Kota Agung: Detikperu.com- Bupati Tanggamus Hj Dewi Handajani mengikuti Rapat Koordinasi Perkembangan dan Tindak Lanjut Penanganan PPKM Mikro di Kabupaten/Kota se Provinsi Lampung, secara virtual meeting dari Rumah Dinas Bupati Tanggamus, di Kota Agung, Jum’at (06/08/2021).

Rakor dipimpin oleh Gubernur Lampung Arinal Djunaidi serta diikuti Forkopimda Provinsi Lampung, Sekdaprov dan Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Provinsi Lampung, para Bupati dan Walikota, juga Sekda Kabupaten/Kota se Provinsi Lampung secara virtual.

Gubernur Arinal Djunaidi, mengawali sambutannya mengatakan bahwa saat ini di Provinsi Lampung terjadi peningkatan kasus Covid 19 yang agak luar biasa. Hal itu menurut Gubernur, dikarenakan penanganan yang agak longgar, sehingga peningkatan kasusnya sangat pesat.

“Hari ini kita berada di posisi 16 dari seluruh Provinsi, walaupun kita pernah terbaik di nasional, bisakah kita mengembalikan itu, ujar Gubernur.

Gubernur mengajak semua pihak yang terkait untuk terus berjuang agar Lampung bisa kembali pulih, meskipun dengan rintangan dan kendala yang cukup berat.

Lanjut Gubernur, beberapa kabupaten yang ada di wilayah Lampung sangat memiliki potensi dalam pertumbuhan dan perkembangan Covid-19 yang sangat besar. Dalam arti belum sepenuhnya bisa dikendalikan, bahkan dalam satu minggu terakhir terjadi peningkatan kasus yang sangat meningkat pesat.

Perkembangan kasus per tanggal 5 Agustus, kasus konfirmasi positif 37.816 kasus, sembuh 28.500 atau 75%, meninggal 2.474 atau 6%, dan kasus aktif 6.000 kasus atau 18%.

“Dalam persoalan ini saya sangat membutuhkan keseriusan seluruh Walikota dan Bupati dalam penanganan Covid 19 ini. Terutama masalah hajatan, yang saya perhatikan sampai saat ini seluruh wilayah kabupaten/kota belum ada satupun yang bisa mengendalikan masalah hajatan ini. Masih banyak masyarakat yang mengabaikan hal tersebut,” harap Gubernur.

Meskipun demikian, Gubernur mengajak semua pihak jangan menyerah dan jangan kendor dalam melaksanakan tugas.

“Kuncinya adalah sinergitas antar sesama instansi serta tokoh masyarakat agar program ini dapat berjalan dengan baik serta maksimal, dan saya berharap dengan kerja keras kita semua daerah yang berada pada zona merah dapat segera berubah menjadi zona kuning dan hijau,” tandas Gubernur.

Sementara Bupati Hj. Dewi Handajani, dalam penyampaiannya mengatakan bahwa kondisi Covid 19 di Kabupaten Tanggamus pada saat ini jumlah kasus konfirmasi positif berjumlah 1.958 kasus, dengan kasus sembuh mencapai 80 persen dan kasus meninggal per tanggal 5 Agustus berjumlah 79 orang sekitar 4 persen dan yang sedang menjalani isolasi sebanyak 318 orang atau 16%.

Lanjut Bupati, ada lima kecamatan yang memiliki kasus terkonfirmasi positif tertinggi, yakni Kecamatan Kota Agung, Kecamatan Talang Padang, Kecamatan Gisting, Kecamatan Wonosobo, dan Kecamatan Pugung, yang merupakan kecamatan dengan kepadatan penduduk yang cukup tinggi.

“Kami melakukan upaya upaya yang tiada terputus bersama seluruh jajaran, termasuk juga tokoh masyarakat kami libatkan, serta bersama TNI, Polri dan Kejari, kami melakukan Operasi Yustisi secara berkala. Turun langsung ke lapangan khusus pada pusat-pusat keramaian seperti pasar dan lainnya,” kata Bupati.

