Letkol Inf Devy Kristiono, S.E Resmi Jabat Dandim 0735/Surakarta

Surakarta: Detikperu.com- Jabatan Komandan Kodim 0735/Surakarta beralih tongkat komando dari Letkol Inf Wiyata S. Aji, S.E, MDS kepada Letkol Inf Devy Kristiono, S.E. Serah terima jabatan tersebut dipimpin oleh Danrem 074/Warastratama Kolonel Inf Rudy Saladin, M.A. di Aula Makorem 074/Warastratama, Selasa (07/09/2021).

Letkol Inf Wiyata S. Aji, S.E, MDS selanjutnya menjabat sebagai Dansecata Rindam XVII/Cendrawasih Sementara penggantinya, Letkol Inf Devy Kristiono, S.E. sebelumnya menjabat Kabagdiklat Pusdiklatpasus Kopassus.

Diawal amanatnya, Danrem 074/Warastratama memerintahkan Dandim 0735/Surakarta yang baru, agar terus melakukan optimalisasi kinerja satuan serta membangun komunikasi yang lebih erat lagi dengan seluruh instansi terkait, tokoh masyarakat dan segenap komponen bangsa.

“Harapan dari itu semua adalah semakin mengakarnya TNI-AD ditengah-tengah masyarakat untuk memberikan pengabdian yang terbaik, serta terwujudnya daya tangkal yang tangguh guna mendeteksi, mencegah serta menanggulangi secara dini terhadap setiap kecenderungan gejala dan indikasi yang mengancam sendi-sendi persatuan dan kesatuan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” kata Kolonel Inf Rudy Saladin.

Lebih lanjut dikatakan Danrem, bahwa saat ini TNI-AD telah menemukan kembali tempatnya di hati masyarakat Indonesia. Permintaan pelibatan TNI-AD untuk membantu mengatasi berbagai persoalan di tengah masyarakat terus berdatangan baik dari lembaga pemerintahan maupun organisasi kemasyarakatan.

“Hal ini semakin menunjukkan betapa pentingnya makna dari implementasi dari fungsi Pembinaan teritorial yang telah menjadi salah satu fungsi utama TNI-AD. Oleh karenanya jabatan Komandan Kodim memiliki peran yang sangat signifikan dan strategis,” tambah Kolonel Inf Rudy Saladin.

Pada kesempatan tersebut Danrem juga menekankan agar seluruh Prajurit meningkatkan profesionalisme dan kemampuan masing-masing, sehingga keberadaannya di satuan dapat memberikan dampak bagi kemajuan organisasi serta lingkungan dimanapun bertugas.

Penulis: (Arda 72)




BKSAP: Kehadiran Puan di Austria Tunjukkan DPR RI Siap Jadi Tuan Rumah 2022

Jakarta: Detikperu.com- Perjalanan resmi Ketua DPR RI Puan Maharani ke Austria tak hanya sekedar menghadiri Fifth World Conference of Speakers of Parliament (5WCSP) yang diselenggarakan oleh Inter-Parliamentary Union (IPU). Kehadiran Puan juga dalam rangka persiapan Indonesia menjadi tuan rumah salah satu agenda forum Ketua-ketua Parlemen se-Dunia itu tahun depan.

“Urgensi kehadiran langsung Ibu Ketua DPR RI ke forum ketua-ketua parlemen dunia di Wina, Austria, bukan hanya sekedar meluaskan jejaring. Ada beberapa agenda penting yang dibawa Ibu Puan di forum 5WCSP,” kata anggota Badan Kerja Sama Antar-Parlemen (BKSAP) DPR, Irine Yusiana Roba Putri di Jakarta, Selasa (7/9/2021).

Irine mengatakan, salah satu agenda penting Puan dengan hadir langsung di forum yang digelar organisasi internasional beranggotakan parlemen-parlemen dari negara-negara berdaulat itu adalah dalam rangka menggalang dukungan dan partisipasi aktif di gelaran First Global Parliamentary Meeting on Achieving SDGs pada akhir September 2021 di Jakarta. Pertemuan tersebut merupakan agenda kolaborasi DPR RI dengan IPU.

