Antisipasi Hal Yang Tidak Diinginkan, Babinsa Dampingi Nakes Laksanakan Tracing Kepada Warga

Wonogiri: Detikperu.com– TNI Polri di Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah kerap mendampingi bidan desa dan tim dari puskesmas saat melacak kontak erat atau tracing contact dari warga yang terkonfirmasi positif virus corona jenis baru pemicu Covid-19. Peran itu diemban para Babinsa Dan Bhabinkamtibmas.

Tracing contact menjadi hal wajib bagi Satgas Penanggulangan Covid-19 dalam rangka memutus mata rantai penularan virus corona. Selama ini, para bidan desa dan tim dari puskesmas menjadi ujung tombak Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Wonogiri untuk melacang daftar nama yang pernah menjalin kontak erat dengan warga yang terkonfirmasi positif corona.

Sayangnya, tidak semua warga mau menjalani tes swab atau rapid antigen guna memastikan ia terkonfirmasi positif corona atau tidak. Oleh sebab itu, DKK Wonogiri merasa perlu untuk melibatkan aparat TNI dan Polisi dalam kegiatan tracing contact.

Aparat ini bisa membantu bidan desa dalam mengedukasi warga terkait perlunya mengikuti tes swab maupun rapid antigen. “Yang lakukan tracing dari tim puskesmas dengan didampingi Babinsa dan Bhabinkamtibmas terang Danramil 19/Purwantoro Kpt Inf Hengki Nurchayadi, Rabu (4/8/2021).

Berkat pendekatan tracing contact Covid-19 dari petugas kesehatan dari puskesmas dan didampingi babinsa dan bhabinkamtibmas, warga akhirnya mau mengikuti swab atau rapid antigen. “Persentase yang menolak [menjalani swab atau rapid antigen] sedikit,” ucapnya.

Penulis: (Arda 72)




Tangis Ibu Pecah Atas Viralnya Tabung Oksigen, Suami Meninggal dan Anak Harus Ditahan

Bandar Lampung: Detikperu.com (SMSI)- Pihak keluarga dari ketiga tersangka, melakukan klarifikasi terkait pengeroyokan yang terjadi terhadap Perawat di Puskesmas Kedaton, Kota Bandar Lampung

Dalam hal ini Ibunda AW menjelaskan perihal kejadian pada malam itu

“Assalamualaikum, saya adalah ibu kandung dari AW yang saat ini sudah ditetapkan tersangka oleh pihak kepolisian. Saya bercerita ini Demi Allah, saya tidak bohong, saya yang menyuruh anak saya tengah malam tanggal 5 juli jam 2 malam, ayahnya membutuhkan oksigen. Saya telpon AW, cari isi tabung oksigen, rupanya dia dateng sama NP, dan sama DD, bertiga itulah berangkat,” ungkap Mix Yuliana kepada awak media, Selasa, (3/8/2021)

Lebih lanjut ia menceritakan, mereka bertiga ini memang mencari oksigen untuk keperluan ayah dari AW itu sendiri

“Trus si AW ini saya telpon lagi, AW bilang gak dapet mah. Saya gak tau ada masalah, saya tau setelah siang, karena saya fokus ngurusin suami saya, dan tanggal 9 juli itu sang ayah meninggal dunia,” tuturnya lirih

Sementara itu, saat ditanya apakah dari pihak keluarga untuk menemui pihak keluarga Rendi. Paman AW menjelaskan, bahwa pihak keluarga bersama Ustadz Asep telah menemui dari keluarga Rendi

“Kami sudah berupaya bersama ustad asep kemarin, untuk meminta maaf kepada keluarga Rendi,” ucap Paman AW, H. Muhammad Belly (58)

Selanjutnya Ustadz Asep menjelaskan perihal itikad baik dari keluarga untuk bisa menyelesaikan kasus ini dengan cara kekeluargaan