Bupati mengakui, pada akhir-akhir ini Kabupaten Tanggamus mengalami kenaikan jumlah terkonfirmasi positif. termasuk penambahan kasus meninggal. Hal itu terjadi dikarenakan masing masing Puskesmas melakukan tracing yang cukup ketat kepada masyarakat. Dimana langkah tersebut dilakukan untuk memastikan sudah sejauhmana penyebaran Covid 19 di Kabupaten Tanggamus, sehingga dapat dilakukan upaya penanganan yang lebih cepat, agar tidak terjadi penyebaran yang lebih luas dan tingkat kematian dapat dikendalikan.

“Untuk angka kematian di Kabupaten Tanggamus rata rata di usia lanjut, dan mereka memiliki penyakit penyerta. Untuk itu bersama jajaran Dinas Kesehatan bersama Bidan Desa, kami memiliki Tim yang dinamai “Home Care” yaitu mendatangi masing masing rumah, khususnya mereka yang telah berusia lanjut untuk dilakukan pemeriksaan secara lengkap. Upaya ini kami lakukan agar kami dapat mencegah keadaan atau kondisi yang cukup parah dari mereka yang terpapar Covid 19, agar penyebarannya melambat,” terang Bupati.

Kemudian terkait ketersediaan oksigen yang beberapa waktu lalu sempat menjadi permasalahan. Bupati menjelaskan bahwa dengan upaya dan kerja sama yang baik, serta menindaklanjuti Rakor Provinsi, maka tercapai kerja sama yang baik dan lancer dengan beberapa vendor, sehingga permasalahan oksigen untuk saat ini masih dapat diatasi.

“Rumah Sakit Umum Daerah kami juga telah membuat instalasi oksigen sentral, dimana disini kami melakukan oksigen generator yang dapat mengisi ulang. Saat ini kurang lebih 10 tabung oksigen per hari yang dapat kami produksi. Tetapi tetap itu belum mencukupi, sehingga kebutuhan kami untuk mendapatkan pengisian dari vendor vendor yang ada masih tetap kami butuhkan,” jelas Bupati.

Masih kata Bupati, pihaknya juga telah menerbitkan surat edaran sebagai tindak lanjut perpanjangan PPKM, dengan terus menerus diupayakan bersama jajaran Forkopimda, Termasuk melibatkan seluruh OPD sebagai pembina di setiap kecamatan dan pekon, bersama seluruh tokoh adat, tokoh masyarakat dan komponen masyarakat, agar pelaksanaan PPKM Mikro di Kabupaten Tanggamus dapat berjalan dengan baik.

Selain itu dilakukan juga koordinasi dengan bidan desa yang wilayahnya sulit dijangkau, dengan cara memantau bagaimana kondisi dan situasi di wilayahnya masing-masing. Dimana sebagai salah satu bentuk dukungan yang diberikan kepada bidan desa, dengan memberikan bantuan berupa tabung oksigen dengan kapasitas 3M3, untuk keperluan darurat pasien Covid 19 serta penyakit lainnya.

“Kami siap untuk menjalankan apa yang menjadi arahan dari Bapak Gubernur, mudah- mudahan dalam kerja sama yang baik untuk pengendalian Covid 19 dan PPKM Mikro yang lebih baik lagi di masing-masing daerah, sehingga dapat segera kita atasi dan dapat segera berakhir, serta kita dapat kembali menjadi zona hijau dan kehidupan yang normal,” tutup Bupati.

Turut mendampingi Bupati, Sekdakab Hamid Heriansyah Lubis, Kepala Dinas Kesehatan Taufik Hidayat dan Kepala Dinas PMD Arpin. (Kominfo/A/A)

Lampung Tengah: Detikperu.com (SMSI)- Menjadi Kepala Daerah dimasa pademi ini memang menjadi sebuah tantangan besar dan tidaklah mudah seperti kita beretorika atau seperti membalikan telapak tangan.