Lawatan Puan di negara Eropa Tengah itu juga untuk menyaksikan penandatanganan MOU Keketuaan Indonesia pada IPU General Assembly di Bali yang akan diselenggarakan pada Maret 2022. Indonesia akan menjadi tuan rumah pada forum yang akan membahas berbagai isu penting dunia tersebut.

“Tahun depan kan kita host, jadi tidak elok kalau kita tidak undang para Ketua-ketua Parlemen secara langsung. Karena ini seperti memberi kepercayaan ke dunia juga bahwa kita siap untuk jadi host,” sebut Irine.

Forum 5WCSP yang digelar pada 6-8 September 2021 dan dihadiri oleh 98 ketua parlemen dunia itu dinilai merupakan ajang strategis dalam upaya diplomasi vaksin internasional. Irine mengatakan, forum ini menjadi kesempatan networking antara ketua-ketua parlemen sedunia sebagai upaya diplomasi kesetaraan distribusi vaksin untuk pemulihan pandemi Covid-19.

“Harus bisa dilihat bahwa kesempatan bicaranya yang priority. Kehadiran Ibu Ketua DPR RI untuk menyampaikan pesan Indonesia kepada para pemimpin dunia secara langsung,” ujarnya.

Tak hanya itu, Puan datang ke Austria juga sekaligus untuk mengikuti Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) para Ketua Parlemen Perempuan se-Dunia. Irine mengatakan, mantan Menko PMK tersebut akan mengikuti 13th Summit of Women Speakers of Parliament.

“KTT Ketua-ketua Parlemen Perempuan ini merupakan agenda penting yang sangat diperhitungkan di kancah dunia,” tutur anggota DPR RI dari Dapil Maluku Utara itu.

Summit of Women Speakers of Parliament atau KTT para Ketua Parlemen Perempuan merupakan forum yang diadakan satu tahun sekali atas inisiasi IPU, yang bekerja sama dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Pertemuan ke-13 forum tersebut sedianya digelar pada Agustus 2020, namun tertunda karena pandemi Covid-19.

“Dan di 13th Summit of Women Speakers of Parliament inilah pertama kalinya DPR RI terpilih menjadi anggota Preparatory Committee untuk menyiapkan sidang Ketua Parlemen Perempuan tersebut,” ucap Irine.

Puan terpilih menjadi anggota Preparatory Committee dalam sidang 206th Governing Council pada November 2020 mewakili Group Asia-Pasific IPU. Menurut Irine, keanggotaan Indonesia pada Preparatory Committee menjadi kesempatan besar bagi DPR RI untuk menyampaikan kepentingan nasional dalam sidang bertajuk Women at the centre: From confronting the pandemic to preserving achievements in a gender-responsive recovery itu.

“Kehadiran Ibu Ketua DPR RI sangat penting karena beliau sudah ikut menyiapkan penyelenggaraan 13th Summit of Women Speakers of Parliament dalam 5 kali rapat Preparatory Committee,” jelas anggota Komisi I DPR RI ini.

Pada setiap rapat Preparatory Committee, Puan disebut menekankan sinergi dan kolaborasi parlemen di seluruh dunia dalam upaya pencapaian pengarusutamaan kesetaraan jender, baik laki-laki maupun perempuan.

“Meskipun pada akhirnya persidangan mengadopsi format ‘Doha Debate’ yang melakukan voting terkait suatu isu, Ibu Ketua DPR RI telah mengusulkan agar menghindari penggunaan voting pada akhir setiap sesi. Hal ini penting agar seluruh delegasi merasa memiliki ‘ownership’ terhadap setiap keputusan yang diambil,” terang Irine.

KTT Ketua Parlemen Perempuan ini bukan merupakan side-event meskipun diselenggarakan bersamaan dengan 5WCSP. Irine mengatakan, 13th Summit of Women Speakers of Parliament adalah sidang yang berdiri sendiri dan forum penting bagi para Ketua Parlemen perempuan untuk berbagi ide dan gagasan, serta praktik cerdas di masing-masing negara.

