Gisting, Detikperu.com- Bupati Tanggamus Hj Dewi Handajani, menghadiri sekaligus membuka Pelatihan Pembuatan Garnis (penghias hidangan), di Aula Serumpun Padi, Gisting, Selasa (30/11/2021).
Kegiatan dilaksanakan dengan tema “Kita Tingkatkan Keterampilan Dalam Menghias Buah dan Sayur Sebagai Keindahan, sehingga Menciptakan Profesi Yang Baru Untuk Mewujudkan Ekonomi Kreatif Bagi Keluarga”.
Hadir Ketua TP PKK Sri Nilawati Syafi’i, Wakil Ketua TP PKK Nur’aini Hamid Lubis, sejumlah Kepala OPD terkait, Pengurus TP PKK Kabupaten Tanggamus, para Ketua TP PKK Kecamatan, serta Narasumber Pelatihan.
Bupati Dewi Handajani dalam sambutannya, mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada Ketua dan Pengurus TP PKK Kabupaten Tanggamus yang telah menyelenggarakan kegiatan ini.
“Semoga dengan pelatihan ini akan mampu menambah pengetahuan serta inovasi dan kreatifitas ibu-ibu serta remaja dalam memanfaatkan potensi sumber daya alam berupa sayuran dan buah-buahan untuk dibuatkan garnis. Bisa untuk dekorasi panggung dan hantaran pernikahan yang menarik dan memiliki nilai tambah bagi keluarga, sekaligus mengisi kekosongan waktu luang untuk kegiatan yang berharga,” kata Bupati.
Bupati berharap peserta pelatihan yang merupakan ibu rumah tangga, tidak hanya menjadi penopang keberhasilan tugas suami, melainkan juga dapat mencari, menggali dan mengembangkan potensi diri, untuk kepentingan keluarga.
“Oleh karena itu, kita selaku ibu rumah tangga harus selalu berinovasi dalam rangka meningkatkan kreatifitas dan mensejahterakan keluarga,” ujar Bupati.
Sebelumnya Ketua TP PKK Tanggamus Hj. Sri Nilawati Syafi’i dalam laporannya menyampaikan, kegiatan dilaksanakan dalam rangka membantu percepatan pemulihan ekonomi nasional dan daerah di masa pandemi Covid 19.
“Dimana salah satu upayanya adalah meningkatkan sumberdaya para pengelola makanan yang mempunyai nilai seni. Maka TP PKK secara fokus, baik dengan peningkatan persediaan bahan lokal buah-buahan dan sayuran yang begitu melimpah, dengan melakukan peningkatan penyuluhan dari sumber hasil pertanian kita,” terangnya.
Lanjut Sri, strategi yang dilakukan oleh TP PKK adalah pengembangan, pengolahan hasil pertanian yang berbasis industri rumah tangga, dengan inovasi aneka ragam buah-buahan dan sayuran, serta melakukan kampanye, sosialisasi dan promosi untuk merubah mindset masyarakat. (Kominfo/A/A)