Terlebih melonjaknya penyebaran wabah covid 19 yang berhasil meluluhlantakkan Bumi Pertiwi terkhusus di Kabupaten/ Kota Se-Provinsi Lampung hampir semua terlingkari Zona Merah, wabil Khusus Bumi Beguwai Jejamo Waway ini, membuat semua para pengambil kebijakan menjadi dilema dan selalu disalahkan.

Mau tidak mau, suka tidak suka dan pro ataupun kontra harus dihadapi oleh Kepala Daerah yang sangat bijak ini. Dari cacian, hinaan, cibiran hingga cemoohan yang datang dari berbagai kalangan menjadikan dirinya lebih kuat untuk memulihkan perekonomian masyarakat, apalagi luas wilayah dan letaknya yang sangat strategis menjadi Kabupaten Lampung Tengah sangat mudah menerima setiap orang yang singgah, baik sengaja atau tidak sengaja di Kabupaten yang memiliki 28 Kecamatan dan 311 Kampung/Kelurahan.

Kalimat yang berhasil di kutip dalam video yang beredar saat melakukan rapat secara virtual. Sebagai Bupati Lampung Tengah Hi Musa Ahmad S.Sos yang baru menjabat kurang lebih 6 bulan ini, tak ingin ada pihak yang menyalahkan siapapun, jika harus ada yang ingin disalahkan, maka cukup salahkan dirinya sebagai Kepala Daerah.

Langkah demi langkah, kebijakan demi kebijakan dan bermacam- macam solusi yang telah diambil dalam mengatasi wabah ini, namun bukan lah tidak membuahkan hasil, akan tetapi perlu di ingat kembali, wabah ini bukan hanya ada di tingkat RT, RW, Kelurahan atau Kecamatan saja, namun seluruh masyarakat Indonesia yang sedang menghadapi Musibah ini.

Dari itu, terkhusus dalam memutus mata rantai penyebaran covid 19 ini, mari kita seluruh elemen masyarakat Lampung Tengah bergandengan tangan untuk bersama- sama melakukan apa yang bisa kita lakukan dalam hal yang positif. Karena jika kita cuma mengandalkan Ketua RT, RW, Kadus/Kaling, Lurah/Kades, Camat, Kepala OPD, Sekda, Wakil Bupati dan Bupati saja, saya rasa tidak akan mampu, jika tidak ada peran serta masyarakat yang ambisi ingin Lampung Tengah pulih seperti sedia kala. Lakukan apa yang bisa kita lakukan, dimulai dari diri kita sendiri, Keluarga, Lingkungan dan seterusnya.

Semoga engkau sehat selalu Bapak Bupati Lampung Tengah Hi. Musa Ahmad, S.Sos, percayalah ada suatu hal yang mulia dibalik ketulusanmu untuk Masyarakat Lampung Tengah.

Catatan Untuk Pembaca:

Ini ditulis bukan karena suka atau tidak suka, bukan pula penjilat atau penghianat ataupun apa yang bisa menjadi istilah pembaca. Tapi untuk satu persoalan ini mari kita bantu Pemerintah, karena semua kita bosan dengan kehidupan yang selalu terbatas.

Oleh: Sudirman Hasanudin, S.AP (Sarjana Administrasi Publik)

Wonogiri: Detikperu.com- Babinsa Koramil 16/Jatiroto Kodim 0728/Wonogiri Serka Narto melaksanakan pendampingan dan pengamanan prosesi pemakaman jenazah dengan mekanisme Protokol Kesehatan Covid-19 di TPU Dsn. Soka Rt 04/02 Desa Pesido, Kecamatan Jatiroto, Kabupaten Wonogiri, Jumat(6/08/2021).