“Sudut pandang para ketua Parlemen perempuan akan memperkaya pemahaman mengenai tantangan nyata yang dihadapi kaum perempuan khususnya. Tidak hanya dalam politik, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.

Di 5WCSP, Puan pun memiliki andil cukup besar karena menjadi pembicara pada General Debate pertama dengan tema terkait keseimbangan pembangunan ekonomi, lingkungan, dan sosial. Ketua DPR RI perempuan pertama Indonesia itu didaulat sebagai keynote speaker dalam dialog interaktif bertema ‘Achieving sustainable development requires more attention on human wellbeing and environmental preservation than on economic growth’c yang dimoderatori oleh jurnalis dan komentator politik Deutsche Welle, Melinda Crane-Rohrs.

Selain itu, Puan juga akan mengikuti sejumlah pertemuan bilateral di sela-sela kunjungannya ke Wina. Ketua DPR perempuan pertama Indonesia tersebut akan mengadakan pertemuan dengan ketua parlemen Timor Leste, Vietnam, Austria, dan Presiden IPU, Duarte Pacheco untuk membahas kerja sama ekonomi, kerjasama penanganan dan pencegahan Covid-19, pengembangan teknologi vaksin, serta berbagai isu kawasan yang menjadi perhatian bersama. (DP/Rls)




38 Tahun Pengusaha Asal Lampung Rampas Hak Tanah Lima Keturunan Bandar Dewa

Lampung: Detikperu.com- Keluarga lima (5) keturunan Bandar Dewa telah secara resmi menggugat Kementerian Agraria dan BPN Tulang Bawang Barat. Upaya tersebut untuk membatalkan putusan perpanjangan HGU dari PT HIM di Tubaba ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Bandar Lampung.

Untuk mengetahui secara langsung kondisi kehidupan sehari-hari keluarga lima keturunan Bandar Dewa yang terdampak akibat perampasan tanah adat yang dilakukan oleh PT HIM salah satu anak perusahaan milik pengusaha asal Lampung Aburizal Bakrie, Achmad Sobrie Juru bicara sekaligus kuasa lima (5) keturunan Bandar Dewa mengajak wartawan media keberapa tempat diantaranya bertandang ke rumah salah satu pilar keluarga lima keturunan, Nurimah (71). Selasa, (7/9/2021) kemarin

Kisah Sosok Nurimah adalah gambaran dari banyak anggota keluarga lima keturunan Bandar Dewa lainnya yang terpaksa harus menjalani kehidupan nyaris serupa. Beberapa fakta dan data yang berhasil dihimpun dari lapangan banyak temuan-temuan yang mengejutkan, namun tidak bisa penulis beberkan disini karena menyangkut fakta persidangan.

Berikut laporan dari sisi sosial yang mendampak langsung kehidupan korban perampasan tanah adat lima keturunan Bandar Dewa.

Ditinggalkan Rejumin, gelar Tuan Raja Sebuway yang meninggal pada tahun 1984 silam setahun setelah tanah adat keturunannya dicaplok PT HIM pada 1983 tanpa kompensasi apapun, adalah awal dari kehidupan berat yang harus dilewati Nurimah demi menghidupi keenam anaknya. Kini, Dua anaknya sudah hidup mandiri.

Dalam kondisi tidak memiliki lahan garapan pribadi, Nurimah yang tidak memiliki Ilmu pendidikan dan kepandaian lain selain bercocok tanam terpaksa harus menjalani hidup berpindah-pindah tempat. Terakhir ia bersama keempat anaknya menetap di rumah bilik bambu sederhana di Termodadi Kota Bumi Selatan, Lampung Utara, itu pun milik salah satu menantunya.

Jangankan untuk memberikan pendidikan formal yang layak untuk anak-anaknya, untuk sekedar bertahan hidup saja hingga kini di usia senjanya Nurimah terpaksa harus menggantung hidup kepada keempat anaknya yang sampai sekarang tetap menjadi buruh koret dan buruh harian penyadap karet di kebun orang lain dengan penghasilan tidak menentu karena tergantung iklim.

