Purbolinggo: detikperu.com-
Bupati Lampung Timur, Zaiful Bokhari Menghadiri Rapat dengan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) di Aula Kantor UPTD Pengairan Kecamatan Purbolinggo, Sabtu 25 Juli 2020.
Hadir pula dalam acara tersebut, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura dan Perkebunan, David Ariswandy, Camat Purbolinggo, Akih Sunaryo, Ketua P3A Gabungan Kecamatan Purbolinggo, Suwondo, Ketua P3A Gabungan Kecamatan Way Bungur, Johari, serta Seluruh Anggota P3A dari Dua Kecamatan Way Bungur Dan Purbolinggo.
Dalam acara tersebut, Zaiful menjawab beberapa pertanyaan yang disampaikan kepada nya terkait dengan P3A yang mana salah satunya membahas tentang pendangkalan Dam Swadaya yang terletak di Desa Gondang Rejo, Kecamatan Pekalongan.
“Saya beberapa waktu yang lalu memang sudah melihat Dam Swadaya, memang saat ini sudah tidak lagi berupa Dam, karena sudah pendangkalan, sehingga nanti saya akan usulkan surat terkait pengerukan atau pendalaman Dam Swadaya, selain itu kita juga akan menganggarkan penanaman penghijauan di sekeliling Dam Swadaya, karena kita peduli betul dengan Dam ini, karena Dam ini penting sekali, mengaliri Purbolinggo dan Way Bungur”, ujar Zaiful.
Masih oleh Zaiful, menjawab pertanyaan selanjutnya terkait insentif, ia menjelaskan bahwa sebelum menentukan insentif terlebih dahulu ia ingin mengetahui jumlah keseluruhan anggota P3A yang ada di Lampung Timur agar tidak adanya kecemburuan sosial kedepannya.
“Terkait insentif, saya ingin memastikan bahwa jumlah P3A kita di Lampung Timur ini ada berapa, baru nanti kita memperhitungkan terkait insentif nya, karena gak mungkin hanya Purbolinggo aja, tapi harus seluruh Lampung Timur”, ujar Zaiful diiringi tepuk tangan warga.
Zaiful menambahkan bahwa Lampung Timur sebenarnya kaya, hal itu dibuktikan dengan tetap jalannya perbaikan jalan yang sebelumnya telah dianggarkan meski di tengah pandemi Covid 19 yang melanda.
“Sekarang ini yang bisa membagun daerahnya ditengah pandemi Covid 19 seperti ini hanya Lampung Timur, Lampung Timur masih bisa menganggarkan dana sebanyak 257 miliar untuk perbaikan jalan yang ada di Lampung Timur, kabupaten lain belum ada karena anggarannya terpotong, Lampung Timur juga sebenarnya terpotong, tapi kita masih bisa dan karena saya juga tau saya punya janji kepada masyarakat terkait perbaikan jjala”, ucap orang nomor satu di Bumei Tuwah Bepadan itu.
Tak lupa pula, dalam kesempatan itu Zaiful kembali mengingatkan warga untuk tetap mengawasi berlangsungnya perbaikan guna memastikan kualitas jalan yang baik.
“Perbaikan ini sudah kita mulai, jadi jika bapak ibu sekalian liat di pinggir jalan sudah menumpuk batu tolong bapak ibu mengawasi nya, jangan sampai pekerjaan itu selesai begitu saja tapi baru satu bulan jalan itu sudah rusak kembali. Inilah yang kita lakukan, meski anggaran berkurang tetapi kita masih bisa melakukan nya”, pungkasnya.
Untuk diketahui, sebelum menghadiri rapat dengan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A), Zaiful beserta jajaran terlebih dahulu menghadiri Lomba Lasqi yang digelar di Aula BPU Kecamatan Purbolinggo.
Penulis: Arif/Protokol