“Saya melihat sendiri kondisi ayah AW saat itu udah bener-bener darurat, saya tau kejadian di Puskesmas Kedaton itu, setelah 7 hari wafatnya ayah AW. Lalu saya telpon lah kakak dari ayah korban yaitu pak muluk. Disini saya telpon beliau bermaksud untuk islah, meminta maaf, kita kekeluargaan gimana bagusnya, sampai akhirnya kami bisa ke rumah korban. Dan keluarga korban pun alhamdulillah sudah memaafkan, tapi keluarga korban ingin proses hukum tetap berjalan,” jelas Asep

Ia pun meluruskan apa yang terjadi sebenarnya

“Bukan sesuatu kejadian yang direncanakan, sesuatu yang memang mungkin khilaf. Anak yang sedang panik melihat kondisi ayahnya yang membutuhkan oksigen, bertemu dengan seorang nakes yang sedang kecapean di malam itu, mungkin beliau juga sedang piket malam. Marilah kita bersama berdamai, dan semoga ini menjadi pelajaran berharga bagi kita semuanya”. Pungkasnya.(Rilis)




Bupati Dewi Handajani Serahkan Bantuan Tabung Oksigen Kepada Bidan Desa

Kota Agung: Detikperu.com- Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani, menyerahkan bantuan berupa 33 tabung oksigen kepada Bidan Desa yang ada di Kabupaten Tanggamus.

Penyerahan bantuan dilaksanakan secara simbolis dengan menerapkan protokol kesehatan di Rumah Dinas Bupati di Kota Agung, (03/08/2021).

Bupati dalam kesempatan itu mengucapkan terima kasih kepada para tenaga kesehatan yang selama ini telah memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, khususnya dalam menangani warga yang terpapar Covid-19.

“Tujuan Pemkab memberikan bantuan tabung oksigen ini kepada para Bidan Desa yang jangkauannya jauh dari rumah sakit terdekat. Agar mereka dalam melaksanakan pekerjaannya dalam menangani pasien atau masyarakat yang sakit dan membutuhkan pertolongan secepatnya, dapat cepat terlayani, tanpa harus jauh-jauh menuju rumah sakit,” ujar Bupati.

Bupati juga berpesan kepada para nakes, untuk selalu menjaga kesehatan, karena nakes merupakan garda terdepan dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Tak lupa Bupati mengajak para nakes dan warga Tanggamus, untuk selalu disiplin protokol kesehatan, serta senantiasa berdoa agar pandemi Covid-19 ini cepat berakhir.

“Mari kita juga berdoa, semoga pandemi ini cepat berakhir, ekonomi kembali membaik, pembangunan meningkat dan kita kembali pada kehidupan yang normal. Aamiin,” tutup Bupati.

Turut mendampingi Bupati, Sekdakab Tanggamus Hamid H Lubis dan Sekretaris Dinas kesehatan Basri. (Kominfo/A/A)




Bupati Tanggamus Serahkan Bantuan Program Bedah Rumah di Dua Kecamatan

Kota Agung: Detikperu.com- Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani, kembali menyerahkan bantuan bedah rumah kepada empat rumah di dua kecamatan di Kabupaten Tanggamus, Selasa (03/08/2021).

Adapun penerima bantuan bedah rumah tersebut, yakni; Ibu Neliyani, dan Bapak Sapiudin, warga Dusun 2 Pekon Tanjung Kurung, Kecamatan Wonosobo, serta Ibu Ati dan Bapak Amrin, warga Pekon Terbaya Kecamatan Kotaagung.

Bupati menerangkan, bantuan tersebut merupakan realisasi salah satu Program 55 Aksi Desa Asik, yaitu Program Bedah Rumah.

“Maka ini murni program Pemkab Tanggamus melalui Dinas PUPR Tanggamus, yang pada hari ini ada empat rumah yang diberikan bantuan, pada 2 kecamatan, yaitu Kecamatan Kotaagung dan Kecamatan Wonosobo,” terang Bupati.