“Menyadap karet di kebun orang lain sistem bagi hasil tergantung musim, sama buruh koret. Kalau musim hujan ngoret seminggu dua hari, penghasilan 50 ribu seharinya,” kata Nurimah.

Sementara, Sulaiman anak sulung Nurimah, saat ini tengah menderita stroke selama kurang lebih 4 tahun belakangan. Pria kelahiran tahun 1969 yang tampak terlihat jauh lebih tua dari usianya itu, melalui Sobrie berharap tanah adat keturunannya yang dipakai semena-mena oleh PT HIM bisa kembali.

“Saya bersyukur ada orang yang baik hati seperti saudara saya Om Sobrie yang mau peduli dengan keadaan kami, Insya Allah kita pasti menang (di PTUN),” tuturnya.

Kepada Nurimah dan keluarga Achmad Sobrie berpesan agar senantiasa bersama dan terus berdoa agar segala upaya hukum yang diinisiasinya tersebut berjalan dengan lancar serta diridhoi oleh Allah SWT.

“Bersabarlah, jangan lupa sholat dan terus berdoa,” pesannya.

Diketahui, Sindikat atau mafia tanah di negeri ini merupakan kumpulan orang-orang serakah yang tak peduli korbannya mendadak miskin karena kehilangan hak atas tanah dan bangunan.

Maklum, mereka adalah golongan manusia yang tidak punya standar moral.

Namun hal tersebut rupanya sudah terbaca dengan baik oleh Presiden Jokowi yang dalam beberapa kesempatan tegas memerintahkan jajarannya untuk memberantas mafia tanah dan bekingnya.

Semoga, negara benar-benar hadir dalam sidang pembatalan putusan perpanjangan HGU PT HIM di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Bandar Lampung yang akan dimulai perdana besok, Rabu (8/9/2021). Diketahui, sejak tahun 1983 sampai sekarang keluarga besar lima keturunan Bandar Dewa terus berjuang demi mengembalikan seluruh kepemilikan tanah seluas 1.470 Ha di Pal 133-139 Omboelan Bawang Berak kepada keluarga lima keturunan Bandar Dewa sesuai dengan Soerat Keterangan Hak Kekoeasaan Tanah Hoekoem Adat Nomor : 79/ Kampoeng/ 1922 yang didaftarkan ke Pesirah Marga Tegamoan dan diperkuat dengan Penetapan Pengadilan Agama Kota Metro Nomor: 0163/ Pdt. P/ 2020 PA. Mt Tanggal 04 Januari 2021 hingga Nomor: 002/ Pdt. P/ 2021/ PA. Mt Tanggal 05 Februari 2021.(rilis)




CEO Medinas Grup Sampaikan Ucapan Kepada Ketua DPR Puan Maharani

Jakarta: Detikperu.com- Chief Executive Officer (CEO) Media Nasional Group (Medinas Grup) KRT. Oking Ganda Miharja, SH., MH., Menyampaikan ucapan Selamat Ulang Tahun kepada Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) yang juga Politisi PDI Perjuangan Dr. (H. C) Puan Maharani dihari jadinya ke 48 tahun pada 6 September 2021.

“Semoga Ibu Puan Maharani selalu diberikan kesehatan, Diberikan kemudahan dalam segala urusan untuk kemajuan Negara Kesatuan Republik Indonesia di tengah Pandemi Covid – 19,” Ungkap Bang Oking, Sapaan akrabnya.

Hal itu diungkapkannya secara khusus disela Webinar Medinas Group, Senin (6/9). Sebagaimana diketahui, Medinas Group saat ini menaungi Puluhan Media Online dan Cetak. Sudah merambah juga ke Industri perhotelan, Karaoke dan Resto.

