju ke tempat kejadian perkara (TKP) dan disana berhasil ditangkap seorang pemuda dengan gerak gerik yang mencurigakan.

“Setelah dilakukan penggeledahan badan, petugas kami berhasil menyita barang bukti (BB) berupa satu bungkus plastik klip berisi narkotika jenis sabu dengan berat bruto 0,15 gram, satu buah plastik klip kosong, satu lembar kertas timah rokok berwarna merah, handphone (HP) merk Oppo warna biru, dompet warna coklat, tas buku berwarna merah, tas warna coklat merk eiger dan uang tunai sebanyak Rp. 246 Ribu,” jelas AKP Anton.

Saat ini pelaku masih dilakukan pemeriksaan secara intensif di Mapolres Tulang Bawang dan akan dijerat dengan Pasal 114 ayat 1 Sub Pasal 112 ayat 1 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 tahun 2009 tentang Narkotika.(*)




Salurkan Donasi untuk Dzili, Bayi Mungil Penderita Atresia Bilier

Bandarlampung: detikperu.com- Muhammad Syadzili Mezar Ibrahim, bayi mungil yang baru menginjak usia sekitar 8 bulan ini, sejak lahir hingga berita ini dirilis, Sabtu, 5 Desember 2020, harus menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Cipto Mangun Kusumo (RSCM), Jakarta Pusat.

Buah hati dari pasangan Meutia Racmatia, dan Yulizar Fadli Lubay, seorang pekerja seni yang konsisten sebagai penulis prosa dan aktor teater Komunitas Berkat Yakin (KoBer) Bandarlampung ini, harus berjuang melawan penyakit Atresia Bilier (tidak terbentuknya saluran empedu) yang dideritanya.

Dzili, sebutan kasih sayang bayi mungil ini, terlahir dengan berat tubuhnya 2,3 Kg, panjang 47 cm pada usia kandungan 36 minggu, sempat dirawat selama 14 hari di RSUD Abdul Moeloek, sebelum dirujuk ke RSCM.

Selama dirawat, Dzili sangat rewel dengan BAB-nya kuning pucat dan putih dempul. Perlahan kulitnya berubah gelap dengan perut yang perlahan membesar. Semburat hitam terlihat di bawah kedua kelopak matanya. Transfusi darah dan transfusi albumin dilakukan.

Kini, Dzili bernafas dengan tersengal. Perutnya membesar. Berdasarkan diagnosa tim media, organ hati dan limpanya membengkak, dengan pembengkakan saat ini mencapai tak kurang 10 cm.

“Anakku Dzili harus segera mendapatkan penanganan medis cangkok hati. Saya harus mendonorkan separuh hati saya untuk Syadzili,” tutur Yulizar Fadli Lubay.

Disampaikannya, agar transplantasi hati dapat terlaksana, sebagai pendonor, dirinya wajib menjalani serangkaian pemeriksaan kesehatan/proses screening dengan kebutuhan biaya tak kurang dari Rp200 juta.

“Menurut dokter, transplantasi hati menjadi satu-satunya tindakan yang harus dijalani. Mengingat Atresia Bilier (tidak terbentuknya saluran empedu) sehingga menyebabkan kerusakan pada organ hati Dzili. Kondisi inilah yang menyebabkan perubahan warna kulit dan mata menjadi kuning, serta perut yang perlahan membesar,” urai Yulizar.

Untuk itulah, dirinya membutuhkan donasi dari para dermawan.

“Berapapun support dari teman-teman, sangat berarti bagi Dzili. Kami akan lakukan yang terbaik bagi agar Dzili punya hati baru dan sehat seperti anak-anak lainnya. Tak hanya doa dan donasi, teman-teman pun bisa membagikan halaman galang dana ini, https://kitabisa.com/campaign/syadzilisembuh untuk perjuangan Dzili,” sebut Yulizar Fadli Lubay. (*)




Dandim 0412/LU bersama Kapolres Tubaba Laksanakan Patroli Cooling System Pilkati

Tubaba: detikperu.com (SMSI-Tubaba)- Mendekati pelaksanaan Pilihan Kepalo Tiyuh (Pilkati) serentak di Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), Dandim 0412/LU Letkol Inf Harry Prabowo bersama Kapolres Tubaba AKBP Hadi Saepul Rahman laksanakan patroli Cooling System.

Kegiatan yang berlangsung pada hari Sabtu (5/12/2020) di Aula Kantor Kecamatan Tulangbawang Tengah itu bertujuan untuk menciptakan situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) yang kondusif mulai dari pra hingga pasca Pilkati.

Hadir dalam kegiatan Dandim 0412-01/LU letkol.inf Harry Prabowo, SE, Kapolres Tubaba AKBP Hadi Saepul Rahman, SIK., Pabung Tubaba Mayor inf A. Sunarya, Danramil 412-01/TBT Kapten Inf Jauhari, para Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam), para Calon Kepalo Tiyuh beserta tim sukses masing-masing.

Dalam sambutanya Dandim Letkol Inf Harry Prabowo memberi himbauan kepada para calon dan pendukung bahwa perlu adanya kerja sama dan peran masyarakat untuk bersama-sama menjaga kamtibmas selama persiapan pilkati dan sampai selesai pilkati.

“Bahkan sampai kapan saja keamanan diri, barang dan lain-lain menjadi tanggung jawab kita bersama, sehingga kabupaten kita aman,”kata Dandim Letkol Inf Harry Prabowo.

Letkol Inf Harry Prabowo juga menyampaikan bahwa tokoh masyarakat sangat penting peranannya terutama dalam membantu tugas-tugas TNI-POLRI khususnya dalam rangka memelihara situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.

“Kegiatan ini kami lakukan bersama Polres Tubaba perihal Pilkati serentak di Tubaba dalam rangka Cooling System wilayah, agar terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif khususnya di wilayah hukum Kabupaten Tubaba,” ucapnya.

Senada Kapolres Tubaba AKBP Hadi Saepul Rahman juga menambahkan, bahwa kegiatan ini juga merupakan sarana untuk menyampaikan pesan-pesan dan himbauan kamtibmas kepada para tokoh, para calon Kepalo Tiyuh, para tim sukses, dan warga masyarakat.

“Dengan diadakannya Patroli Cooling System ini, mudah-mudahan kita bisa bersama-sama untuk terus menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif,”pungkasnya.(*)