Bupati berharap dengan program bedah rumah ini, dapat membantu masyarakat agar memiliki rumah tak layak huni menjadi rumah yang layak huni dan menempati rumahnya dengan lebih nyaman dan sehat.

Sementara Kabid Pemukiman dan Perumahan Rakyat, Dinas PUPR Tanggamus, Ari Yudha, menjelaskan program bedah rumah adalah hasil dari usulan masyarakat yang didasari kondisi rumah yang dihuninya.

“Total dalam tahun ini ada 282 rumah yang mendapat bantuan bedah rumah. Kami berikan secara bertahap dan ada juga tambahan bantuan bedah rumah dari pusat,” terangnya.

Ia menambahkan, teknis realisasi bantuan tersebut adalah Rp 15 juta untuk belanja material bangunan dan Rp 2,5 juta untuk biaya pembangunan rumahnya (biaya tukang), dengan dikenai pajak.

Lanjut Yudha, teknis lainnya penerima menunjuk toko bangunan yang dipilihnya untuk belanja bahan bangunan. Selanjutnya Dinas PUPR Tanggamus mentransfer uang ke toko bangunan tersebut dengan batas nominal untuk keperluan bahan bangunan.

“Jadi uangnya nanti langsung ditransfer ke toko bangunan yang menyuplai bahan bangunan bagi sasaran yang dapat program bedah rumah. Pola seperti itu lebih menjamin program terlaksana dan tepat sasaran, sebab uang yang diberikan langsung berbentuk bahan dan akhirnya itu digunakan untuk membuat rumah, tidak untuk keperluan lain,” jelasnya.

Yudha mengungkapkan, sampai saat ini pihaknya sudah menerima usulan sebanyak 12 ribu rumah tidak layak huni untuk program bedah rumah. Namun bantuan diberikan secara bertahap dan juga dengan mempertimbangkan skala prioritas bagi yang sangat membutuhkan.

Pada kesempatan yang sama juga, Bupati menyerahkan bantuan sembako untuk petugas kebersihan di wilayah Kecamatan Wonosobo yang diserahkan secara simbolis di Kantor Kecamatan Wonosobo.

Hadir mendampingi Bupati, Kabag Protokol Riens Abdul Kadir, Camat Kotaagung Erlan Deni Saputra, Camat Wonosobo Edi Fakhrurozi, serta Uspika dan Kepala Pekon setempat. (Kominfo/A/A).




Rupbasan Kelas I Bandar Lampung Ikuti Kegiatan Teleconference Rapat Inventarisasi

Bandar Lampung: Detikperu.com (SMSI)- Sehubungan dengan adanya program deteksi dini, Sinergitas dan pencegahan gangguan, Rupbasan kelas I Bandar Lampung mengikuti kegiatan Teleconference Rapat Inventarisasi secara virtual terkait masalah Rupbasan di seluruh Indonesia. Selasa (3/8/2021).

“Kegiatan yang dilaksanakan sejak pukul 09.00 wib yang dipimpin langsung oleh Direktorat Pelayanan Tahanan dan Pengelolaan Basan Baran ,” Bapak Direktur Yantah yang diikuti oleh kepala Rupbasan Irwadi beserta Kasubsi Pamlola dan Kasubsi Minhara secara virtual di Rupbasan Kelas I Bandar Lampung .

“Adapun rapat Inventarisasi ini,” Bapak Direktur Yantah , membahas masalah yang ada di Rupbasan Seluruh Indonesia serta pengelolaan Badan Barang tentang strategi dan solusi untuk Rupbasan di Indonesia menghadapi tantangan Rupbasan ke depan yang mana Rupbasan tempat penyimpanan benda sitaan yang diatur dalam Pasal 44 KUHP dan Pasal 27 PP no.27 Tahun 1983. Prinsip perlindungan HAM terhadap pemilik Rupbasan ditujukan untuk memfasilitasi kepentingan beberapa pihak.