“Di era digitalisasi seperti saat ini, Akurasi dan kecepatan Informasi memang menjadi sebuah tuntutan perkembangan zaman”, Papar Pemred SKU Media Nasional 2005 – 2015 itu.

“Kita harus bisa menempatkan kecepatan dengan akurasi pemberitaan dengan menyuguhkan informasi pada tataran Quality yang sesuai dengan kejadian riil di lapangan untuk disampaikan kepada para netizen”, Tambah Sekjen Badan Pimpinan Pusat Perkumpulan Advocaten Indonesia (BPP PAI).

Terkait figur kepemimpinan Indonesia kedepan, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Pesisir Barat Lampung 2015 – 2019 itu menyinggung bahwa kombinasi Pasangan Nasionalis dan Religius yang paling tepat untuk memimpin Indonesia kedepan.

“Kita berharap Ibu Puan Maharani setelah berkiprah dari muda sebagai Kader Partai, Ketua DPP Partai, Anggota DPR RI dan Ketua Fraksi PDI Perjuangan 2009 – 2014, Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan 2014 – 2019 dan Ketua DPR RI 2019 – 2024. Bisa ke jenjang yang lebih tinggi baik sebagai Wakil Presiden maupun Presiden Republik Indonesia 2024 – 2029”, Tutup Ketua Banteng Muda Indonesia (BMI) Lampung 2014 – 2017. (*)




Bertemu Ketua Parlemen Austria dan Vietnam, Puan Bicara Penanganan Covid-19

Jakarta: Detikperu.com- Di sela-sela menghadiri Fifth World Conference of Speakers of Parliament (5WCSP) di Austria, Ketua DPR RI Puan Maharani melakukan pertemuan bilateral dengan Ketua Parlemen Austria dan Ketua Parlemen Vietnam. Puan berbicara mengenai kerja sama vaksin dan penanganan Covid-19.

Dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Parlemen Austria, Puan mendapat pertanyaan mengenai perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia. Tak hanya soal penanganan Covid-19, tapi juga dampak terhadap ekonomi negara.

“Pandemi Covid-19 cukup berdampak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2020 dan 2021. Berbagai sektor perekonomian juga ikut terkena dampak negatif, termasuk pariwisata Indonesia,” kata Puan dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Parlemen Austria di Wina, Selasa (7/9/2021).

Mantan Menko PMK ini lalu mengungkap DPR RI dan pemerintah menyepakati memperbesar defisit APBN di tahun 2022 menjadi lebih dari 3%, mengingat pandemi Covid-19 diprediksi masih akan berpengaruh terhadap perekonomian nasional.

Puan juga menjelaskan bagaimana Indonesia menurunkan tingkat kasus positif Covid-19. Seperti mendorong masyarakat untuk menjalankan 5 M yaitu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

“Pemerintah kami juga terus menggalakkan 3 T yaitu testing, tracing, dan treatment, serta menggencarkan vaksinasi secara massal,” jelasnya.

Kepada Presiden Parlemen Austria, Puan pun mengungkap bagaimana kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berhasil menekan lonjakan kasus Covid-19. Dia mengatakan, keberhasilan tersebut berkat keterlibatan seluruh elemen masyarakat.

“DPR sendiri bersama pemerintah berperan besar, termasuk dalam menyusun anggaran penanganan pandemi Covid-19,” ungkap Puan.

Perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI tersebut menyampaikan perlunya akses vaksin yang adil dan merata bagi semua orang. Untuk itu, kata Puan, produksi vaksin harus semakin ditingkatkan dan perlu adanya alih teknologi negara maju bagi negara berkembang.

Tak hanya soal penanganan pandemi Covid-19, Presiden Parlemen Austria juga menyinggung mengenai rencana perpindahan Ibu Kota Negara Indonesia dan cara meningkatkan hubungan bilateral kedua negara. Kemudian juga soal penanganan hate speech, cyber attack, dan polarisasi akibat media sosial yang menurut Puan dapat diselesaikan apabila seluruh masyarakat Indonesia menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila.