Babinsa Serka Narto menyampaikan bahwa keberadaannya di wilayah dalam pemakaman protokol Covid-19 tersebut sebagai salah satu upaya pencegahan agar tidak terjadi kerumunan masal, serta mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan selama proses pemakaman.

“Kami selaku babinsa mendampingi prosesi pemakaman secara protokol Covid-19 untuk memastikan prosesi pemakaman berjalan dalam keadaan aman dan lancar, tidak ada hambatan,” ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama Babinsa juga menghimbau agar warga masyarakat terutama pihak keluarga tetap mengikuti dan mematuhi protokol kesehatan saat menghadiri pemakaman.

“Ini untuk mendukung langkah pemerintah dalam percepatan penanganan pandemi Covid-19, semua warga tetap wajib mengikuti aturan protokol kesehatan sehingga penyebaran Covid-19 dapat ditekan,”.

Tampak hadir dalam kegiatan pemakaman tersebut Sekcam Jatiroto, Bpk Y. Trisnadi Tulus K. Kapolsek Jatiroto Iptu Askuri, S.H dan Anggota Aipda Estiawan. Bidan Desa Pesido. Perangkat Desa Pesido serta Pihak Keluarga.

Penulis: (Arda 72)

Wonogiri: Detikperu.com– TNI Polri dari Koramil dan Polsek Puhpelem mendampingi Tim Tracer dari Puskesmas Kecamatan Puhpelem saat melacak kontak erat atau tracing contact dari warga yang terkonfirmasi positif Covid-19 bertempat di Desa Sukorejo dan Desa Nguneng. Jumat (6/08/2021).

Tracing contact terhadap warga terpapar Covid-19, Satgas penanggulangan Covid-19 Kecamatan Puhpelem, wajib melakukan, guna memutus mata rantai penularan virus corona.

Selama ini, Tim Tracing dari Puskesmas bersama TNI Polri dan Pemerintah Kecamatan menjadi ujung tombak penanggulangan wabah Covid-19, untuk melacak warga yang pernah menjalin kontak erat dengan warga yang terkonfirmasi positif corona.

Pelda Bambang dalam hal ini mewakili Danramil Kpt Inf Tono mengatakan, “Hal ini merupakan implementasi tugas dan tanggung jawab petugas sebagai aparat di kewilayahan merupakan wujud sinergitas, antara TNI Polri harus selalu berada di tengah-tengah masyarakat.

Sebagai seorang Tracer Tim penanganan Covid-19 harus bekerja cepat dikala ada pasien suspek atau terkonfirmasi positif Covid-19, segera ditelusuri riwayat kontak erat dengan pasien sehingga dapat mencegah terjadinya penyebaran Covid-19 di lingkungan masyarakat.” terang Pelda Bambang.

“Upaya memutus mata rantai penularan Covid-19 merupakan tugas dan tanggung jawab semua pihak, dan khusus bagi keluarga dan kontak erat dengan pasien supaya melakukan isolasi mandiri dengan selalu menjaga kondisi tubuh agar tetap fit dengan meminum suplemen vitamin serta selalu mematuhi anjuran pemerintah tentang protokol kesehatan Covid-19.″ pungkas Pelda Bambang.

Penulis: (Arda 72)

Wonogiri: Detikperu.com- Sukseskan Program Vaksinasi di Kabupaten Wonogiri khususnya Kecamatan Karangtengah, Serda Eko Agus. A Serda anggota Babinsa Koramil 23/Karangtengah terus mengawal pelaksanaan vaksinasi Covid 19 tahap ke II kepada warga Desa Jeblogan Kec. Karangtengah, Jumat (6/08/2021).

Kegiatan pendampingan yang dilakukan oleh personil TNI tersebut, bertujuan untuk memberikan rasa nyaman dan aman kepada masyarakat yang akan mendapatkan suntikan vaksinasi, serta memberikan edukasi bahwa Vaksinasi yang dilakukan aman untuk digunakan, dan pemahaman tentang pentingnya mematuhi protokol kesehatan di tengah Pandemi.