Lanjutnya ,selain untuk memfasilitasi kepentingan publik lewat pembuktian dalam proses peradilan pidana, penyimpanan benda sitaan juga untuk memfasilitasi pemenuhan hak milik pihak berperkara, terutama pihak yang menjadi korban. Dengan menginventarisir permasalahan di seluruh rupbasan seluruh indonesia diharapkan dapat ditemukan solusi yang efektif guna meningkatkan mutu pelayanan terhadap basan dan baran.ungkapnya .(DP/Rls)




Laksanakan Serah Terima Jabatan, Pelaksana Tugas Kantor Wilayah Kemenkumham Lampung Resmi Berganti

Lampung: Detikperu.com (SMSI)- Pelaksanaan Serah Terima Jabatan Pelaksana Tugas Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Lampung digelar secara langsung di Kantor Sekretariat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM, Jakarta dan secara Virtual Zoom Meeting. Selasa (03/08/2021)

Berdasarkan Surat Perintah Sekretariat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM Nomor: SEK-KP.04.02-537, Ida Asep Somara yang menjabat Kepala Divisi Administrasi Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung dan sekaligus menjabat sebagai Pelaksana Tugas Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung diberikan amanat tugas sebagai Pelaksana Tugas Kepala Biro Perencanaan Kementerian Hukum dan HAM.

Di waktu yang bersamaan, Berdasarkan Surat Perintah Sekretariat Jenderal Kementerian Hukum dan HAM, Iwan Santoso yang menjabat Kepala Biro Pengelolaan Barang Milik Negara Kementerian Hukum dan HAM diberikan amanat tugas sebagai Pelaksana Tugas Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung.

Serah Terima Jabatan Pelaksana Tugas Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung yang dilaksanakan antara Ida Asep Somara yang digantikan oleh Iwan Santosa dihadiri oleh Kepala Biro Kepegawaian, Sutrisno mewakili Sekretaris Jenderal Kementerian Hukum dan HAM. Tampak hadir secara langsung, Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi, Lucky Agung Binarto Bersama dengan Pimpinan Tinggi Pratama Lingkungan Sekretariat Jenderal Kementrian Hukum dan HAM dan hadir secara virtual Pimpinan Tinggi Pratama Kantor Wilayah Lampung beserta para jajaran.

Kegiatan berlangsung khidmat dan lancar dengan prosesi Penandatanganan Dan Penyerahan Memori Serah Terima Jabatan Pelaksana Tugas Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Lampung yang disaksikan oleh Kepala Biro Kepegawaian. (HUMAS KEMENKUMHAM LAMPUNG/PA)




Bupati Hadiri Rapat Paripurna DPRD Penyampaian KUPA dan PPAS

Lampung Timur: Detikperu.com- Bupati Lampung Timur M Dawam Rahardjo Menghadiri Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Lampung Timur dalam acara Penyampaian Kebijakan Umum Perubahan Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUPA dan PPAS) APBD TA.2021 dan Raperda tentang Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Lampung Timur di ruang rapat DPRD Lampung Timur, Selasa (03/08/2021).

Hadir dalam rapat tersebut Wakil Bupati Lampung Timur, Azwar Hadi, Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Timur, Moch Jusuf, Asisten Bidang Administrasi Umum, Wan Ruslan, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Dan Aset Daerah, Mansur Syah, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Puji Riyanto.

Melaksanakan amanat Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, Bupati Dawam menjelaskan bahwa Kepala Daerah mempunyai tugas menyusun dan mengajukan rancangan perda tentang RPJMD untuk dibahas bersama DPRD.
“Dalam rangka melaksanakan amanat dari Undang-Undang No 23 Tahun 2014, serta dalam rangka menetapkan pedoman perencanaan pembangunan daerah lima tahunan, yang selanjutnya akan di-break down menjadi rencana strategis perangkat daerah, rencana kerja pemerintah daerah dan rencana kerja perangkat daerah tahunan, maka pada kesempatan yang mulia ini perkenankanlah kami menyampaikan Raperda tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Lampung Timur Tahun 2021-2026”.
Selanjutnya Kang Dawam menjelaskan tentang visinya bersama Azwar Hadi dalam mewujudkan “Lampung Timur Berjaya”.