“Indonesia memiliki dasar negara Pancasila yang dapat menyatukan perbedaan suku, agama, ras yang sangat beragam di Indonesia. Pancasila merupakan dasar negara yang disepakati bangsa Indonesia, sehingga dapat menyatukan perbedaan,” tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Parlemen Austria mengundang Puan bersama delegasi DPR RI untuk berkunjung resmi ke Austria. Puan juga turut mengundang langsung Presiden Parlemen Austria untuk menghadiri IPU General Assembly di Bali pada 20-24 MAret 2022.

Selain dengan Presiden Parlemen Austria, Puan juga mengadakan pertemuan bilateral dengan Ketua Majelis Nasional Vietnam Nguyen Thi Kim Ngan. Pada pertemuan itu, disampaikan pentingnya peningkatan hubungan ekonomi antara Indonesia dengan Vietnam, terutama untuk masa pasca-pandemi Covid-19.

“Tercatat saat ini ada sekitar 30 perusahaan Indonesia yang beroperasi di Vietnam, sehingga kami berharap Vietnam memberikan kesempatan lebih besar bagi perusahan-perusahaan Indonesia di Vietnam dan juga perlindungan terhadap warga kami yang berada di Vietnam,” papar Puan.

Baik Puan dan Ketua Majelis Nasional Vietnam Nguyen Thi Kim Ngan sama-sama berharap agar kerjasama kedua parlemen ditingkatkan, termasuk dengan saling berkunjung antar-anggota parlemen. Puan juga menyinggung soal pemerataan vaksin di negara-negara yang berada di Asia Tenggara.

“Kami mendorong adanya kerja sama vaksin dan inovasi, dengan harapan agar segera tercapai herd immunity di Asia Tenggara,” tutup Cucu Proklamator Bung Karno itu. (DP/Rls)




Ketua DPRD Mingrum Gumay Dukung Pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka

Bandar Lampung: Detikperu.com (SMSI)- Ketua DPRD Provinsi Lampung Mingrum Gumay SH., MH minta kepada seluruh masyarakat Provinsi Lampung untuk tetap jalani prokes walaupun kasus covid 19 sudah menurun, Selasa (07/09/2021)

Berdasarkan Instruksi Mendagri Nomor 41 Tahun 2021, Empat kabupaten di Provinsi Lampung kini masuk zona aman Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2. Keempat kabupaten itu yakni Lampung Selatan, Mesuji, Tulangbawang Barat, dan Tulangbawang.

Sedangkan 11 kabupaten lainnya, dinyatakan masuk PPKM Level 3 yakni Bandar Lampung, Metro, Lampung Barat, Lampung Tengah, Lampung Timur, Lampung Utara, Pesawaran, Pesisir Barat, Pringsewu, Tanggamus, dan Way Kanan.

Mingrum mengatakan penurunan kasus covid 19 merupakan hasil kerja keras seluruh forkopimda dan stakeholder yang bersama sama bergotong royong dalam melakukan sejumlah upaya untuk menurunkan kasus covid 19.

” Kita harus bersyukur dengan penurunan kasus di sejumlah wilayah, dan ini dijadikan semangat bahwasanya kerja keras kita semua menunjukkan hasil yang positif ” Ujar mingrum

Mingrum juga mengungkapkan setiap aktivitas dan kegiatan dalam bentuk apapun di Provinsi Lampung tetap harus memperhatikan dan melaksanakan protokol kesehatan covid 19.

” Hal ini perlu dipahami secara bersama untuk semua pihak dan masyarakat karena lampung telah mendapat pengalaman dan pelajaran yang sangat berharga tentang penyebaran pandemi covid 19 di 15 kab/ kota beberapa waktu yang lalu dan juga berakibat timbulnya kematian warga masyarakat relatif tinggi, ” Lanjut Mingrum

Mingrum juga menghimbau pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka segera dilaksanakan sepanjang telah memenuhi persyaratan dan mekanisme yang ada.