“Pada pendampingan ini Babinsa memberikan keyakinan kepada warga yang akan menerima vaksinasi, bahwa vaksin ini aman dan halal. Kami telah melaksanakan vaksinasi beberapa bulan yang lalu, mulai tahap pertama hingga kedua. Jadi tidak perlu takut dan percaya berita-berita hoax yang banyak beredar di media sosial, karena belum tentu kebenarannya,” ungkap Babinsa.

“Kehadiran kami disini untuk menertibkan para peserta yang mengantri agar mematuhi prosedur Protokol kesehatan, sehingga pelaksanaan vaksinasi dari awal hingga usai dapat berjalan aman dan lancar, tidak ada kendala ataupun hambatan yang terjadi, serta terhindar dari penyebaran Covid 19,”

“Kami juga himbau kepada warga yang sudah menerima vaksin, agar tetap disiplin menerapkan Protokol kesehatan, sebab itu juga merupakan salah satu kunci memutus mata rantai penyebarannya,” tutupnya.

Penulis: (Arda 72)

Surakarta: Detikperu.com- Babinsa Kelurahan Nusukan Koramil 02 Banjarsari Kodim 0735/Surakarta Serka M Nasirin dan Sertu Supadmo bersama linmas melaksanakan karya bakti disekitar bendungan tirtonadi solo jl Popda Kelurahan Nusukan Kecamatan Banjarsari Surakarta, Jum’at (06/08/2021).

Nasirin menegaskan Kerja Bakti ini merupakan wujud kepeduluian pemerintah tingkat kelurahan dengan TNI Polri dalam rangka menciptakan lingkungan yang bersih sehat dan Indah serta terhindar dari penyebaran Covid-19, karena Bendungan Tirtonadi merupakan salah satu obyek Wisata yang ada di wilayah Kecamatan Banjarsari yang perlu dirawat.

“Selain untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat kegiatan kerja bakti ini juga untuk meningkatkan kesadaran masyarakat di sekitar bendungan
untuk secara bersama-sama ikut menjaga kebersihan dan keindahan bendungan tersebut.”tegasnya.

Pelaksanaan kerja Bakti dipimpin oleh Camat Banjarsari Beni Supartono Putro dengan diikuti 35 Orang Linmas ,Karyawan dan Staf kelurahan Nusukan serta dibantu armada mobil sampah dalam pengangkutannya.

“Disela-sela kegiatan kami juga memberikan himbauan kepada warga di sekitar Bendungan untuk selalu mematuhi protokol kesehatan penanganan Covid 19, dengan selalu masker saat keluar rumah,cuci tangan dan selalu menjaga jarak saat interaksi sesama.”pungkas Nasirin.

Penulis: (Arda 72)

Kota Agung: Detikperu.com- Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani, melakukan Audiensi dengan Institut Teknologi Sumatera (ITERA) Lampung, secara virtual meeting, dari Rumah Dinas Bupati di Kota Agung, Kamis (05/08/2021).

Audiensi yang dilakukan oleh ITERA tersebut dalam rangka silaturahmi dan menguatkan kerjasama antara ITERA Lampung dengan Pemerintah Kabupaten Tanggamus.

Bupati dalam kesempatan itu juga menyampaikan ucapan selamat bertugas kepada Rektor ITERA yang baru dan mampu membawa ITERA lebih baik lagi kedepannya.

“Apa yang menjadi tupoksi kami dan menjadi tugas kepada masyarakat tidak bisa kita tinggalkan, termasuk menjalin kerjasama yang baik. Terkait penthahelik, keterlibatan dan preferensi salah satunya adalah dari ITERA, dan kami memiliki harapan yang sangat besar,” ujar Bupati.

Bupati berharap melalui kerjasama dan dukungan dari ITERA, maka potensi-potensi yang dimiliki Kabupaten Tanggamus dapat lebih dioptimalkan.