“Selain dampak pandemi COVID-19, kita juga dihadapkan dengan berbagai isu strategis pembangunan jangka menengah. Dengan berbagai tantangan dan isu strategis tersebut, serta dengan segenap potensi dan sumber daya yang masih kita miliki, pada kesempatan yang baik ini, izinkanlah kami menyampaikan rumusan visi atau cita-cita pembangunan Tahun 2021-2026 yaitu Rakyat Lampung Timur Berjaya”.

“Rakyat Lampung Timur Berjaya mengandung makna bahwa kebijakan program pembangunan pemerintah Kabupaten Lampung Timur pada Tahun 2021-2026, akan difokuskan untuk mewujudkan kejayaan masyarakat Lampung Timur yang religius, berdaya saing, berkeadilan, dan sejahtera. Untuk mewujudkan visi Rakyat Lampung Timur Berjaya tersebut, akan dilaksanakan melalui 9 Misi atau disebut Siwao Misei”. (Arif)




29 Warga Binaan Rutan Kota Agung Jalani Asimilasi di Rumah

Kota Agung: Detikperu.com (SMSI)- Sebanyak 29 Warga Binaan Rutan Kelas II B Kotaagung bisa menghirup udara segar hari ini. Mereka mendapat Asimilasi di rumah setelah memenuhi syarat Administratif dan Substantif sesuai dengan Permenkumham No. 24 Tahun 2021. 29 WBP yang mendapatkan asimilasi tersebut terdiri dari 21 orang perkara Narkotika, 2 orang perkara perlindungan anak, 1 orang perkara penggelapan, 1 orang perkara pelanggaran lalu lintas, 1orang perkara Perjudian, 2 orang perkara pencurian, 1 orang perkara penganiayaan.

Dalam laporannya, Kasubsi Pelayanan Tahanan Prameswari menyampaikan bahwa Pemberian Asimilasi di Rumah merupakan amanat dari Permenkumham No.24 Tahun 2021 yang merupakan perubahan atas Permenkumham No.32 Tahun 2020. Permenkumham tersebut bertujuan untuk menanggulangi dan mencegah penyebaran COVID 19 di lingkungan Rutan. Hal ini dikarenakan Rutan adalah tempat yang rentan dalam penyebaran COVID 19, karena dengan kondisi overcrowded tidak mungkin dilaksanakan sosial distancing bagi penghuninya.

Sementara itu, Karutan Kota Agung Akhmad Sobirin Soleh dalam sambutannya menyampaikan bahwa Warga Binaan yang mendapat Asimilasi di Rumah dapat kembali ke masyarakat.

“Mudah mudahan apa yang didapat di dalam Rutan ini menjadi pelajaran, apabila WBP di dalam Rutan berkelakuan baik maka kami akan berikan hak-haknya tanpa tebang pilih dan selektif,” ungkapnya.

Selanjutnya Kepala Balai Pemasyarakatan (Bapas) Prayudha Rachmadany Bapas berpesan agar WBP yang mendapat program asimilasi tersebut berterima kasih kepada Pemerintah dan Karutan dengan adanya program ini.

“Kalian dididik untuk bermasyarakat dan tidak melanggar hak orang lain, yang harus dibawa keluar adalah menghargai hak orang lain dan semoga tidak kembali lagi kesini. Selaku Kepala Bapas, saya berpesan bahwa masih ada kewajiban bagi kalian yang mendapat asimilasi untuk selalu mengikuti arahan Bapas, agar tidak dicabut hak haknya,” harapnya.

