Lampung Barat, Detikperunews.com— Kabar duka menyelimuti masyarakat Lampung, khususnya di kalangan birokrasi dan politik, atas wafatnya tokoh senior Bachtiar Basri, yang akrab disapa Om Bach.
Ucapan belasungkawa pun mengalir, termasuk dari Bupati Lampung Barat Hi. Parosil Mabsus.
“Atas nama pribadi, keluarga, dan Pemerintah Kabupaten Lampung Barat, saya menyampaikan duka cita yang mendalam atas berpulangnya Bapak Bachtiar Basri,” ujar Parosil, Kamis (15/5).
“Beliau adalah sosok yang telah banyak berjasa, tidak hanya bagi Lampung Barat, tetapi juga bagi Provinsi Lampung secara keseluruhan,” tambahnya.
Bachtiar Basri dikenal luas di kalangan birokrasi dan politik Sai Bumi Ruwa Jurai.
Ia pernah menjabat sebagai Wakil Gubernur Lampung mendampingi M. Ridho Ficardo pada periode 2014–2019.
Sosoknya dikenal tenang, berpengalaman, dan dihormati lintas generasi.
Sebelum menapaki karier di tingkat provinsi, almarhum juga pernah mengabdikan diri sebagai Asisten II Pemerintah Kabupaten Lampung Barat pada masa kepemimpinan Bupati Hakim Saleh Umpu Singa periode 1991-1997.
Bahkan, di masa sebelumnya, ia juga sempat menjabat sebagai Camat Sumber Jaya, di Lampung Barat.
“Beliau adalah panutan dan tokoh yang memiliki integritas tinggi. Banyak pelajaran dan nilai-nilai keteladanan yang beliau tinggalkan, terutama dalam hal kepemimpinan dan pengabdian kepada masyarakat,” ungkap Parosil.
Dengan wafatnya Bachtiar Basri, Lampung kehilangan salah satu putra terbaiknya. Pemerintah Kabupaten Lampung Barat turut mendoakan agar almarhum mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT, serta keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan dan kekuatan.
“Innalillahi wa inna ilaihi raji’un. Semoga almarhum husnul khatimah dan semua amal ibadahnya diterima di sisi-Nya,” tutup Bupati Parosil.
Berdasarkan informasi, Mantan Wakil Gubernur Bachtiar Basri meninggal dunia pada Rabu, 15 Mei 2025, sekitar pukul 15.46 WIB di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek (RSUDAM), Bandar Lampung.
Rencananya, almarhum akan dimakamkan pada Jumat, 16 Mei 2025, sebelum pelaksanaan salat Jumat di kampung halamannya, Kotabumi, Lampung Utara. (W)