“Sentuhan ilmu bisa menjadi solusi, saya berharap dari silaturahmi ini kami ingin belajar dan kerjasama yang lebih baik lagi kedepan.”

“Semoga anak-anak kami yang menempuh pendidikan di ITERA akan kembali menjadi anak-anak yang berprestasi serta menjadi penerus bangsa yang lebih baik lagi Khususnya Tanggamus,” pungkas Bupati.

Sementara Rektor ITERA Prof. Dr. Ing. Drs. Ir. Mitra Djamal, IPU., menyatakan bahwa melalui kerjasama yang ada, keberadaan ITERA dapat dirasakan oleh daerah yang ada di Pulau Sumatera, khususnya seluruh Kabupaten di Provinsi Lampung.

Prof Mitra Djamal, mengungkapkan ITERA memiliki Program Atudi Sains Aktuaria, yang diharapkan mampu menyelesaikan permasalahan aktuaria pada bidang kebencanaan, pariwisata, pertanian, perkebunan serta industri dan ketenagakerjaan di Sumatera dan Provinsi Lampung khususnya.

“Kami juga siap berpartisipasi mendukung percepatan ekonomi, pertumbuhan ekonomi dan kemajuan di Kabupaten Tanggamus,” tegasnya.

Turut mendampingi Bupati, Sekdakab Hamid Heriansyah Lubis, Kadis Pendidikan Yadi Mulyadi, dan Kabag Kerjasama Maryani.

Sementara dari ITERA diikuti oleh Wakil Rektor Bidang Non Akademik Prof. Dr. Sukrasno, Staf Ahli Rektor M.S., Prof. Dr. Ir. Deny Juanda Puradimaja, DEA., Kepala Biro Umum dan Akademik Drh. Sri Sulistyawati, M.M., Ketua Jurusan Teknologi Infrastruktur dan Kewilayahan Dr. Rahayu Sulistyorini, S.T., M.T., Ketua Jurusan Sains Prof. Dr. Leo Hari Wiryanto, M.S., Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Acep Furqon, S.Si., M.Si., Ph.D., Sekretaris Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Dr. Raden Putra, S.T., Kepala UPT TIK Heriansyah, S.T.,M.T. (Kominfo/A/A)

Mesuji: Detikperu.com- Musim kemarau membuat warga Desa Wira Bangun yang terletak di RK 01, RT 03 dan RT 04 Kecamatan Simpang Pematang, Kabupaten Mesuji, mulai mengalami kesulitan air bersih.
Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari seperti untuk mencuci, mandi dan memasak, warga terpaksa mengambil air di balai desa atau di masjid. Kamis 05 agustus 2021.

Menurut keterangan salah satu warga desa wira bangun yang terletak di RT 03 dan RT 04, sangat mengeluh apabila di musim kemarau tiba seperti sekarang ini,

“Kami Masyarakat setiap menghadapi musim kemarau seperti ini kami sangat merasa kebingungan untuk mendapatkan air bersih karena air sumur pada kering semua,” keluhnya.

“Jadi saya sangat berharap kepada pemerintah daerah maupun pemerintah pusat supaya bisa membantu kami masyarakat yang ada di desa Wira bangun ini supaya mendapatkan air bersih di musim kemarau ini tidak terlalu sulit dan bisa mengurangi beban kami, karena air itu lah salah satu yang di jadi kebutuhan sehari-hari,” harapnya.

Senada juga disampaikan oleh pak Warsono yang juga mengeluhkan terkait air bersih untuk keperluan sehari-hari.
“air bersih itu sangat dibutuhkan sekali, apalagi di musim pandemi covid 19 ini kami sangat khawatir sekali, karena setiap kami mencari air harus mengantri, dan kami berharap adanya perhatian dari pemerintah setempat untuk dapat mencarikan solusinya.” ucapnya. (Mantoni)

Gisting: Detikperu.com- Wakil Bupati AM. Syafii, S.Ag, meninjau Pelaksanaan Vaksinasi bagi masyarakat yang ada di Kecamatan Gisting. Acara berlangsung di Gedung NU Gisting Atas Kecamatan Gisting. Kamis (5/8/2021).