Di penghujung kegiatan, sebagai wujud rasa syukur seluruh warga binaan melakukan doa dan sujud syukur bersama di halaman depan kantor Rutan Kota Agung. Kemudian mereka disambut dengan pelukan haru keluarga masing-masing yang sejak pagi telah menunggu di area luar rutan.(*)




Polres Tubaba Laksanakan Vaksinasi Dosis 1 Ke Mahasiswa dan Masyarakat

Tulang Bawang Barat: Detikperu.com- Polres Tulang Bawang Barat (Tubaba) bersinergi dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) melalui PKM Panaragan Jaya telah melaksanakan Vaksinasi dosis 1 (satu) di Mako Polres Tulang Bawang Barat. Selasa, (03/08/2021).

Dalam kegiatan Vaksinasi berlangsung, Polres Tubaba bekerjasama dengan Dinkes Tubaba melaksanakan vaksinasi dosis ke 1 (satu), sebanyak 20 dosis vaksin yang diberikan kepada mahasiswa dari Stain Tulang Bawang serta masyarakat sekitar.

Kapolres Tubaba AKBP Hadi Saepul Rahman, S.IK, menyampaikan, terima kasih kepada mahasiswa Stain Tulang Bawang yang antusias serbu vaksinasi massal secara gratis, yang kita selenggarakan, bersama Dinkes Tubaba, yang ikut berpartisipasi dalam melaksanakan Vaksinasi Nasional secara serentak seluruh Indonesia.

“Terima Kasih kepada Tim Tenaga Medis yang membantu mensukseskan program vaksinasi ini. Saya mengapresiasi kegiatan tersebut. Sebab, antusiasme masyarakat Tubaba cukup tinggi. Bagi masyarakat yang sudah melakukan vaksinasi dosis 1 (satu) diharapkan agar selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes)”, ujarnya Kapolres.

Hari ini, dilaksanakannya vaksinasi massal dengan target mencapai 20 dosis yang akan diberikan kepada masyarakat Tubaba.

Kapolres mengingatkan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Pihaknya juga sebagai penyelenggara vaksinasi massal dan warganya yang dengan kesadaran sendiri ikut berperan aktif dengan melakukan vaksinasi.

“Vaksinasi diharapkan dapat membentuk herd immunity dan masyarakat terhindar dari Covid-19, dan untuk masyarakat jangan takut divaksin”, paparnya.

Kapolres Tubaba, berharap dan menghimbau bagi masyarakat yang telah mendapatkan vaksin Covid 19 tetap waspada dan menjaga kesehatan serta menerapkan protokol kesehatan.

“Bagi yang sudah divaksinasi Covid 19, agar tetap menjaga prokes, yakni 6 M. Mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mengurangi aktivitas diluar rumah dan melaksanakan vaksin. Demi kebaikan kita bersama serta untuk memutus mata rantai Covid 19”, jelasnya Kapolres. (FR)




Asisten I Tubaba Pimpin Rapat Persiapan HUT-RI ke-76

Tulang Bawang Barat: Detikperu.com- Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Bayana M.SI memimpin Rapat Persiapan HUT-RI ke-76 di Taman Kebaikan Panaragan Jaya, Selasa (03/08/21).

Rapat tersebut dihadiri oleh Kabag Tata Pemerintahan dan beberapa kepala OPD terkait.

Di dalam sambutan asisten I ibu Bayana sampaikan bahwa persiapan dalam minggu ini harus selesai.

“Hari ini kita bahas untuk persiapan, dan Minggu ini harus selesai persiapan-persiapannya. Dan untuk Inspektur diagendakan pak Bupati dan Wakil Bupati sebagai Cadangan. Dan untuk edaran lain-lain kesiapan seperti pemasangan banner harus segera diedarkan” kata dia

Kabag Tapem Untung Budiono menjelaskan untuk pasukan pada Upacara HUT RI ini lebih sedikit dari Pusat, yakni Pasukan 20 orang saja terdiri dari TNI Polri.

Di tempat yang sama Kadispora Mansyur menjelaskan “untuk Paskibraka kita pastikan siap, dan petugas terdapat 9 orang dan 3 cadangan, kemudian 19 pasukan Formasi di area batas persiapan saja”. Jelasnya. (FR)