” Sepanjang hasil kajian dan evaluasi serta telah memenuhi persyaratan khususnya di lokasi dan atau di daerah tersebut memungkinkan untuk itu sebaiknya segera laksanakan meskipun dilaksanakan dengan penuh kehati hatian ” Tutupnya. (DP/Rls)




Danrem 043/Gatam Pimpin Sidang Parade Caba PK TNI AD Reguler T.A 2021

Bandar Lampung: Detikperu.com (SMSI)- Danrem 043/Gatam Brigjen TNI Drajad Brima Yoga,S.I.P.,M.H. selaku Ketua Sidang, memimpin langsung Sidang Parade Calon Bintara (Caba) Prajurit Karier (PK) TNI-AD TA 2021 Subpanda Korem 043/Gatam Lampung yang digelar di Gedung Sudirman Makorem 043/Gatam, Selasa (7/09/2021).

Dalam keterangan tertulis, pelaksanaan sidang Parade Caba PK TNI-AD yang dipimpin Danrem 043/Gatam ini tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) guna mencegah penyebaran Covid-19.

Danrem 043/Gatam membuka secara resmi Sidang Parade Calon Bintara PK TNI AD TA 2021 Subpanda Lampung, dilanjutkan dengan menghadirkan para Calon Bintara PK TNI AD TA 2021 di ruangan sidang Gedung Sudirman Makorem 043/Gatam.

Sebanyak 1.415 peserta yang terdiri dari Kodim – Kodim jajaran Korem 043/Gatam mengikuti seleksi Sidang Parade CABA PK TNI AD TA 2021 tingkat Subpanda Korem 043/Gatam Lampung ini.

Danrem 043/Gatam dan para Tim Penilai antara lain Kasrem 043/Gatam, Para Kasi Kasrem 043/Gatam, Kajasrem 043/Gatam, Dandenkesyah 02.04.03, Kaajenrem 043/Gatam dan Irdya Ren Progar Irutben Itdam II/Swj letkol Inf Budi. P terlihat beberapa kali mengecek para Calon Bintara PK TNI AD dan sebelum menentukan lulus atau tidaknya para calon untuk mengikuti seleksi berikutnya di Tingkat Panpus.

Sidang Parade yang dilaksanakan ini merupakan salah satu tahapan dalam kegiatan Werving Penerimaan Calon Bintara PK TNI AD TA 2021. Dimana pelaksanaan pengecekan awal penerimaan Calon Bintara PK TNI AD TA 2021 Tingkat Subpanda Lampung telah dilaksanakan mulai tanggal 16 Agustus s.d 7 September 2021 dengan menggunakan sistem gugur.

Para peserta Sidang Parade yang diajukan merupakan calon-calon terbaik, karena mereka telah mampu melewati seluruh tahapan pemeriksaan dan pengujian yang sangat ketat dan teliti yang meliputi aspek Administrasi, Kesehatan dan Jasmani yang dilaksanakan secara Objektif dan Transparan sesuai ketentuan yang berlaku. (DP/Rls)




Babinsa Dan Bhabinkamtibmas Komsos Dengan Warga Yang Akan Gelar Hajatan

Wonogiri: Detikperu.com- Masih dalam masa wabah pandemi Covid-19 dan memasuki era kebiasaan baru, ada warga yang akan menggelar hajatan pernikahan putra atau putri mereka. Termasuk warga di wilayah Kecamatan Selogiri yang juga akan menggelar hajatan. Selasa (7/9)

Untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya penyebaran virus Covid-19, anggota Babinsa Desa Gemantar, Koramil 02/Selogiri Serda Hendra dan Bhabinkamtibmas Brigadir Haryanto, melaksanakan koordinasi dengan mendatangi rumah warga yang akan menggelar hajatan untuk memberikan himbauan dan edukasi.

Babinsa mengatakan, Satgas Covid-19 belum mengijinkan untuk menggelar kegiatan hajatan, yang dilaksanakan di tengah diterapkannya PPKM Level III di Kabupaten Wonogiri.