Wakil Bupati AM. Syafi’i, mengatakan hari ini saya meninjau Pelaksanaan Vaksin bagi masyarakat di Kecamatan Gisting.

Saya mengapresiasi kegiatan ini, karena vaksin ini adalah program pemerintah pusat dan Kabupaten Tanggamus untuk meningkatkan kekebalan tubuh.
Selain dilakukan vaksin diambil juga sample 10 orang untuk di rapid antigen oleh petugas kesehatan guna mengetahui apakah masyarakat ada yang terpapar positif Covid atau tidak.

“Kepada masyarakat agar selalu tetap disiplin protokol kesehatan jangan sampai abai, apalagi Tanggamus sekarang masuk dalam zona merah,” Kata Wabup.

Oleh karena itu, kalau tidak dari kesadaran diri kita sendiri masyarakat pun akan ikut abai. Virus ini jangan diremehkan karena selain merugikan diri sendiri juga akan merugikan orang lain apalagi sekarang ada virus covid jenis baru delta dan yang lainnya.

Semoga pandemi covid 19 ini cepat berakhir, kita kembali pada kehidupan normal, ekonomi membaik, dan masyarakat bisa beraktifitas kembali seperti biasanya”. Ujarnya.

Hadir juga Ketua NU Tanggamus Samsul Hadi, dan Anggota DPRD Provinsi Lampung dari Fraksi PKB Azuwansyah. (Kominfo/A/A)

Kalianda: Detikperu.com (SMSI)- Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Kalianda menyelenggarakan kegiatan Vaksinasi Dosis Kedua kepada 592 Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas Kalianda di Aula Lapas Kalianda, Kamis (5/8).

Dalam hal ini, Lapas Kalianda bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Lampung Selatan dan Puskesmas Kalianda dalam melaksanakan Vaksinasi dosis kedua.

Penyelenggaraan Vaksinasi kepada Warga Binaan dilakukan secara Cermat dan Hati-Hati dengan menerapkan Protokol Kesehatan Pencegahan – 19 yang ketat.

Dalam tinjauan ke Lapas Kalianda, Plt Kakanwil Kemenkumham Lampung, Iwan Santoso mengatakan bahwa kegiatan Vaksinasi yang berlangsung di Lapas Kalianda mampu membantu Pemerintah dalam mempercepat Penanganan Covid – 19.

“Kami berharap, kegiatan di Lapas Kalianda yang berlangsung hari ini dan besok sebanyak 529 orang dapat membantu Pemerintah dalam rangka mempercepat penanganan Covid – 19 di Lampung,” ucap Plt Kakanwil.

“Kami mendorong kepada seluruh Lapas dan Rutan di Lampung untuk segera berkordinasi kepada pemerintah setempat untuk melaksanakan kegiatan Vaksinasi,” tambahnya.

Terakhir, dirinya mengapresiasi langkah Lapas Kalianda yang telah melakukan 95% Vaksinasi kepada Petugas dan Warga Binaan Pemasyarakatan.

“Sangat Luar Biasa. Lapas Kalianda telah memperoleh Herd Immunity sebanyak 95%, dimana sejumlah angka tersebut, bila di luar negeri, orang-orang sudah leluasa dalam beraktivitas,” tandas Iwan Santoso.

Dalam Pelaksanaan Kegiatan, Plt Kepala Dinas Kesehatan Lampung Selatan dan Kepala Puskesmas Kalianda juga memantau langsung Pelaksanaan. (Humas)

#LapasKalianda2021
#SemangatPasti
#HumasLapasKalianda
#kumhampasti
#kumhamlampung
#berantasnarkoba