Sukadana: detikperu.com-
Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari Menerima Audiensi dengan Ketua Dan Pengurus Keramat Krayo Ilo Derahajo Dan Radin Jimat serta Pengurus Penyembang Adat Kecamatan Jabung di Ruang Kerja Bupati Lampung Timur, Selasa 16 Juni 2020.
Hadir mendampingi bupati dalam audiensi tersebut, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Syahmin Saleh, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Wirham Riyadi, serta Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah, Mohammad Ridwan.
Sementara itu hadir pula Pangeran Raja Niti Husin selaku Ketua Penyembang Adat Negara Saka, Dalom Nihan Yus selaku Ketua Penyembang Adat Negara Batin, Raden Pilihan Kri sebagai Ketua Panitia Pembangunan Pagar Keramat serta Sri Kuncoro selaku Pendamping dan Mangku Bumi Karim selaku Penasehat.
Dalam keterangannya usai melakukan audiensi, Zaiful menjelaskan bahwa selain untuk bersilaturahmi para tokoh adat yang datang berharap pemerintah dapat lebih melestarikan adat budaya serta peninggalan para leluhur.
“Terkait audiensi tadi dari tokoh adat Jabung, yang mana tadi hadir dari tokoh adat negara saka dan negara batin. Tokoh-tokoh adat ini memiliki permintaan bahwa kita ini diminta untuk melestarikan adat budaya dan peninggalan para leluhur seperti tadi ada permintaan bahwa di sana ada makam yang dikeramatkan yang merupakan asal usul dari pada masyarakat di Jabung, nah ini minta perhatian pemerintah daerah untuk bisa diperhatikan karena jangan sampai makam yang dikeramatkan ini hilang dan sirna”, ucap orang nomor satu di Lampung Timur itu.
Hal itu pun disambut baik oleh Pemerintah Lampung Timur yang mana nantinya Zaiful akan meminta Badan Kesatuan Bangsa dan Politik untuk dapat secara langsung mengecek ke lokasi nantinya.
“Tentunya pemerintah daerah menyambut baik atas permintaan dari tokoh-tokoh adat ini, mudah-mudahan pemerintah dalam hal ini nanti melalui badan kesbangpol bisa melihat kesana dan tadi sudah disampaikan bahwa ada proposal dan Insya Allah mudah-mudahan kita bisa membantunya nanti.”tutup Zaiful mengakhiri keterangannya.
Penulis: Arif/*