“ Pemerintah sudah menghimbau agar warga tidak mengadakan acara kumpul-kumpul, melibatkan banyak orang. Jika warga mematuhi anjuran pemerintah, saya yakin pencegahan penyebaran Covid-19 dapat berjalan dengan cepat, sehingga kita semua dapat melewati pandemi ini “, terangnya.

Ditempat Babinsa menambahkan, dari hasil koordinasi tersebut disetujui beberapa kesepakatan diantaranya, tidak memasang Kajang, menerapkan Protkes secara ketat salah satunya adalah tamu yang datang langsung pulang (tidak ada makan ditempat),

Penulis: (Arda 72)




Babinsa Ngadirojo Kidul Dampingi Bidan Desa Laksanakan Tracing

Wonogiri: Detikperu.com- Anggota TNI dan Polri yang ada di wilayah Kabupaten Wonogiri, utamanya di wilayah Kecamatan Ngadirojo selalu mendampingi Bidan Desa dan tim dari Puskesmas Ngadirojo, dalam melakukan pelacakan kontak erat atau tracing contact dari warga yang terkonfirmasi positif Covid-19, Selasa (7/9).

Kegiatan pelacakan kontak erat atau tracing contact dari warga yang terkonfirmasi positif virus corona kali ini, seperti yang dilakukan oleh Bidan Desa Ngadirojo Kidul Sulistyaningsih dengan didampingi oleh Babinsa Serda Riwanto dan Bhabinkamtibmas Bripka Suranto.

Danramil Kapten Inf Sunardi menyampaikan, bahwa pelacakan kontak erat atau tracing contact dari warga yang terkonfirmasi positif virus corona, menjadi hal yang wajib bagi Satgas Penanggulangan Covid-19 dalam rangka untuk memutus mata rantai penularan virus corona, dimana selama ini para bidan desa serta tim dari puskesmas menjadi ujung tombak dari Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Wonogiri untuk melacak daftar nama, yang pernah menjalin kontak erat dengan warga yang terkonfirmasi positif virus corona.

” Kami telah memerintahkan kepada seluruh anggota Babinsa untuk selalu bersinergi dengan
Bhabinkamtibmas dan juga Satgas Covid-19 yang ada di desa binaan masing-masing untuk melakukan pencegahan dan penanganan Covid-19 “, pungkas Danramil.

Penulis: (Arda 72)




66 KPM Desa Temboro Terima BLT-DD, Babinsa Dan Bhabinkamtibmas Dampingi Selama Penyalurannya

Wonogiri: Detikperu.com- Warga Desa Temboro, Kecamatan Karangtengah mendapatkan Bantuan Langsung Tunai Dana Desa(BLT-DD) Bulan September tahun 2021 yang bertempat di Balai Desa setempat, S elasa (7/9).

Untuk memastikan selama kegiatan berjalan dengan menerapkan protokol kesehatan, anggota Babinsa Koramil 23/Karangtengah Sertu Sutrisno bersama rekan Babinsa dan anggota Polsek Brigadir Yuliyanto, melaksanakan pengamanan dan pendampingan dalam kegiatan tersebut.

Turut hadir dalam kegiatan penyaluran bantuan antara lain, Kasi Kesra Bambang dan Kades Temboro Sriyanto beserta perangkat desa.

Babinsa menjelaskan, adapun pendistribusian Bantuan Langsung Tunai (BLT) DD Desa Temboro sebanyak 66 KPM (Keluarga Penerima Manfaat) dengan menerima uang tunai Rp. 300.000,-.

Lebih lanjut Babinsa menambahkan, bahwa dengan keberadaan kami untuk memantau dan melaksanakan pengamanan penyaluran BLT-DD, diharapkan masyarakat penerima bantuan akan lebih tertib dalam antrian dengan mentaati protokol kesehatan.

Babinsa mengharapkan bantuan BLT-DD sebesar Rp 300.000 ini bisa dimanfaatkan dan digunakan mestinya, semoga dengan adanya dana BLT-DD dapat membantu perekonomian warga khususnya, serta dapat digunakan untuk hal-hal yang sesuai peruntukanya,

Penulis: (Arda 72